Libur Akhir Tahun, Meriahnya Festival Penjor di Candi Borobudur

Reporter

Antara

Kamis, 13 Desember 2018 11:20 WIB

Salah satu adegan yang menggambarkan masyarakat agraris dalam sebuah tarian Mahakarya Borobudur di Panggung Pelataran Candi Borobudur, Magelang, Sabtu (16/6) malam. TEMPO/Andry Prasetyo

TEMPO.CO, Magelang - Festival kreasi penjor tradisional Nusantara bakal meramaikan Borobudur Cultural Feast di kawasan Candi Borobudur, pada 13-21 Desember mendatang. "Festival ini merupakan sebuah ajang kreativitas seni membuat rancangan penjor dengan ciri khas tradisi Nusantara," kata Koordinator Pelaksana Borobudur Cultural Feast Indro Kimpling, di Magelang, Rabu, 12/12.

Ia menuturkan peserta lomba dibagi dalam dua kategori, yakni peserta dari desa-desa sekecamatan Borobudur dan peserta umum. Peserta dari desa terdiri atas 20 tim. Sedang peserta umum meliputi wakil dari sekolah, komunitas, instansi pemerintah, instansi swasta, dan perseorangan.

Dalam lomba ini peserta diminta merancang kreasi penjor dengan standar ukuran bambu penjor pada umumnya. Penilaian penjor meliputi kriteria penampilan desain, artistik, dan kreativitas penggunaan bahan.

Bahan penjor dapat menggunakan kain bahan alam (kering, kayu, aksesoris, bahan bekas daur ulang). Penjor boleh menggunakan lampu penerangan mandiri atau tanpa sambungan sumber daya listrik.

Peserta desa masing-masing minimal membuat 10 penjor kreasi dengan desain berbeda untuk setiap penjor. Bahan materi pembuatan penjor diwajibkan untuk menggunakan bahan yang tahan lama serta dipasang. Indro mengatakan penjor harus terpasang mulai 13-21 Desember 2018.

Selain festival penjor, pada Borobudur Cultural Feast juga digelar festival bregada keprajuritan. Peserta festival bregada adalah kelompok dari semua desa di Kecamatan Borobudur, masing-masing minimal beranggotakan 20 orang dan satu komandan.

Dalam lomba ini peserta wajib mengenakan kostum tradisi khas Borobudur dan mengikuti kirab dengan rute lomba di seputar Taman Lumbini Candi Borobudur.

Borobudur Cultural Feast ketiga ini 90 persen ditangani oleh masyarakat borobudur. "Tema Borobudur Cultural Feast ketiga adalah Hamemayu Haruming Borobudur, yang artinya kesyukuran tiada henti untuk Borobudur. Sebuah doa perenungan permohonan kepada Tuhan YME agar kisah kejayaan masa lampau dapat senantiasa terwujud pada masa sekarang sampai nanti," katanya.

ANTARA

Berita terkait

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

17 hari lalu

10 Tempat Wisata Paling Populer di Indonesia Versi Tripadvisor

Berikut ini Deretan daftar tempat wisata paling populer di Indonesia versi Tripadvisor, didominasi oleh objek wisata di Bali.

Baca Selengkapnya

BRIN Ungkap Kisi-kisi Hasil Kajian Riset Soal Candi Borobudur

53 hari lalu

BRIN Ungkap Kisi-kisi Hasil Kajian Riset Soal Candi Borobudur

Apa saja isi kajian BRIN?

Baca Selengkapnya

5 Destinasi Sport Tourism Unggulan Indonesia, Masih di Destinasi Superprioritas

4 Februari 2024

5 Destinasi Sport Tourism Unggulan Indonesia, Masih di Destinasi Superprioritas

Dari Mandalika, Danau Toba, ke Likupang, inilah destinasi sport tourism unggulan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Menteri Basuki Hadimuljono Paparkan 3 Program Pengembangan Kawasan Borobudur

26 Januari 2024

Menteri Basuki Hadimuljono Paparkan 3 Program Pengembangan Kawasan Borobudur

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memparkan tiga program pengembangan kawasan Borobudur.

Baca Selengkapnya

Candi Borobudur dan 7 Situs Bersejarah Terbaik di Asia untuk Dikunjungi pada 2024

11 Januari 2024

Candi Borobudur dan 7 Situs Bersejarah Terbaik di Asia untuk Dikunjungi pada 2024

Dari kuil yang diukir dengan rumit hingga kota kuno yang diukir di tebing, inilah situs bersejarah terbaik di Asia yang layak dikunjungi di 2024.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Borobudur, ini Deretan Candi Budha Populer di Benua Asia

16 Desember 2023

Tak Hanya Borobudur, ini Deretan Candi Budha Populer di Benua Asia

Candi Borobudur punya potensi jadi tempat ibadah umat Budha dunia.

Baca Selengkapnya

Promosikan Pariwisata Daerah, Badan Otorita Borobudur Bidik Pengembangan Desa Wisata Solo Raya

19 Oktober 2023

Promosikan Pariwisata Daerah, Badan Otorita Borobudur Bidik Pengembangan Desa Wisata Solo Raya

Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BOB) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Agustin Peranginangin membidik pariwisata daerah untuk terus dipromosikan melalui berbagai program. Salah satu sektor yang layak dipromosikan adalah keberadaan desa wisata.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Targetkan 6.000 Desa Wisata Tahun Depan, Gandeng IPDA untuk Kerja Sama

15 September 2023

Sandiaga Targetkan 6.000 Desa Wisata Tahun Depan, Gandeng IPDA untuk Kerja Sama

Menurut Sandiaga, bertambahnya jumlah desa wisata akan membuka peluang kerja lebih banyak di sektor wisata.

Baca Selengkapnya

Mengenal Jamur Borobudur, UMKM Budidaya Jamur di Kawasan Wisata Candi Borobudur

4 September 2023

Mengenal Jamur Borobudur, UMKM Budidaya Jamur di Kawasan Wisata Candi Borobudur

Jamur lingzhi dikeringkan lalu dipotong-potong untuk diseduh layaknya teh.

Baca Selengkapnya

Cerita Karim, Kepala Desa Tuksongo Pemilik UMKM Pati Aren Borobudur yang Berdayakan Warga

3 September 2023

Cerita Karim, Kepala Desa Tuksongo Pemilik UMKM Pati Aren Borobudur yang Berdayakan Warga

Karim memiliki toko UMKM bernama Pati Aren Borobudur yang menerima hasil olahan dari masyarakat untuk selanjutnya dijual kembali kepada wisatawan.

Baca Selengkapnya