Ini Penyebab Protokol Kesehatan Tak Sama di Tiap Objek Wisata

Reporter

Bram Setiawan

Editor

Ludhy Cahyana

Sabtu, 20 Juni 2020 20:54 WIB

Pengunjung bermain wahana saat berwisata di Dufan, Ancol, Jakarta, Sabtu, 20 Juni 2020 Setelah ditutup selama dua bulan akibat pandemi COVID-19, kawasan rekreasi Taman Impian Jaya Ancol kembali dibuka. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) telah memasuki masa transisi. Kini berbagai tempat wisata DKI Jakarta telah menerima kembali pengunjung, di antaranya Taman Impian Jaya Ancol, Taman Margasatwa Ragunan, Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Semua tempat wisata wajib menerapkan protokol kesehatan atau tata cara pencegahan virus corona (Covid-19) saat menerima pengunjung. "Semua protokol Covid-19 memiliki pendekatan berbeda. Tantangannya juga berbeda," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Cucu Ahmad Kurnia DKI Jakarta, dalam siaran langsung daring bertema Sosialisasi Kenormalan Baru Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sabtu, 20 Juni 2020.

Cucu menjelaskan, penyusunan protokol kesehatan menyesuaikan setiap industri pariwisata. "Kami menyusun protokol bareng-bareng para pelaku, asosiasi, stakeholders (pemangku kepentingan) terkait di bidang masing-masing," ujarnya. Ia mencontohkan, di antaranya restoran, hotel, dan taman rekreasi.

Baca: 9 Protokol Kesehatan Covid-19 Saat Salat di Masjid dan Musala

Dalam masa PSBB transisi, kata Cucu, hanya boleh menerima pengunjung 50 persen dari kapasitas normal. "Kami mulai membuka sektor pariwisata bertahap, pelan-pelan," katanya.

Advertising
Advertising

Menurut dia, pihaknya bersama para pelaku industri pariwisata beberapa pekan belakangan ini rutin menyiapkan protokol kesehatan. Ketika penyusunan protokol itu rampung, kini tempat industri pariwisata boleh kembali menerima pengunjung.

"Sekarang tinggal komitmen industri itu sendiri benar-benar berdisiplin dalam melaksanakan protokol. Bukan hanya (untuk) pengunjung, tapi juga manajemen dan karyawannya," ucapnya.

Cucu menjelaskan, setiap pintu masuk, misalnya restoran, mal, dan hotel, wajib memasang pakta integritas. Tujuannya, kata dia, sebagai komitmen mematuhi protokol kesehatan tersebut.

"Kalau tidak mau melaksanakan dikenakan sanksi bagi yang melanggar. Itu ada dalam Pergub (Peraturan Gubernur) 51 tahun 2020 isinya(tentang) denda," katanya.

Berita terkait

5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

6 hari lalu

5 Tips Agar Road Trip Lancar dan Berkesan

Sebelum mulai road trip, buat perencanaan dengan matang agar perjalanan lancar dan berkesan

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

16 hari lalu

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.

Baca Selengkapnya

Bersiap Sambut Wisatawan saat Libur Lebaran, Kabupaten Kuningan Gelar Lomba Sapta Pesona

47 hari lalu

Bersiap Sambut Wisatawan saat Libur Lebaran, Kabupaten Kuningan Gelar Lomba Sapta Pesona

Setiap pengelola objek wisata di Kuningan diharapkan bisa menyiapkan lokasi wisata dengan baik untuk libur Idul Fitri tahun ini.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

52 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

58 hari lalu

Jangan Lupakan Masa Pandemi Covid-19: Protokol Kesehatan, Jaga Jarak, Pakai Masker hingga Rapid Test

Saat Pandemi Covid-19 berbagai kehidupan 'normal' berubah drastis. Saat itu yang kerap terdengar seperti protokol kesehatan, jaga jarak, rapid test.

Baca Selengkapnya

Apa itu Peringkat 5A untuk Objek Wisata di Cina?

5 Februari 2024

Apa itu Peringkat 5A untuk Objek Wisata di Cina?

Pemerintah Cina mengumumkan daftar 21 objek wisata yang akan diberi peringkat 5A

Baca Selengkapnya

Libur Sekolah, Tiga Tempat Wisata di Palembang Ini Jadi Pilihan Anak-anak

29 Desember 2023

Libur Sekolah, Tiga Tempat Wisata di Palembang Ini Jadi Pilihan Anak-anak

Libur sekolah kali ini, anak-anak di Palembang meramaikan wahana permainan di OPI Mall hingga kawasan Sungai Musi.

Baca Selengkapnya

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

26 Desember 2023

Pengunjung Kota Tua Bicara Covid-19 Meningkat: Khawatir tapi ....

Pantauan TEMPO, belum ada imbauan penerapan protokol kesehatan dari pengelola Kota Tua imbas dari meningkatnya kasus positif Covid-19.

Baca Selengkapnya

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

20 Desember 2023

Saran Epidemiolog untuk Cegah Lonjakan Kasus COVID-19 di Liburan Akhir Tahun

Protokol kesehatan adalah kunci pencegahan COVID-19 dan untuk mengatasi lonjakan kasus COVID-19 saat liburan akhir tahun.

Baca Selengkapnya

Batu Belalai Gajah yang Ikonik di Taiwan Runtuh karena Erosi

20 Desember 2023

Batu Belalai Gajah yang Ikonik di Taiwan Runtuh karena Erosi

Batu Belalai Gajah telah menjadi objek wisata populer di Taiwan selama bertahun-tahun. Banyak yang datang khusus untuk selfie.

Baca Selengkapnya