Jazz Gunung Pulihkan Pariwisata Setelah Bom Bali, Sekarang Covid-19

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Sabtu, 26 September 2020 10:00 WIB

Grup musik Jungle by Night asal Belanda tampil pada pergelaran Jazz Gunung 2018 di kawasan Gunung Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, Jumat, 27 Juli 2018. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Jatuh bangun industri pariwisata Indonesia sudah terjadi berulang kali. Masih ingat peristiwa Bom Bali I dan Bom Bali II pada 2002 dan 2005, serta bencana alam yang melanda sejumlah daerah, termasuk destinasi wisata di sana, membuat aktivitas pariwisata melambat.

Kini pandemi Covid-19 melanda. Pemerintah dan masyarakat bahu-membahu membangkitkan kembali geliat pariwisata. Salah satunya melalui konser virtual jazz gunung "Road to Jazz Gunung Series" yang berlangsung pada Jumat malam, 25 September 2020.

Seorang pendiri Jazz Gunung, Sigit Pramono menceritakan kembali saat dia bersama seniman Butet Kartaredjasa dan almarhum Djaduk Ferianto, membuat perhelatan tersebut pada 12 tahun lalu. Sigit mengatakan Jazz Gunung terselenggara demi mengembalikan kepercayaan masyarakat setelah berbagai peristiwa yang membuat pariwisata lesu, salah satunya bom Bali.

"Waktu itu pengunjung Bromo sangat turun, jadi kami membuat konsep Jazz Gunung Bromo," kata Sigit. "Alhamdulillah sekarang Gunung Bromo jadi destinasi wisata yang sangat populer." Sigit melanjutkan, pandemi Covid-19 kini membuat semua aktivitas pariwisata terpuruk.

Grup musik Tropical Transit tampil di pagelaran Jazz Gunung di Kawasan Gunung Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, Jumat, 27 Juli 2018. Yang unik adalah pagelaran tahun ini akan diwarnai dengan gerhana bulan total di hari kedua, Sabtu dinihari, 28 Juli 2018. ANTARA/Zabur Karuru

Advertising
Advertising

"Melalui Jazz Gunung Series, kita semua mencoba mengembalikan sektor ekonomi dengan mengangkat seni musik dan destinasi wisata," tutur Sigit yang juga Ketua Umum Gerakan Pakai Masker. Tujuan Jazz Gunung di Bromo bukan hanya menyuguhkan pertunjukan musik jazz, tapi juga mempromosikan destinasi wisata yang indah di Indonesia.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio mengucapkan terima kasih kepada para penggagas acara jazz gunung. "Jadi Indonesia punya daya tarik khusus di pariwisata," kata Wishnutama dalam video sambutan di sela konser virtual “Road to Jazz Gunung Series".

Wishnutama berharap pertunjukan musik jazz di alam terbuka dapat dikemas dengan menarik agar peminatnya bertambah dari tahun ke tahun. "Saya juga berharap pertunjukan musik jazz bisa membantu menguatkan kembali pariwisata Indonesia setelah pandemi Covid-19 berlalu," ucapnya.

Jazz Gunung merupakan pergelaran musik jazz bertaraf internasional di alam terbuka di Indonesia. Beberapa tempat penyelenggaran jazz gunung ini antara lain Gunung Bromo, Gunung Ijen, Gunung Burangrang dan Danau Toba. Jazz gunung berlangsung setiap tahun sejak 2009.

Tahun ini, pandemi Covid-19 membuat beberapa pergelaran Jazz Gunung 2020 ditunda dan Jazz Gunung Bromo 2020 diundur menjadi 5 Desember 2020. Gerakan Pakai Masker menggandeng Jazz Gunung Indonesia dan Konser 7 Ruang dalam mengadakan konser virtual "Road to Jazz Gunung Series".

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

22 jam lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

2 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

2 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

International Golo Mori Jazz 2024 Padukan Musik dengan Keindahan Laut dan Bukit

4 hari lalu

International Golo Mori Jazz 2024 Padukan Musik dengan Keindahan Laut dan Bukit

Penonton International Golo Mori Jazz 2024 bisa menikmati musik jazz di antara keindahan pantai dan bukit di Golo Mori, Manggarai Barat.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

5 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

6 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

9 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

10 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya