Jelang New Normal, Telaga Sarangan Dibuka Kembali untuk Uji Coba

Rabu, 24 Juni 2020 10:05 WIB

Telaga Sarangan, Magetan, Jatim. ANTARA/Eric Ireng

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan, Jawa Timur kembali membuka tempat wisata Telaga Sarangan bagi para pelancong ketika menjelang new normal. Kebijakan itu mulai diterapkan pada Senin, 22 Juni 2020.

“Sifatnya masih uji coba selama tiga bulan ke depan,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magetan Venly Tomi Nicholas saat dihubungi Tempo, Selasa, 23 Juni 2020.

Dalam kurun waktu itu, ia melanjutkan, evalusi dijadwalkan dilaksanakan setiap dua pekan oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat. Indikator yang menjadi pemantauannya tentang penerapan protokol kesehatan bagi di kawasan Telaga Sarangan, “Mulai dari pintu masuk utama, di dalam kawasan, dan fasilitas di lokasi wisata itu,” ujar Venly.

Baca: Debit Air Objek Wisata Telaga Sarangan Magetan Surut

Di kawasan wisata itu tersedia sejumlah fasilitas, di antaranya perahu untuk mempermudah pelancong memutari telaga, sejumlah hotel dan lapak pelaku usaha kecil dan menengah. Sekitar 2.000 orang, Venly menuturkan, menggantungkan sumber rezeki di Telaga Sarangan.

Advertising
Advertising

Ketika pembatasan sosial mulai diterapkan pemerintah sejak tiga bulan lalu, sektor usaha di Telaga Sarangan terhenti. Destinasi wisata di wilayah Kecamatan Plaosan yang berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah itu ditutup.

“Di (kawasan) Telaga Sarangan juga ada permukiman dan banyak orang yang mengadu nasib di sana. Inilah menjadi alasan kami untuk melakukan uji coba dibuka,” ia menjelaskan.

Pada Senin, 22 Juni 2020, atau hari pertama dibuka pascaditutup akibat pembatasan sosial, jumlah pengunjung di Telaga Sarangan mencapai 1.000-an orang. Hampir seluruhnya berasal dari warga lokal Magetan. “Kalaupun ada dari luar daerah hanya dari Karanganyar tapi sangat sedikit jumlahnya,” ucap dia.

Seiring masih berlangsungnya pandemi Covid-19, Venly melanjutkan, pelancong di Telaga Sarangan dibatasi hingga 3.000 orang. Padahal, kapasitas maksimalnya mencapai 5.000 turis. Kebijakan ini diterapkan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 dengan tetap menjaga jarak antarorang.

NOFIKA DIAN NUGROHO

Berita terkait

Kekerasan Menimpa Putri Komedian Isa Bajaj, Begini Saran Surabaya Children Crisis Center pada Pemda Magetan

13 hari lalu

Kekerasan Menimpa Putri Komedian Isa Bajaj, Begini Saran Surabaya Children Crisis Center pada Pemda Magetan

Surabaya Children Crisis Center menyayangkan terjadinya tidak kekerasan oleh laki-laki tak dikenal terhadap putri komedian Isa Bajaj di Magetan.

Baca Selengkapnya

Kisah Tentang Nenek di Magetan, Jawa Timur yang Bikin Menteri Risma Nangis di DPR

46 hari lalu

Kisah Tentang Nenek di Magetan, Jawa Timur yang Bikin Menteri Risma Nangis di DPR

Risma terharu dan menitikkan air mata dalam rapat kerja dengan Komisi VIII DPR di Jakarta,

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

53 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

6 Maret 2024

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Sejumlah Destinasi Wisata di Gunung Lawu Wilayah Magetan Ditutup

21 Januari 2024

Cuaca Ekstrem, Sejumlah Destinasi Wisata di Gunung Lawu Wilayah Magetan Ditutup

Perum Perhutani KPH Lawu Dan Sekitarnya menutup sejumlah destinasi wisata di kawasan hutan yang masuk Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

26 Desember 2023

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

Pantauan TEMPO, belum ada imbauan penerapan protokol kesehatan dari pengelola Kota Tua imbas dari meningkatnya kasus positif Covid-19.

Baca Selengkapnya

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

20 Desember 2023

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

Protokol kesehatan adalah kunci pencegahan COVID-19 dan untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19 saat liburan akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ekspor Benih Lobster Dilarang Susi Pudjiastuti tapi Mau Dibuka Trenggono, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

20 Desember 2023

Terpopuler: Ekspor Benih Lobster Dilarang Susi Pudjiastuti tapi Mau Dibuka Trenggono, Kemenhub Imbau Penumpang Transportasi Umum Pakai Masker

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono mengatakan pemerintah akan kembali membuka ekspor benih lobster atau benur. Padahal dulu dilarang Susi Pudjiastuti.

Baca Selengkapnya

Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

15 Desember 2023

Perlunya Sosialisasi Prokes untuk Cegah Kenaikan Kasus Covid-19

Sosialisasi protokol kesehatan perlu digalakkan kembali di media untuk menekan kasus COVID-19 yang akhir-akhir ini naik.

Baca Selengkapnya

Puncak Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta Diprediksi 2 Minggu Lagi

15 Desember 2023

Puncak Kenaikan Kasus Covid-19 di Jakarta Diprediksi 2 Minggu Lagi

Dinas Kesehatan DKI memprediksi kenaikan kasus Covid-19 bakal terjadi sampai dua pekan ke depan atau bertepatan dengan libur Natal dan Tahun Baru.

Baca Selengkapnya