Demi Keamanan Wisata, Homestay Sebaiknya Dibuat Bak Rumah Adat

Reporter

Antara

Editor

Rini Kustiani

Kamis, 11 Juli 2019 11:33 WIB

Rumah adat Ratenggaro

TEMPO.CO, Jakarta - Kearifan lokal dalam bentuk budaya maupun arsitektur bangunan di sebuah tempat wisata memang tak boleh diabaikan dalam membangun pariwisata. Jika penduduk di destinasi wisata memiliki rumah dengan arsitektur tertentu, maka sebaiknya homestay atau penginapan untuk wisatawan mengadaptasi bentuk yang sama.

Baca: Wisata Gunung Panjang Bogor, Air Hangat dan Jadi Lokasi Syuting

Ketua Tim Percepatan Pengembangan Homestay Desa Wisata Kementerian Pariwisata, Anneke Prasyanti mengatakan telah mengingatkan perihal ini kepada pelaku pariwisata di daerah. Berdasarkan pengamatannya di Lombok yang beberapa waktu lalu terkena bencana gempa, semua rumah yang menerapkan arsitektur asli Indonesia sudah tahan gempa.

"Teman-teman di Lombok sudah paham itu. Rumah yang asli terbuat dari papan itu aman, sedangkan rumah yang terbuat dari tembok atau batako roboh," kata Anneke di Jakarta, Rabu 10 Juli 2019. Dinding rumah yang roboh mengakibatkan 560 orang meninggal karena tertimpa batu bata.

Sebab itu, Anneke melanjutkan, pembangunan sarana pariwisata harus memperhatikan dan mengangkat kearifan lokal karena ketahanannya lebih tinggi terhadap gempa. "Kalau rumah panggung dan rumah kayu itu ikut bergoyang bersama gempa. Orang di dalamnya aman. Kayak Lalu Muhammad Zohri itu rumahnya aman, kanan-kirinya hancur karena dia punya rumah kayu. Yang lain pakai bata," ujar Anneke.

Advertising
Advertising

Baca juga: 4 Pulau Andalan untuk Wisata di Kepulauan Seribu

Menurut Anneke, arsitektur berkearifan lokal di Indonesia juga merupakan aset terbesar untuk kawasan Asia karena Indonesia merupakan negara yang terdiri dari bermacam-macam suku dan budaya. Kementerian Pariwisata menargetkan pembangunan 10 ribu kamar pondok wisata pada tahun 2019. Saat ini yang sudah teralisasi sebanyak 4.776 kamar di seluruh Indonesia.

Berita terkait

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

2 jam lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

2 jam lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

9 jam lalu

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

4 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

7 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

8 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

8 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

9 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya