NASA Izinkan Stasiun Ruang Angkasa untuk Pelesiran

Reporter

Bisnis.com

Editor

Ludhy Cahyana

Senin, 9 Maret 2020 22:42 WIB

SpaceX Elon Musk Kirim Penumpang Misterius ke Bulan. Kredit: SpaceX/Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Bepergian ke luar angkasa di masa depan, bukan hanya untuk urusan serius, seperti penelitian dan urusan telekomunikasi. Namun juga untuk urusan wisata, bila pelesiran di bumi sudah terlalu mainstream.

Pelesiran ke luar angkasa itu akan dimulai pada akhir 2021. Setelah tiga wisatawan diizinkan pelesiran ke stasiun luar angkasa (International Space Station/ISS). Paket wisata ini disediakan perusahaan layanan transportasi luar angkasa, SpaceX, selama 10 hari pada akhir 2021.

Perjalanan tersebut akan menggunakan roket Falcon 9 dan pesawat ruang angkasa Crew Dragon terbaru, sebagaimana dilansir The Verge. Kehadiran tiga orang yang bukan astronaut itu, menandai pariwisata luar angkasa terbesar kedua dari SpaceX.

Wisata luar angkasa tersebut merupakan bagian dari kesepakatan yang ditandatangani SpaceX dengan startup Axiom Space yang berbasis di Houston, yang akan mengelola logistik perjalanan untuk tiga orang tersebut.

Advertising
Advertising

Sementara tujuh orang telah menghabiskan waktu di ISS (salah satunya bahkan pergi dua kali). Pelesiran tersebut, menjadi perjalanan pribadi sepenuhnya pertama ke ISS.

Para wisatawan luar angkasa akan menghabiskan dua hari perjalanan ke dan dari ISS, dan setidaknya delapan hari di stasiun luar angkasa itu. Mereka berbagi ruang dengan para astronaut yang bekerja di sana.

Tiket perjalanan menghabiskan biaya sekitar US$55 juta (atau Rp784 miliar), dan satu kursi sudah dipesan, menurut The New York Times.

Perjalanan itu dimungkinkan setelah NASA mengumumkan tahun lalu, bahwa pihaknya akan mulai membuka ISS untuk kegiatan yang lebih komersial seperti wisata luar angkasa.

Sementara itu, SpaceX telah menghabiskan beberapa tahun terakhir membangun versi baru dari pesawat ruang angkasa Dragon. Pesawat itu bakal melayani penerbangan manusia sebagai bagian dari program mengirim astronaut NASA ke ISS.

SpaceX baru-baru ini menyelesaikan uji penerbangan besar kedua dari versi baru Dragon, yang menunjukkan kemampuan untuk memisahkan diri dari roket. Penerbangan pertama dengan astronaut NASA diperkirakan akan berlangsung akhir tahun ini.

Cosmonot Rusia, Oleg Kononenko memeriksa kerusakan Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada 11 Desember 2018. Dua kosmonot Rusia memulai memeriksa dan mengumpulkan sampel dari perbaikan yang dilakukan terhadap pesawat ruang angkasa Soyuz yang rusak pada bulan Agustus. NASA TV/Handout via REUTERS

Namun, SpaceX tidak hanya fokus menjadi “taksi” untuk para astronaut. Perusahaan ini menjadikan pariwisata luar angkasa sebagai sumber pendapatan yang potensial.

Bulan lalu, SpaceX mengumumkan bekerjasama dengan perusahaan pariwisata luar angkasa Space Adventures, untuk mengirim hingga empat orang keliling orbit di sekitar Bumi pada akhir 2021 atau awal 2022.

Berita terkait

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

3 hari lalu

5 Fakta menarik Hot Dog, Dibawa ke Luar Angkasa hingga Harga Mencapai Puluhan Juta

Sebagai makanan cepat saji yang populer, hot dog memiliki bulan perayaan nasional. Untuk merayakannya sebuah restoran di New York menjual hot dog seharga 37 juta rupiah

Baca Selengkapnya

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

8 hari lalu

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

NASA memakai kode baru untuk mencolek kembali pesawat antarbintang, Voyager 1, yang sempat hilang kontak.

Baca Selengkapnya

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

22 hari lalu

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono klaim bahwa pembangunan IKN akan membawa manfaat bagi semua pihak.

Baca Selengkapnya

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

23 hari lalu

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.

Baca Selengkapnya

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

24 hari lalu

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.

Baca Selengkapnya

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

24 hari lalu

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total akan terjadi pada 8 Maret 2024

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

25 hari lalu

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS

Baca Selengkapnya

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

25 hari lalu

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

25 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

30 hari lalu

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.

Baca Selengkapnya