Tiga Bulan Pasca Tsunami, Intip Kondisi Terbaru Tanjung Lesung

Selasa, 2 April 2019 14:15 WIB

Suasana taman pantai di area Tanjung Lesung Beach Hotel and Resort, Kabupaten Pandeglang, Banten, Senin, 1 April 2019. TEMPO/Bram Setiawan

TEMPO.CO, Jakarta - Tanjung Lesung pasca tsunami Selat Sunda pada 22 Desember 2018 terus berbenah untuk menyambut lagi kunjungan wisatawan. Salah satu peristiwa yang sempat menjadi perhatian publik pada tsunami di Tanjung Lesung adalah meninggalnya beberapa personil grup band Seventeen saat mengisi acara gathering perusahaan PLN.

Baca: Menyantap Jojorong sambil Menikmati Suasana Tanjung Lesung

Pasca tragedi itu, kawasan wisata pantai yang berada di Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten itu kini masih dalam pemulihan beberapa fasilitas pariwisata, di antaranya Beach Club dan area vila Kalicaa.

Suasana pantai di area Tanjung Lesung Beach Hotel and Resort, Kabupaten Pandeglang, Banten, Senin, 1 April 2019. TEMPO/Bram Setiawan

"Para pelaku pariwisata harus meyakinkan kondisi hotel dan restoran dalam kondisi sudah aman dan nyaman dikunjungi, dengan standar kelayakan masing-masing," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Pandeglang Widiasmanto di Tanjung Lesung Beach Hotel and Resort, Senin, 1 April 2019.

Suasana di Beach Club tampak sunyi saat Tempo berkunjung ke Tanjung Lesung. Ada beberapa wahana olahraga air atau water sports berjejer di tepian pantai. Ada beberapa orang pekerja di tempat itu sedang membersihkan bekas restoran yang sedang dalam tahap perbaikan.

Suasana pantai di area Tanjung Lesung Beach Hotel and Resort, Kabupaten Pandeglang, Banten, Senin, 1 April 2019. TEMPO/Bram Setiawan

Adapun di area vila Kalicaa suasana juga sunyi. Beberapa tampilan vila tampak sudah rampung diperbaiki. Tampilannya pun terlihat agak baru. Namun ada juga vila yang bangunannya masih rusak.

Advertising
Advertising

Meski demikian di Tanjung Lesung Beach Hotel and Resort, suasana taman di tepian pantai tampak asri. Restoran dan kolam renang yang diterjang tsunami pun nyaris tak kelihatan bekasnya, karena sudah ditata, dan sepenuhnya pulih untuk difungsikan.

Seorang pria mencari barang-barang miliknya di Tanjung Lesung Beach Hotel yang hancur diterjang tsunami, di Banten, Ahad, 24 Desember 2018. Penginapan ini merupakan tempat grup band Seventeen tampil menghibur dalam acara family gathering karyawan PLN. TEMPO/Subekti.

Menurut Widiasmanto dalam masa pemulihan ini atraksi wisata untuk pelancong sementara masih belum berkegiatan di laut. "Wisatawan aktivitas di laut relatif belum berani. Kami ada beberapa opsi lebih ke arah agroturisme atau sepeda ke beberapa curug," tuturnya.

Baca: Usai Tsunami, Pariwisata di KEK Tanjung Lesung Berangsur Pulih

Saat ini, kata dia, upaya untuk memikat kembali kunjungan wisatawan terus dilakukan melalui pemasaran. "Marketing berupa Pandeglang Hot Deals, memang mengimbau minimal 50 persen diskon (hotel)," katanya.

Berita terkait

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

22 jam lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

1 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

1 hari lalu

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

Badan Geologi menaikkan status Gunung Ruang menjadi Awas dan memperingatkan potensi lontaran batuan pijar dan tsunami.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

1 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

1 hari lalu

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

Dengan naiknya status aktivitas Gunung Ruang tersebut, daerah bahaya kembali diperlebar menjadi radius 6 kilometer. Termasuk waspada potensi tsunami

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

2 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

3 hari lalu

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.

Baca Selengkapnya

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

3 hari lalu

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

4 hari lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

4 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya