Karavan Budaya Nusantara di Jerman, Simak Ragam Acaranya

Jumat, 2 Agustus 2019 08:47 WIB

Seorang siswa belajar memainkan musik gamelan di Jakarta Intercultural School (JIS) Elementary, Jakarta, 2 November 2017. Hari wayang sedunia pertama kali dirayakan pada 7 November 2015. Tempo/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Jakarta - Karavan Budaya dan Pertunjukan Wayang Orang akan diadakan di beberapa kota di Jerman. Rangkaian acara tersebut diadakan pada 20 Agustus sampai 7 September 2019.

Perhelatan budaya ini diinisiasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Yayasan Paramarta Karya Budaya, serta Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Hamburg.

"Ini menjadi platform dalam menciptakan ruang interaksi antara para seniman atau komunitas (Indonesia) dengan komunitas seni budaya di negara tujuan (Jerman)," kata Rama Thaharani, produser Karavan Budaya, di Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kamis, (1/8).

Rama menjelaskan bahwa program Karavan Budaya merupakan platform untuk membuka ruang dialog serta membangun hubungan. "Kegiatan memang dirancang menjadi ruang interaksi," tuturnya. Hal konkret ihwal interaksi, ia mencontohkan lokakarya musik gamelan Jawa. Lokakarya tersebut adalah berbagi pengetahuan serta keterampilan dalam menabuh gamelan.

"Setiap kota berbeda-beda pesertanya," ujarnya. Rama menambahkan bahwa para peserta tersebut, di antaranya pelajar gimnasium, murid sekolah musik, dan mahasiswa.

Advertising
Advertising

Karavan Budaya dirancang sebagai program diplomasi budaya, yang rangkaian kegiatannya seni budaya ke berbagai kota di Jerman. Hamburg menjadi kota pertama pada 20 Agustus-21 Agustus. Kemudian di Göttingen pada 22 Agustus, Rotenberg pada 23 Agustus-24 Agustus, Hannover pada 25 Agustus, Bremen 28 Agustus-29 Agustus, Kiel pada 30 Agustus. Setelah tur di berbagai kota itu, selanjutnya kembali ke Hamburg, pada 31 Agustus.

"Secara umum program terbagi dua. Pertama, lokakarya musik gamelan dan yang kedua pentas tari fragmen (cuplikan) Kresna Duta," ucap Rama.

Direktur Warisan dan Diplomasi Budaya Nadjamuddin Ramly mengatakan bahwa Karavan Budaya dan Pertunjukan Wayang Orang sebagai bentuk diplomasi internasional.

"Sosialisasi dan informasi tentang keragaman budaya Indonesia, serta mempersembahkan pentas seni di kota-kota di Jerman yang disinggahi," katanya. Ia menambahkan bahwa tujuannya juga ihwal peran diaspora Indonesia di luar negeri dalam memajukan kebudayaan nusantara.

Berita terkait

Libur Akhir Pekan di Yogyakarta, Ada Jazz Rasa Wayang Orang di Konser More Than Jazz Art

25 Oktober 2023

Libur Akhir Pekan di Yogyakarta, Ada Jazz Rasa Wayang Orang di Konser More Than Jazz Art

Ada kolaborasi antara musik jazz dan seni peran wayang orang yang bakal digelar dalam perhelatan konser More Than Jazz Art Yogyakarta akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Serial Wayang Orang Nyantrik Tayang di Kanal Budaya Indonesiana.tv

7 Agustus 2023

Serial Wayang Orang Nyantrik Tayang di Kanal Budaya Indonesiana.tv

Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) melaunching film Nyantrik.

Baca Selengkapnya

Di Mana Bisa Nonton Pertunjukan Wayang Orang?

16 Maret 2023

Di Mana Bisa Nonton Pertunjukan Wayang Orang?

Kini, tak mudah menemukan pertunjukan wayang orang. Hanya dua tempat yang cukup rutin menampilkannya, di mana saja?

Baca Selengkapnya

Pengertian Wayang, Asal-Usul, dan Jenisnya

18 Januari 2023

Pengertian Wayang, Asal-Usul, dan Jenisnya

Wayang merupakan boneka tradisional Indonesia yang memiliki beberapa jenis, seperti wayang golek, wayang kulit dan lainnya

Baca Selengkapnya

Pagelaran Wayang Orang 'Pandowo Boyong', Sinergitas TNI dan Polri

16 Januari 2023

Pagelaran Wayang Orang 'Pandowo Boyong', Sinergitas TNI dan Polri

Pemeran utama Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono berperan sebagai tokoh Bima Sena dan Kapolri Jenderal Pol Sigit Prabowo sebagai Prabu Puntadewa.

Baca Selengkapnya

Panglima TNI, 3 Kepala Staf Angkatan dan Kapolri Main Wayang Orang Lakon Pandawa Boyong

15 Januari 2023

Panglima TNI, 3 Kepala Staf Angkatan dan Kapolri Main Wayang Orang Lakon Pandawa Boyong

Panglima TNI bersama para Kepala Staf TNI dan Kapolri akan memainkan teater wayang orang dengan lakon Pandawa Boyong di Taman Ismail Marzuki.

Baca Selengkapnya

50 Tahun WO Bharata di Senen Jakarta Pusat dari Masa ke Masa

13 Juli 2022

50 Tahun WO Bharata di Senen Jakarta Pusat dari Masa ke Masa

Wayang Orang atau WO Bharata baru saja menyelenggarakan pentas lakon Gatotkaca memperingati hari jadinya yang ke-50. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya

Kilas Taman Sriwedari: PON I 1948, Wayang Orang, Gugatan Berkepanjangan

11 Juni 2021

Kilas Taman Sriwedari: PON I 1948, Wayang Orang, Gugatan Berkepanjangan

Taman Sriwedari menjadi tempat tradisi hiburan Malam Selikuran di Solo sejak masa Pakubuwono X, dan tempat PON I 1948.

Baca Selengkapnya

Hari Teater Sedunia, Indonesia Punya Wayang Orang, Longser, Lenong dan Ketoprak

27 Maret 2021

Hari Teater Sedunia, Indonesia Punya Wayang Orang, Longser, Lenong dan Ketoprak

27 Maret menjadi Hari Teater Sedunia. Indonesia pun punya beragam pertunjukan teater rakyat seperti wayang orang, lenong, longser, hingga ketoprak.

Baca Selengkapnya

Maudy Koesnaedi Main di Sang Sukrasana: Ini Makanan Jiwa Saya

1 November 2019

Maudy Koesnaedi Main di Sang Sukrasana: Ini Makanan Jiwa Saya

Maudy Koesnaedi berperan sebagai Dewi Citralangeni dalam lakon wayang orang Sang Sukrasana.

Baca Selengkapnya