Merapi Naik Level, Pelaku Wisata Diminta Hindari Area KRB III

Kamis, 5 November 2020 21:21 WIB

Erupsi Gunung Merapi terlihat dari Kismoyoso, Ngemplak, Boyolali, Jawa Tengah, Ahad, 21 Juni 2020. Gunung Merapi mengalami erupsi pada pukul 09.13 WIB dengan aplitudo 75 mm, dengan durasi letusan 328 detik dan tinggi kolom erupsi kurang lebih 6.000 meter dari puncak. ANTARA/Yusuf Nugroho

TEMPO.CO, Yogyakarta - Raja Keraton yang juga Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono merespons keputusan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta yang menaikkan status Gunung Merapi dari level Waspada (level II) ke Siaga (level III).

Status Siaga untuk Merapi itu diberlakukan sejak Kamis, 5 November 2020 pukul 12.00 WIB dan diumumkan melalui surat edaran Nomor 523/45/BGV.KG/2020 tertanggal 5 November 2020.

“Jadi saya minta kepada khususnya warga Kabupaten Sleman, khususnya sebelah timur, selatan, maupun barat dari Gunung Merapi, untuk memperhatikan bahwa Merapi ini sudah meningkat statusnya dari waspada ke siaga,” kata Sultan, Kamis, 5 November 2020.

Sultan meyakini Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman saat ini telah mempersiapkan diri terkait jalur evakuasi sebagai bentuk persiapan. “Pemerintah kabupaten sudah tahu, apa yang harus dilakukan,” ujarnya.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk tidak panik. Menurut dia, masyarakat yang ada di kawasan sekitar Merapi cukup paham dan tahu kondisi ini. “Saya juga mohon (warga Yogya) yang jauh dari Merapi juga tidak usah panik dengan kenaikan status itu,” kata Sultan.

Advertising
Advertising

Terkait tindak lanjut yang akan dilakukan, Sultan akan mengeluarkan surat edaran menanggapi peningkatan status Gunung Merapi itu.

Berdasarkan surat edaran BPPTKG yang menaikkan status itu terdapat empat rekomendasi untuk masyarakat.

Pertama, prakiraan daerah bahaya untuk wilayah DIY adalah Kecamatan Cangkringan (Kabupaten Sleman) yang terdiri dari Desa Glagaharjo, Kepuharjo, dan Umbulharjo. Kedua, penambangan di alur sungai-sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam Kawasan Rawan Bencana (KRB) III direkomendasikan untuk dihentikan.

Ketiga, pelaku wisata agar tidak melakukan kegiatan wisata di KRB (Kawasan Rawan Bencana) III Gunung Merapi, termasuk kegiatan pendakian ke puncak Gunung Merapi. Keempat, pemerintah Kabupaten Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten agar mempersiapkan segala sesuatu yang terkait dengan upaya mitigasi bencana akibat letusan Gunung Merapi yang bisa terjadi setiap saat.

Berita terkait

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

13 hari lalu

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

13 hari lalu

Kirab Bergada hingga Jathilan Iringi Warga Lereng Merapi Budi Daya Sorgum

Iringan kesenian lokal itu sebagai harapan sorgum yang baru pertama kali dibudidayakan di lereng Merapi itu bisa memberikan manfaat.

Baca Selengkapnya

Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

22 hari lalu

Balon Udara Jatuh di Magelang, Rusak Lima Rumah dan Satu Mobil

Sebuah balon udara jatuh di Perumahan Pesona Kota Mungkid, Kabupaten Magelang. Kejadian ini merusak lima rumah warga dan satu unit mobil.

Baca Selengkapnya

194 Tahun Lalu Pangeran Diponegoro Ditangkap Belanda, Ini Kilas Peristiwanya

38 hari lalu

194 Tahun Lalu Pangeran Diponegoro Ditangkap Belanda, Ini Kilas Peristiwanya

Pangeran Diponegoro ketika itu bersedia menyerahkan diri dengan syarat sisa anggota laskarnya yang tersisa dibebaskan.

Baca Selengkapnya

Ini Destinasi Wisata Menarik Searah Perjalanan Menuju Yogyakarta

40 hari lalu

Ini Destinasi Wisata Menarik Searah Perjalanan Menuju Yogyakarta

Libur lebaran di Yogyakarta, ada banyak destinasi wisata yang searah kota Pelajar itu

Baca Selengkapnya

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

2 Maret 2024

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong.

Baca Selengkapnya

Libur Akhir Pekan di Lereng Merapi, Perhatikan Catatan BPPTKG dan Rekomendasi Daerah Aman

2 Maret 2024

Libur Akhir Pekan di Lereng Merapi, Perhatikan Catatan BPPTKG dan Rekomendasi Daerah Aman

Destinasi destinasi di lereng Merapi menjadi salah satu favorit wisatawan saat berakhir pekan.

Baca Selengkapnya

Puan Makan Bakso dengan Bambang Pacul di Magelang, Kenali 7 Kuliner Khas Magelang

2 Februari 2024

Puan Makan Bakso dengan Bambang Pacul di Magelang, Kenali 7 Kuliner Khas Magelang

Puan Maharani membagikan momen makan bakso di Magelang, ini dia kuliner khas kota tersebut.

Baca Selengkapnya

Serahkan Bansos hingga Sertifikat Tanah, Inilah Kegiatan Jokowi di Jawa Tengah Sehari setelah Debat Cawapres

23 Januari 2024

Serahkan Bansos hingga Sertifikat Tanah, Inilah Kegiatan Jokowi di Jawa Tengah Sehari setelah Debat Cawapres

Sehari setelah debat cawapres kedua, Presiden Jokowi langsung melakukan beberapa kegiatan di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Hujan Abu Vulkanik Gunung Merapi Melanda Boyolali dan Klaten, Ini Rekomendasi ke Warga

22 Januari 2024

Hujan Abu Vulkanik Gunung Merapi Melanda Boyolali dan Klaten, Ini Rekomendasi ke Warga

Terkait kondisi terkini di Gunung Merapi, pemerintah setempat telah mengeluarkan beberapa rekomendasi.

Baca Selengkapnya