Begini Cara Kemenpar Pulihkan Pariwisata Bali

Minggu, 24 November 2019 19:19 WIB

Festival Gilimanuk 2019 digelar pada 22-24 November 2019, di Daerah Tujuan Wisata (DTW) Teluk Gilimanuk, Jembrana, Bali. Dok. Kemenparekraf

TEMPO.CO, Jembrana- Pascaerupsi Gunung Agung, yang membuat kunjungan wisatawan ke Bali melambat. Pariwisata Bali memang terpukul. Untuk itu, Kementerian Pariwisata dan Industri Kreatif bekerja sama dengan kabupaten-kabupaten di Bali menggelar festival budaya untuk memikat wisatawan.

Program yang disebut Bali Recovery itu, didukung pula oleh Kabupaten Jembrana. Kabupaten itu turut memperkuat program Bali Recovery 2019 melalui Festival Gilimanuk 2019, yang digelar pada 22-24 November 2019, di Daerah Tujuan Wisata (DTW) Teluk Gilimanuk, Jembrana, Bali.

Festival ini mengangkat tema ‘Light Up the Bay’ yang menghadirkan beragam atraksi budaya. Festival Gilimanuk 2019 di antaranya menampilkan senam sumba, lomba sampan layar, dan kesenian pengiring pada Minggu (24/11). Ada juga hiburan ala Mang Ayu dan Ivan Castawa hingga penyerahan hadiah berbagai lomba.
“Kami memberikan apresiasi kepada Kemenparekraf yang terus mendukung Jembrana dan Bali. Sebab, program Bali Recovery ini sangat penting untuk terus menaikan pergerakan wisatawan. Kami optimistis, destinasi Jembrana dengan segala potensinya kini makin dikenal oleh publik,” ungkap Bupati Jembrana I Putu Artha.
Festival Gilimanuk 2019 menampilkan senam sumba, lomba sampan layar, dan kesenian pengiring pada Minggu (24/11). Dok. Kemeparekraf
Pembukaan Festival Gilimanuk 2019 berlangsung Jumat (22/11), ditandai penandatanganan kanvas oleh Bupati Jembrana. Hadir Koordinator CoE Bidang Bali Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Putu Ngurah, FKPD, dan SKPD Jembrana.
Tercatat pada hari pertama, event langsung dipadati ribuan wisatawan. Mereka nampak antusias menyaksikan acara Lomba Lukis dan Penampilan Lukis oleh Komunitas Seni.
“Jembrana tetap fokus membangun industri pariwisatanya. Sebab, sektor unggulan ini sudah terbukti efektif untuk menggerakan perekonomian. Dampak positifnya sangat luar biasa. Hampir semua lini bisnis bisa menikmati value aktivitas pariwisata,” papar Putu Artha.
Festival juga menyuguhkan Tari Penyambutan Cempaka Putih yang dibawakan oleh Sanggar Kumara Widya Suara. Tarian ini menggambarkan keindahan bunga cempaka putih. Bunga tersebut jadi representasi dari kesucian, kelembutan, dan keharuman. Gerakan tarinya sangat indah.
“Program Bali Recovery sangatlah vital. Muaranya pergerakan besar wisatawan. Dan, Jembrana menjadi destinasi unik dan menarik. Koneksinya langsung dengan Jawa Timur. Kehadiran Festival Gilimanuk 2019 akan memberi efek luar biasa. Apalagi, warna budaya Jembrana sangat eksotis,” kata Asisten Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Regional III Kemenparekraf Muh. Ricky Fauziyani.
Budaya Pulau Dewata semakin kental dengan kehadiran Tari Makepung. Tarian tersebut jadi gambaran balapan kerbau. Tari Makepung menonjolkan unsur kegembiraan para petani yang mengangkut hasil panennya.
Berikutnya, tampil Tari Galang Bulan dengan iringan gamelan Jegog. Tari Galang Bulan menjadi gambaran keceriaan kaum remaja Bali saat bulan purnama. Mereka mengisi malam dengan kegembiraan bersama kerabat lain. Gamelan Jegog juga mengiringi Tari Semara Ratih yang disajikan oleh Sanggar Seni Sukarya.
“Budaya Bali memang adiluhung. Tariannya sarat makna dan nilai. Gerakan dan alur tariannya menjadi gambaran kehidupan masyarakat Bali pada umumnya. Lebih unik, Bali juga memiliki koleksi alat musik dengan alunan nadanya yang indah. Jegog ini menjadi kekayaan musik Bali yang luar biasa,” jelas Ricky.
Bali memiliki koleksi alat musik dengan alunan nadanya yang indah. Jegog ini menjadi kekayaan musik Bali yang luar biasa. Dok. Kemenparekraf
Pembukaan Festival Gilimanuk 2019 makin berwarna dengan tampilnya Lawak Rare Kual, Pengkola Band, hingga show Jun Bintang. Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenparekraf Rizki Handayani mengatakan, budaya Jembrana tampil semakin eksotis dalam festival tersebut.
“Jembrana semakin eksotis dengan bergulirnya Festival Gilimanuk 2019. Bragam konten budaya yang disajikan bersatu dengan alam Gilimanuk yang indah. Jembrana menjadi pilihan menarik untuk berlibur di pekan ini,” papar Rizki.

Berita terkait

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

14 jam lalu

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

AIR 2024 mendukung kawasan Nusa Dua, khususnya Pulau Peninsula sebagai salah satu destinasi wisata olahraga menarik di Bali

Baca Selengkapnya

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

2 hari lalu

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung

Baca Selengkapnya

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

2 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

4 hari lalu

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di perairan seperti Sumatera, Jawa dan Bali pada 25-26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

5 hari lalu

Digelar Awal Mei, Festival Yoga BaliSpirit Festival Diharapkan Dongkrak Wellness Tourism Indonesia

BaliSpirit Festival 2024 menghadirkan lebih dari 150 lokakarya dalam bidang yoga, tari, pengembangan pribadi, penyembuhan dan seni bela diri.

Baca Selengkapnya

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

5 hari lalu

Bali Maritime Tourism Hub Harus Terintegrasi

Pelindo harus memastikan BMTH menjadi destinasi yang membuat wisatawan mancanegara bisa tinggal lama di Bali.

Baca Selengkapnya

Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

6 hari lalu

Tudingan Komersialisasi Tradisi Melukat untuk Delegasi WWF, Pemprov Bali Beri Tanggapan

Bali memiliki banyak lokasi melukat, salah satunya yang belakangan ramai dikunjungi para pesohor dunia adalah Pura Tirta Empul.

Baca Selengkapnya

Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

9 hari lalu

Kunjungan Wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika Naik Drastis selama Libur Lebaran 2024

ITDC mencatat jumlah kunjungan wisatawan ke Nusa Dua dan Mandalika pada periode 8-18 April mencapai 47.786 orang.

Baca Selengkapnya

Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

10 hari lalu

Luhut Beberkan Rencana Investasi Besar Apple di RI: Minat di IKN, Bali hingga Solo

Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan rencana investasi perusahaan raksasa Apple di Indonesia dalam jumlah besar.

Baca Selengkapnya

Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

10 hari lalu

Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.

Baca Selengkapnya