Pemandu Wisata Disarankan Bawa Dua Benda Ini untuk Bantu Wisatawan

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Selasa, 4 Agustus 2020 09:53 WIB

Sejumlah penumpang domestik disambut ketika tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Kuta, Bali, Jumat 31 Juli 2020. Setelah membuka sejumlah tempat wisata dan ruang publik bagi warga lokal tiga minggu lalu, pemerintah Bali hari ini resmi membuka sektor pariwisata dalam tatanan kehidupan Bali Era Baru tahap kedua yaitu bagi wisatawan nusantara dengan syarat wajib memiliki surat keterangan negatif Covid-19 melalui hasil tes PCR atau non reaktif tes cepat (rapid test) Covid-19. TEMPO/Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Jakarta - Para pelaku industri pariwisata wajib menjalankan protokol kesehatan. Termasuk pemandu wisata yang paling sering berinteraksi dengan wisatawan.

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo mengatakan mengingatkan manajemen hotel hingga pemandu wisata menaati sekaligus mengedukasi wisatawan untuk menjalankan protokol kesehatan. Dia menyarankan para pemandu wisata membawa masker cadangan jika sewaktu-waktu dibutuhkan oleh wisatawan dan hand sanitizer atau cairan pembersih tangan.

"Kepercayaan turis akan diperoleh jika manajemen hotel dan villa, maupun para pemandu wisata serius menaati protokol kesehatan," kata Bambang Soesatyo dalam keterangan tertulis. Contohnya, menurut dia, membersihkan kamar hotel dan villa secara berkala menggunakan desinfektan dengan kandungan alkohol 70 persen, menyiapkan tempat cuci tangan, hingga bekerjasama dengan layanan kesehatan.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo bertemu Pecalang menghimbau ketaatan pelaksanaan protokol kesehatan merupakan kunci pemulihan ekonomi Bali

Kalau diperlukan, Bambang Soesatyo menyarankan pengelola hotel menyediakan kamar isolasi untuk wisatawan jika ada yang menunjukkan gejala Covid-19. Yang juga penting adalah publikasi melalui berbagai media untuk membangun kepercayaan. "Perlu kerja keras dan kesabaran untuk kembali membangkitkan pariwisata," katanya.

Advertising
Advertising

Selain berpesan untuk pemandu wisata dan pengelola hotel, Bambang Soesatyo mengapresiasi masyarakat Bali yang menerapkan hukum adat Pararem Gering Covid-19 dalam mendisiplinkan masyarakat. Menurut dia, peran para pecalang amat diperlukan dalam menerapkan Pararem Gering Covid-19.

Masyarakat Bali wajib memakai masker dan menjaga jarak satu sama lain. Penduduk juga harus mendapatkan izin dari kepala desa jika ingin bepergian ke luar desa. Bagi yang melanggar akan dikenakan sanksi sosial berupa membayar beras 5 kilogram, menyapu jalan, hingga membersihkan fasilitas publik.

"Para pecalang menjadi garda terdepan dalam mengawasi sekaligus mendisiplinkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan," ujarnya. "Jika masyarakat disiplin, para wisatawan akan segan jika tak disiplin menjalankan protokol kesehatan."

Berita terkait

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

21 jam lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bertemu KSAD, Bamsoet Dorong Peningkatan Alutsista dan Kesejahteraan Prajurit

1 hari lalu

Bertemu KSAD, Bamsoet Dorong Peningkatan Alutsista dan Kesejahteraan Prajurit

Alutsista guna menjaga kedaulatan bangsa Indonesia. Kesejahteraan prajurit sebagai simbol penghargaan negara terhadap tugas berat yang telah dijalankan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Perkembangan Bisnis Wikinara

2 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Perkembangan Bisnis Wikinara

Wikinara merupakan perusahaan network marketing terdaftar di Kementrian Perdagangan RI yang fokus dalam pemasaran produk nutrisi, kecantikan dan alat kesehatan.

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Dorong Menkopolhukam Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat untuk Tangani OPM

2 hari lalu

Ketua MPR Dorong Menkopolhukam Gunakan Dalil Keselamatan Rakyat untuk Tangani OPM

Instruksi dan koordinasi dari satu pintu, yakni dari kantor Kemenkopolhukam, memastikan setiap pergerakan pasukan TNI-Polri hingga intelijen di lapangan termonitor dengan baik.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung Rencana Kerjasama Lemigas dan Konsorsium Korea

3 hari lalu

Bamsoet Dukung Rencana Kerjasama Lemigas dan Konsorsium Korea

Hubungan Indonesia dengan Korea sudah terjalin lama di berbagai bidang.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

3 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

5 hari lalu

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

Dari kampus Jayabaya telah lahir tokoh-tokoh nasional dan sumberdaya-sumberdaya manusia

Baca Selengkapnya

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

6 hari lalu

Ketua MPR Terima Aspirasi APLI tentang Direct Selling di Lokapasar

Bamsoet berpendapat keberpihakan terhadap pelaku industri direct selling sangat penting. Ekosistem ini mampu membuka lapangan lebih dari delapan juta tenaga kerja sebagai distributor.

Baca Selengkapnya

Ketua Umum IMI Dukung Adventure Offroad di Kebumen

6 hari lalu

Ketua Umum IMI Dukung Adventure Offroad di Kebumen

Kejuaraan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan para offroader sehingga mampu menaklukan berbagai lintasan yang berat.

Baca Selengkapnya