Travel Blogger, Dari Hobi Menghasilkan Duit

Senin, 22 Juli 2019 17:25 WIB

Raquel Martinez, model dan travel blogger dari Panama belajar membatik saat berkunjung ke Indonesia. Program kunjungan ketiga selebgram tersebut dibuat padat namun sekomprehensif mungkin untuk mempromosikan daya tarik wisata alam, wisata budaya, wisata belanja dan wisata kuliner di Indonesia. twitter.com

TEMPO.CO, Jakarta - Bepergian bisa menghabiskan duit, jadi butuh perencanaan yang tepat, agar bisa berleha-leha tanpa membahayakan isi rekening.

Tapi, justru saat ini pelesiran bisa menghasilan uang yang lumayan. Misalnya, dengan aktif menggunakan akun Instagram untuk berbagi cerita saat melancong. Travel Blogger Kenny Santana atau dikenal @kartupos berbagi cerita saat tentang pengalamannya mendapatkan keuntungan ekonomi dari aktivitasnya sebagai pelancong.

"Dari pengalaman traveling aku bikin paket trip (perjalanan) juga untuk orang lain," kata Kenny.

Dari hobi pelesiran kemudian membagikan ceritanya di media sosial, Kenny pun menjadi konsultan perjalanan. "Aku bisa bikin trip untuk yang tur atau privat. Dan, itu aku juga bukan travel agent (agen perjalanan)," ujarnya.

Menjadi travel blogger bukan hanya soal membuang uang, tapi menghasilkan uang dari perjalanan. TEMPO/Kenny Santana dok.@kartupos

Namun, tidak semata hal itu terwujud dengan mudah. Kenny menceritakan, mulanya pada 2012, ia sering membagi cerita perjalanannya melalui akun Twitter @kartupos. Ia membagikan tak cuma bepergian tempat wisata saja, tapi juga kebiasaannya menonton konser.

"Tahun 2012 belum banyak online traveller atau online shop (toko online) seperti sekarang," tuturnya. Ia menambahkan bahwa saat itu, ia juga belum mempunyai akun Instagram, dan situs web pribadi.

"Tapi (waktu itu) kok ada lima orang yang mau beli paket (perjalanan) aku," katanya. Sempat juga, waktu itu ia diajak untuk bertemu langsung. "Mereka mau ketemu, oh aku ada loh fisiknya."

Walhasil, dari berbagi pengalaman melancong, serta hobi membuat paket perjalanan untuk dirinya sendiri dan kerabat, kemudian terus berkembang. "Mengaturnya (paket perjalanan) juga sekarang bermanfaat, duit yang didapatkan lumayan," katanya.

Akhirnya, sebagian besar pendapatan ekonomi dari aktivitasnya sebagai konsultan perjalanan. Lalu, sebagiannya lagi, ia menjelaskan dari aktivitas dirinya sebagai instagramer dan blogger.

"Penghasilan itu karena biasanya membangun diri sendiri di Instagram sebagai brand (merek), akhirnya dapat followers (pengikut)," ujarnya. Kemudian, yang mengikuti akunnya juga dari berbagai perusahaan.

"Ada maskapai, tourism board, produk baju, bank, itu mereka pasang iklan sebagai endorser (penyokong) instagramer itu," tuturnya. Dari hal itu Kenny mendapatkan pemasukan ekonomi.

Kadang, Kenny menganggap kegiatan itu bukan pekerjaan. Namun uang yang didapat diakuinya cukup besar. "Tapi membangun supaya dipercaya tidak instan. Saya memulai pekerjaan ini sebelum menjadi impian banyak orang," katanya.

Travel Blogger Kadek Arini menambahkan sebuah merek tertentu juga mempertimbangkan target pasar. Maka tidak sekadar ketenaran seorang blogger. "Kenapa memilih blogger ini, karena dianggap mampu untuk influence (mempengaruhi) target market (pasar)," ujarnya.

Berita terkait

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

32 hari lalu

Alasan Wisatawan Disarankan Menggunakan Hand Luggage Saat Bepergian

Jika ingin menghemat waktu selama penerbangan wisatawan disarankan menggunakan hand luggage

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Wisata Favorit di Australia Barat Rekomendasi Travel Blogger Febrian

43 hari lalu

5 Destinasi Wisata Favorit di Australia Barat Rekomendasi Travel Blogger Febrian

Australia Barat lokasinya cukup dekat dari Indonesia, nah apa saja destinasi wisata menarik di sana?

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Program Makan Siang Gratis, Angka Kekerasan Seksual di India Tinggi

5 Maret 2024

Top 3 Dunia: Program Makan Siang Gratis, Angka Kekerasan Seksual di India Tinggi

Top 3 Dunia dibuka dengan berita tentang program makan siang gratis di berbagai negara, termasuk India, Swedia dan Inggris.

Baca Selengkapnya

6 Alasan Tingkat Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Tinggi di India

4 Maret 2024

6 Alasan Tingkat Kekerasan Seksual terhadap Perempuan Tinggi di India

India menjadi salah satu negara paling berbahaya di dunia bagi perempuan dengan jumlah kasus kekerasan seksual dilaporkan 31 ribu lebih pada 2022.

Baca Selengkapnya

Viral Pengakuan Blogger Spanyol Diperkosa Tujuh Pria India, Empat Pelaku Ditangkap

4 Maret 2024

Viral Pengakuan Blogger Spanyol Diperkosa Tujuh Pria India, Empat Pelaku Ditangkap

Kekerasan seksual yang menargetkan kaum perempuan adalah hal biasa di India karena tingkat hukuman terhadap pelaku rendah.

Baca Selengkapnya

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

7 Februari 2024

Hobi Aldila Sutjiadi, Main Golf dan Wisata Kuliner untuk Pengusir Jenuh saat Tur Tenis Dunia

Aldila Sutjiadi tak menampik kerap merasa jenuh dengan olahraga tenis, dia pun menjadikan golf dan wisata kuliner sebagai pelarian.

Baca Selengkapnya

7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

15 Januari 2024

7 Cara Melupakan Mantan dengan Cepat Tanpa Drama

Ada banyak cara melupakan mantan yang cukup mudah tanpa drama. Salah satunya adalah dengan menyibukkan diri dengan hobi baru.

Baca Selengkapnya

Mengintip Hobi Pangeran Mateen, Si Penyebab Patah Hati

10 Oktober 2023

Mengintip Hobi Pangeran Mateen, Si Penyebab Patah Hati

Pangeran Mateen, membuat banyak wanita patah hati setelah dikabarkan akan menikah pada Januari 2024. Namun, tak ada salahnya kita intip hobinya.

Baca Selengkapnya

Tak Cuma Dapat Ikan, Memancing Baik bagi Kesehatan Mental

2 Oktober 2023

Tak Cuma Dapat Ikan, Memancing Baik bagi Kesehatan Mental

Penelitian menemukan memancing bisa menurunkan risiko depresi, kecemasan, pikiran untuk bunuh diri, dan kondisi mental lainnya.

Baca Selengkapnya

Bedakan Hobi dan Pekerjaan agar Waktu Istirahat Maksimal

29 September 2023

Bedakan Hobi dan Pekerjaan agar Waktu Istirahat Maksimal

Pekerja bisa memilih hobi atau aktivitas berbeda dari rutinitas pekerjaan sehingga dapat memiliki waktu istirahat yang berkualitas. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya