5 Fakta yang Bikin Kampung Tugu Asyik Dikunjungi Awal Tahun

Senin, 6 Januari 2020 16:21 WIB

Seorang anak mengambil Cuk di saat berlangsungnya tradisi Tahun Baru Rabo-rabo oleh Komunitas Kampung Tugu, di Jakarta, 1 Januari 2016. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Kampung Tugu adalah permukiman yang dihuni oleh orang-orang keturunan Portugis. Mereka telah mendiami wilayah itu sejak hampir empat abad lalu. Kini, secara administratif, Kampung Tugu berada dalam wilayah Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

Kampung Tugu memiliki ciri khas dibanding kampung-kampung lain di Jakarta. Warganya memiliki dua pesta adat untuk merayakan tahun baru, rabo-rabo dan mandi-mandi. Meskipun dua pesta adat itu sama-sama terkait dalam perayaan tahun baru. Namun rangkaian kegiatan masing-masing pesta adat itu berbeda-beda.

Berikut lima fakta tentang pesta adat perayaan tahun baru warga Kampung Tugu.

Warga Komunitas Kampung Tugu berkeliling kampung sambil bermain keroncong dalam tradisi Rabo-rabo di Jakarta, 1 Januari 2016. Warga mengunjungi satu persatu rumah warga sambil menyanyi dan menari diiringi musik tradisional Keroncong Tugu. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

Rabo-rabo

Advertising
Advertising

Perayaan rabo-rabo diadakan persis pada awal tahun. Pada 1 Januari warga Kampung Tugu saling menyambung berkumpul dalam rombongan mengunjungi setiap rumah untuk mengucapkan selamat tahun baru. Rabo rabo tak cuma sekadar datang berkunjung. Tapi juga sambil bermain musik keroncong. Mula kunjungan adalah kelompok warga berkunjung ke rumah yang lain. Kunjungan itu akan terus memanjang. Para anggota keluarga yang dikunjungi, kemudian ikut mengunjungi rumah yang lain.

Pesta adat mandi-mandi di Kampung Tugu, Jakarta Utara, Minggu, 5 Januari 2020. Dalam perayaan ini orang-orang saling memoleskan bedak cair sebagai simbol permohonan maaf atas kesalahan pada tahun sebelumnya. TEMPO/Bram Setiawan

Mandi-mandi

Kurun sepekan tahun baru, warga Kampung Tugu, merayakan pesta adat mandi-mandi. Perayaan lanjutan dalam kurun pekan pertama tahun baru setelah rabo-rabo. Mandi-mandi boleh dibilang sebagai puncak acara perayaan tahun baru di Kampung Tugu. Pesta adat mandi-mandi bermakna saling bermaaf-maafan dalam menjalani tahun yang baru. Kegiatan acara itu, warga saling memoles bedak cair sambil merasakan keceriaan bersama.

Warga kampung Tugu menari dan bernyanyi bersama dalam iringan musik keroncong dalam acara Mandi-Mandi di Kampung Tugu, Jakarta Utara, 10 Januari 2016.TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

Bahasa Kreol

Penamaan pesta adat dalam perayaan tahun baru di Kampung Tugu, rabo-rabo dan mandi-mandi bersumber dari bahasa Portugis. Rabo artinya adalah ekor. Penyebutan ini karena kegiatan rombongan terus menyambung atau mengekor. Istilah mandi-mandi sudah bercampur dengan berbagai unsur, "Kata dalam bahasa Portugis itu mandar. Penyebutan mandi itu bahasa kreol, menjadi seperti bahasa lokal (unsur setempat)," kata Sekretaris Ikatan Keluarga Besar Tugu Arthur James Michiels kepada Tempo, Minggu, 5 Januari 2020.

Warga memegang gelas berisikan bedak guna mencoreng wajah rekannya saat ikuti acara Mandi-Mandi di Kampung Tugu, Jakarta Utara, 10 Januari 2016. Warga Tugu mempunyai tradisi membersihkan diri dan menghapus kesalahan diantara warga sekitar dengan meminta Maaf dan saling mencoreng muka menggunakan bedak. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

Mandi-mandi sebagai puncak perayaan

Menurut Arthur James Michiels, pesta adat mandi-mandi adalah acara untuk mempertemukan warga bersama-sama. Karena, ucap dia, bila terus mengunjungi setiap rumah, waktunya sangat lama. "Dulu rumah warga tidak kebagian didatangi. Semua warga Kampung Tugu berkumpul (bertemu) saat mandi-mandi," ucapnya.

Kini pesta adat warga Kampung Tugu itu semakin dikenal. Maka, ada pula berbagai pengunjung dari kawasan lain yang datang untuk merasakan kemeriahan pesta adat mandi mandi.

Kelompok musik Keroncong Tugu mengalunkan musik keroncong dalam Festival Kampoeng Toegoe 2010 di Kampung Tugu, Jakarta Utara, Sabtu (16/10). Selain musik keroncong, pengunjung juga disuguhi kesenian berlatar budaya Portugis lainnya, seperti Brasil dan Timor Leste. TEMPO/Nita Dian

Musik keroncong

Musik keroncong boleh dibilang sebagai denyut kesenian warga Kampung Tugu. Leluhur orang Kampung Tugu mula-mula membawa musik keroncong ketika bertempat tinggal di Batavia sejak abad 17. Arthur menjelaskan, sejak dahulu musik keroncong untuk mengiringi ibadah gereja. Keroncong Tugu semakin berkembang sebagai musik utama untuk memeriahkan kegiatan acara warga Kampung Tugu.

Berita terkait

Bulan RA Kartini: Sejarah Jepara dalam Catatan Penulis Portugis Tome Pires

9 hari lalu

Bulan RA Kartini: Sejarah Jepara dalam Catatan Penulis Portugis Tome Pires

April sebagai bulan RA Kartini, ketahui asal mula Kota Jepara tanah kelahirannya. Termasuk dalam catatan penulis Portugis Toem Pires.

Baca Selengkapnya

Pahlawan Nasional Ratu Kalinyamat Terbukti Bukan Legenda dan Mitos, Ini Bukti Perjuangannya

11 November 2023

Pahlawan Nasional Ratu Kalinyamat Terbukti Bukan Legenda dan Mitos, Ini Bukti Perjuangannya

Ratu Kalinyamat ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional pada peringatan Hari Pahlawan. Ini membuktikan bahwa sang ratu bukan legenda dan mitos.

Baca Selengkapnya

Solo Traveler ke Lisbon Ini 5 Hal Menarik yang Perlu Diketahui

4 November 2023

Solo Traveler ke Lisbon Ini 5 Hal Menarik yang Perlu Diketahui

Salah satu alasan Lisbon desintasi yang pas untuk solo traveler karena tingkat kejahatannya yang rendah

Baca Selengkapnya

10 Mahkota Raja Termahal di Dunia, The Crown Jewel Kerajaan Inggris Paling Mahal

8 Mei 2023

10 Mahkota Raja Termahal di Dunia, The Crown Jewel Kerajaan Inggris Paling Mahal

Dari berbagai mahkota kerajaan di dunia, mahkota raja Inggris memiliki nilai cukup mahal.

Baca Selengkapnya

Kata Pele Masuk dalam Kamus Bahasa Portugis Terbitan Brasil

28 April 2023

Kata Pele Masuk dalam Kamus Bahasa Portugis Terbitan Brasil

Kata Pele, yang dijelaskan dalam entri kamus sebagai kata sifat, didefinisikan sebagai luar biasa, tak tertandingi, atau unik.

Baca Selengkapnya

Sejarah Keris, Sudah Tergambar di Relief Candi Borobudur

17 September 2022

Sejarah Keris, Sudah Tergambar di Relief Candi Borobudur

Keris sebagai senjata tradisional cukup banyak dikenal masyarakat diakui UNESCO. Begini sejarahnya, tergambar pada salah satu relief Candi Borobudur.

Baca Selengkapnya

57 Tahun Merdeka, Berikut Kilas Balik Kemerdekaan Maladewa

26 Juli 2022

57 Tahun Merdeka, Berikut Kilas Balik Kemerdekaan Maladewa

Setelah lepas dari Kerajan Inggris sejak 26 Juli 1965, Maladewa menjadi pusat wisata bahari kelas internasional yang dikunjungi para pesohor dunia.

Baca Selengkapnya

3 Perkampungan Betawi selain Setu Babakan

27 Juni 2022

3 Perkampungan Betawi selain Setu Babakan

Inilah tiga perkampungan yang menyuguhkan budaya Betawi, dari Rawa Belong hingga Kampung Tugu.

Baca Selengkapnya

Sosok Fatahillah Tak Bisa Dilepaskan dari Sejarah HUT Jakarta

22 Juni 2022

Sosok Fatahillah Tak Bisa Dilepaskan dari Sejarah HUT Jakarta

Di balik HUT Jakarta ke-495 tahun. Terdapat sosok Fatahillah yang berjuang melawan Portugis merebut Sunda Kelapa dan menggantinya menjadi Jayakarta.

Baca Selengkapnya

Hari ini, Sultan Baabullah Berhasil Usir Portugis dari Ternate 447 Tahun Lalu

25 Mei 2022

Hari ini, Sultan Baabullah Berhasil Usir Portugis dari Ternate 447 Tahun Lalu

Sultan Baabullah berhasil mengusir penjajah Portugis dari Ternate pada 25 Mei 1575. Begini kisah heroik Pahlawan Nasional itu.

Baca Selengkapnya