Mengatur Wisata Insentif untuk Dewan Direksi

Reporter

Ludhy Cahyana

Editor

Ludhy Cahyana

Sabtu, 27 Juli 2019 05:57 WIB

Interior sebuah suite dengan dek pribadi yang terdapat di Sunborn superyacht. Hotel ini juga dilengkapi dengan restoran mewah, skylounge dan sunset bar, serta auditorium. Shove-media.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menggelar wisata insentif untuk karyawan maupun dewan direksi tujuannya sama: memberi pengalaman yang tak terlupakan. Persoalannya, para karyawan sangat patuh terhadap jadwal, sementara dewan direksi lebih suka santai dan tak suka dikejar-kejar waktu bila bersantai.

Namun ada cara agar para pemimpin perusahaan ini terkesan dengan jadwal liburannya. Selain itu, biasanya soal budget tak pernah jadi hambatan. Pata meeting planner bisa berkreasi membuat paket liburan dan meeting yang istimewa.

  1. Riset kesukaan para dewan direksi

Riset di sini untuk mengetahui destinasi apa yang menjadi kegemaran mereka. Wisata alam, sejarah, budaya, atau minat khusus. Setelah mengetahui kegemaran mereka, Anda tinggal menyusun jadwal penerbangan dan memesan hotel serta lokasi meeting.

  1. Pilih tur yang sifatnya privat

Para direksi yang biasanya hanya 6-10 orang butuh suasana yang privat, destinasi wisata yang sifatnya massal tak menarik bagi mereka. Pantai-pantai yang tak banyak dikunjungi wisatawan tak masalah bagi mereka. Untuk itu diperlukan ground handling yang mumpuni, untuk menyiapkan transportasi, akomodasi, dan konsumsi bila mereka dibawa ke tempat-tempat terpencil.

  1. Siapkan ruang meeting yang santai

Wisata insentif biasanya tak sekadar jalan-jalan, namun ada sesi khusus dewan direksi membahas program tahun-tahun mendatang. Meeting tak harus di ruang tertutup. Pertemuan serius itu bisa dihelat di tengah sawah, resor yang memiliki ruang meeting menghadap pantai, atau vila mewah di dekat taman nasional. Bawa mereka ke suasana kesejukan alam. Atau meeting di atas kapal pesiar menyusuri pantai ataupun sungai-sungai besar.

Advertising
Advertising

Penari memberikan sekapur sirih kepada tamu saat berwisata di Sumatera Selatan. TEMPO/Amston Probel

  1. Libatkan dalam perhelatan seni lokal

Bekeja sama dengan kelompok-kelompok seni lokal, untuk membuat dewan direksi terkesan. Ajak mereka melihat pertunjukan tari pendet atau jatilan dengan memakai aksesoris baju adat setempat. Lalu di tengah-tengah pementasan, pemain atau pemimpin kesenian mengalungkan untaian bunga sebagai ucapan selamat datang. Ajak mereka menari atau terlibat dalam pementasan tersebut.

  1. Mengajak tanpa kesan memerintah

Jadwal yang telah disusun biasanya amburadul, karena para direksi biasanya tak senang diperintah. Untuk itu ajakan berkumpul di suatu tempat harus diberi alasan yang tepat. Konsekuensi terlambat misalnya, akan mengakibatkan kesulitan transportasi karena berada di suatu pelosok daerah atau negara.

Berita terkait

Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

6 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

9 hari lalu

11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.

Baca Selengkapnya

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

14 hari lalu

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.

Baca Selengkapnya

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

14 hari lalu

Deretan Destinasi Wisata Terfavorit di 3 Provinsi Selama Libur Lebaran, Apa Saja?

Kemenparekraf mengungkap destinasi wisata favorit selama libur lebaran.

Baca Selengkapnya

Pengguna Commuter Line Tujuan Wisata Mendominasi di H+3 Lebaran, KAI Commuter Imbau Keamanan dan Kenyamanan

19 hari lalu

Pengguna Commuter Line Tujuan Wisata Mendominasi di H+3 Lebaran, KAI Commuter Imbau Keamanan dan Kenyamanan

Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba berujar selama Lebaran volume pengguna commuter line Jabodetabok mendominasi, khususnya pada H+3 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Besok Kawasan Wisata Monas Gelar Special Show Lebaran, Hadirkan Musisi Hingga Komedian

19 hari lalu

Besok Kawasan Wisata Monas Gelar Special Show Lebaran, Hadirkan Musisi Hingga Komedian

Selama pekan lebaran khususnya tanggal 13 April 2024, Monas mengadakan special show bagi pengunjung, mulai dari aktor, musisi, dan komedian.

Baca Selengkapnya

Hari Kedua Lebaran, Pantai di Selatan Jabar Mulai Dipadati Wisatawan

20 hari lalu

Hari Kedua Lebaran, Pantai di Selatan Jabar Mulai Dipadati Wisatawan

Pada hari kedua Lebaran 2024, Pantai di wilayah Jawa Barat, mulai dipadati wisatawan.

Baca Selengkapnya

Hari Kedua Lebaran, BMKG Prediksi Hujan Petir Siang di Sejumlah Lokasi Wisata Jawa Barat

20 hari lalu

Hari Kedua Lebaran, BMKG Prediksi Hujan Petir Siang di Sejumlah Lokasi Wisata Jawa Barat

Kondisi cuaca di sejumlah lokasi wisata di Jawa Barat pada hari kedua Lebaran umumnya cerah berawan pada pagi hari

Baca Selengkapnya

Di Spanyol, TikTok Digunakan untuk Merencanakan Perjalanan

23 hari lalu

Di Spanyol, TikTok Digunakan untuk Merencanakan Perjalanan

TikTok dinilai berperan untuk perencanaan perjalanan, karena banyak orang mengunggah rencana perjalanan, harga, dan yang dilihat di berbagai tempat

Baca Selengkapnya