TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat Korea Selatan kini dapat berwisata lagi ke berbagai tempat. Rekreasi ke pantai dan wisata Pulau Jeju sudah kembali dibuka

Khusus untuk mereka yang ingin berlibur ke pantai, wajib melakukan reservasi lewat daring. Mengutip Kore Times, ada 16 pantai di Korea Selatan yang menerapkan mekanisme registrasi online sebelum datang ke pantai tersebut.

Saat mendaftar, calon wisatawan akan diminta memasukkan data pribadi, termasuk kondisi kesehatannya. Dari situ, Pemerintah Korea Selatan dapat menerapkan pembatasan jumlah kunjungan dan memudahkan pelacakan jika sampai terjadi kasus Covid-19 di tempat wisata tersebut.

Wisata pantai yang menerapkan mekanisme pendaftaran daring itu antara lain pantai Haeundae, Gwangalli, Songdo, Dadaepo dan Songjeong di Busan, Gyeongpo, Naksan, Sokcho, Samcheok, Mangsang, Maengbang. Ada pula pantai Chuam dan Hajodae di Gangwon, Ilsan dan Jinha di Ulsan, dan Goraebul di Gyeongsang Utara.

Sementara wisatawan yang akan berkunjung ke Pulau Jeju atau Chungcheong Selatan tidak perlu melakukan reservasi. Sebab, pemerintah setempat mengambil langkah lain untuk upaya mencegah penyebaran virus corona.

Caranya, tetap menerapkan protokol kesehatan dengan mengecek suhu tubuh pengunjung, wajib pakai masker, membawa hand sanitizer, dan menerapkan jarak fisik. "Kami berharap masyarakat bisa menyegarkan diri dan menikmati suasana pantai dengan tetap menjaga kesehatan satu sama lain," demikian pernyataan Kementerian Kelautan dan Perikanan Korea Selatan.

Wisata pantai akan kembali dibuka sekitar 10 Juli mendatang sampai 30 Agustus. Mengutip Traffic Broadcasting System atau TBS, penjaga pantai telah memasang sinyal lampu sebagia petunjuk jika pantai sudah terlalu ramai.

KOREA TIMES | TBS