Peserta Festival Baso Juara di Bandung Tak Boleh Kehabisan Stok

Sabtu, 8 Desember 2018 16:58 WIB

Pedagang bakso melayani anak-anak jalanan yang mengantre makanan gratis di acara "One Day For Children" pada program Indonesia Bebas Anak Jalanan 2014 di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Minggu (14/10). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Jakarta - Para peserta Festival Baso Juara di Bandung diminta panitia untuk tidak kehabisan stok selama perhelatan berlangsung. Dalam festival yang digelar Jumat-Ahad (7-9 Desember) tersebut peserta harus siap selama 12 jam. "Kalau sudah keburu habis seblum waktrunya, akan didiskualifikasi (tahun depan tidak boleh ikut)," kata ketua penyelanggara Ratih Hilwiyah di sela acara, Jumat, 7 Desember 2018.

Ketentuan itu diberlakkan supaya festival tidak mengecewakan pengunjung atau pembeli. Dengan 40 penjual baso asal Bandung, Tasikmalaya, dan Garut hasil seleksi dan kurasi, tiap penjual diminta menyiapkan minimal 80-100 mangkuk baso.

Festival baso rutin yang digelar setiap tahun sejak 2016 itu kini bertempat di Jalan Ir. Sukarno, samping Gedung Merdeka Bandung. Selama tiga hari akhir pekan ini, pengunjung bisa mulai menikmati aneka baso sejak pukul 9 pagi hingga 9 malam.

Pada tahun pertama, kata Ratih, festival yang berlangsung selama dua hari itu mendatangkan sekitar 5 ribuan orang. Tahun kedua selama tiga hari melonjak hingga 50 ribu pengunjung. "Sekarang estimasi optimis minimal sama dengan tahun lalu, harapannya bisa lebih."

Panitia mematok harga minimal seporsi baso Rp25 ribu, itu sudah termasuk makanan ringan dan teh. Harga lebih dari itu dibolehkan. Berdasarkan festival tahun lalu, kata Ratih, omzet kotor per penjual selama acara mencapai Rp580 juta.

Sebanyak 40 penjual baso itu diantaranya seperti Mie Bakso Cipaganti, Bakso dan Batagor Yunus, Lomie Imam Bonjol, hingga bakso kekinian seperti Kedai Lezit. "Sekitar 30 persen peserta tahun lalu, selebihnya baru," kata Ratih.

Festival digelar karena baso tergolong kuliner yang populer di kalangan masyarakat Indonesia. Pamornya kata Ratih tidak kalah oleh makanan cepat saji dari luar negeri.

ANWAR SISWADI (Bandung)

Berita terkait

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

14 jam lalu

Delegasi Indonesia Partisipasi di Festival Hakata Dontaku

Festival Hakata Dontaku adalah festival kesenian dan budaya terbesar di Fukuoka Jepang. Indonesia menampilkan angklung, tari Bali, dan tari Saman

Baca Selengkapnya

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

18 jam lalu

5 Hotel Strategis Dekat Lokasi Konser Sheila On 7 di Bandung, Bisa Ditempuh Jalan Kaki

Temukan lima hotel terdekat dari Stadion Siliwangi, Bandung, lokasi konser Sheila on 7. Mulai dari hotel bintang 4 hingga bintang 2, semua berjarak kurang dari satu kilometer dari stadion.

Baca Selengkapnya

The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

22 jam lalu

The Papandayan Bandung Merayakan Ulang Tahun ke-34 dengan Penawaran Spesial

Wujud apresiasi bagi para tamu dan masyarakat yang telah berbagi pengalaman berkesan dengan The Papandayan selama 34 tahun.

Baca Selengkapnya

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

1 hari lalu

Wisuda Telkom University Bandung Kini Libatkan Penerjemah Berbahasa Isyarat

Disebutkan, banyak mahasiswa Telkom University Bandung adalah teman-teman disabilitas. Inklusi diklaim jadi fondasi utama.

Baca Selengkapnya

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

1 hari lalu

Korban Pembunuhan Mayat dalam Koper Telah Dimakamkan di Bandung

RM, 49 tahun, korban pembunuhan pada kasus mayat dalam koper telah dimakamkan di kampung halamannya di Bandung

Baca Selengkapnya

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

1 hari lalu

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.

Baca Selengkapnya

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

2 hari lalu

Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

2 hari lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya