TEMPO.CO, Jakarta - Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB Jakarta memaksa masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah untuk mencegah penyebaran Covid-19. Kebijakan PSBB Jakarta yang berlaku sepanjang pekan ini mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan ke Kebun Raya Cibodas, Jawa Barat.

General Manager PT Natura Jaya, pengelola Obyek Wisata Kebun Raya Cibodas, Teguh Dwiyanto mengatakan jumlah kunjungan ke destinasi wisata yang sejuk dan indah itu turun drastis setelah PSBB Jakarta berlaku. "Dari pagi sampai sore, petugas kami mencatat angka kunjungan tidak lebih dari seribu orang," kata Teguh Dwiyanto pada Sabtu, 19 September 2020.

Bunga bangkai tertinggi yang mekar sempurna di Kebun Raya Cibodas, Jawa Barat, 8 Maret 2016. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat

Sementara pada pekan sebelumnya atau selama pemerintah Jakarta melonggarkan PSBB, jumlah pengunjung Kebun Raya Cibodas mencapai 4.000 sampai 5.000 orang setiap harinya. Teguh melanjutkan, sebagian besar pengunjung destinasi wisata itu dalah penduduk Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, dan Bekasi.

Selama PSBB Jakarta berlaku, pengunjung Kebun Raya Cibodas sebagian besar berasal dari Sukabumi, Bandung, dan penduduk Cianjur. "Kami tetap memberlakukan protokol kesehatan dengan ketat, seperti memeriksa suhu tubuh, memakai masker, dan menjaga jarak antar-pengunjung," katanya.

Turunnya jumlah wisatawan selama PSBB Jakarta berlaku juga terjadi di destinasi wisata air terjun Curug Citambur di Kecamatan Pasirkuda, Cianjur, Jawa Barat. Pengelola objek wisata itu, Yuce mengatakan jumlah wisatawan yang datang tak lebih dari 120 orang. "Padahal sebelumnya bisa 800 orang lebih di akhir pekan dan sekitar 300 orang di hari kerja," ucapnya.