Libur Akhir Tahun, Menyambangi Kampung Batik di Pamekasan

Reporter

Antara

Senin, 26 November 2018 07:59 WIB

Batik Pamekasan mempunyai ciri penggunaan warna-warna yang terang dengan corak yang tidak terlalu rumit. Tempo/Rita Nariswari

TEMPO.CO, Pamekasan - Kampung Batik di Desa Klampar, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur ini masih dalam masa persiapan peluncuran, tapi tampaknya sudah bisa menjadi alternatif wisata di musim libur akhir tahun 2018. "Jenis wisatanya adalah wisata budaya, yakni hasil kerajinan batik tulis warga Pamekasan," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemkab Pamekasan Bambang Edy Suprapto di Pamekasan, Minggu, 25/11

Saat ini Kampung Batik memang tengah dalam masa persiapan. Bupati Pamekasan Baddrut Tamam sempat melakukan inspeksi mendadak pembangunan gedung baru kampung batik pada Kamis, 22/11, lalu. "Saya ingin nuansa Batik Pamekasan ditonjolkan sehingga dengan demikian, maka batik Pamekasan akan lebih terkenal," ujar Baddrut Tamam saat itu.

Baddrut menginginkan agar lokasi Kampung Batik lebih dipercantik sehingga akan meancing kunjungan pelancong. Gazebo yang ada di sekitar lokasi, misalnya, ia minta didesain ala rumah khas Madura Tanean Lanjhang.

Baca: 3 Jurus Ridwan Kamil agar Angklung Bisa Mendunia

"Jadi nuansa Madura juga dapat. Dan orang datang kesini, tidak hanya untuk berbelanja batik semata, tapi juga bisa menikmati budaya Madura," ucap Baddrut. Dia berpesan pengelolaan Kampung Batikharus profesional, sehingga bisa memberikan dampak positif bagi pengembangan ekonomi masyarakat sekitar.

Nantinya, pengelolaan akan diserahkan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). "Wisata Kampung Batik ini adalah milik desa, oleh karena itu pengelolaannya kami serahkan kepada desa. Desa saat ini kan harus ada BUMDes," ujar Bambang.

Ia menjelaskan Pemerintah Kabupaten Pamekasan akan membantu melengkapi kebutuhan sarana fisik dan penataan lokasi sesuai rencana induk kegiatan yang telah ditetapkan konsultan.

Kampung Batik ini terletak sekitar 7 kilometer ke arah barat Kota Pamekasan . Diharapkan dengan penetapan sebagai kampong batik, bisa menjadi pusat perekonomian masyarakat perajin batik di wilayah itu.

Advertising
Advertising

ANTARA

Berita terkait

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

9 hari lalu

Bamsoet Dukung Fashion Show Kain Tradisional Indonesia di San Polo Italia

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mendukung rencana pagelaran fashion show oleh Dian Natalia Assamady bertajuk "Keindahan Karya Kain. Tenun dan Batik Ku Indonesia".

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

11 hari lalu

Sri Mulyani Pakai Kain Batik pada Hari Terakhir di Washington, Hadiri 3 Pertemuan Bilateral

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengenakan kain batik pada hari terakhirnya di Washington DC, Amerika Serikat, 21 April kemarin.

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

14 hari lalu

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

39 hari lalu

PNM Berikan Pelatihan Batik Ecoprint kepada Nasabah

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) mengadakan pelatihan untuk membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) para nasabah.

Baca Selengkapnya

Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

41 hari lalu

Kampung Karangkajen Yogyakarta Dipromosikan Sebagai Kampung Religius, Ini Daya Tariknya

Kampung Karangkajen Kecamatan Mergangsan Kota Yogyakarta dikenalkan sebagai Kampung Religius jelang Ramadhan atau awal Maret 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

58 hari lalu

Begini Saran Didiet Maulana Merawat Batik agar Awet dan Tetap Otentik

Desainer dan Direktur Kreatif IKAT Indonesia Didiet Maulana membeberkan cara menjaga kain batik agar tetap awet.

Baca Selengkapnya

KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

28 Februari 2024

KBRI Canberra Gelar Promosi Batik di Australia, Potensi Transaksi Capai Rp 200 Juta

Kedutaan Besar RI di Canberra menggelar promosi batik di Balai Kartini, Australia. Agenda tersebut dilaksanakan melalui Atase Perdagangan Canberra bersama Asosiasi Pengusaha Perancang Mode Indonesia (APPMI).

Baca Selengkapnya

Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

17 Februari 2024

Piaggio Indonesia Umumkan Setop Produksi Vespa Batik

Lini terakhir dari Vespa Batik ini akan berhenti diproduksi pada Oktober 2024 setelah mencapai total produksi sebanyak 1.920 unit.

Baca Selengkapnya

NMAA Kembali Tampil di Pameran Osaka Auto Messe, Pajang Lancer Evo Batik

11 Februari 2024

NMAA Kembali Tampil di Pameran Osaka Auto Messe, Pajang Lancer Evo Batik

NMAA kembali tampil dalam pameran modifikasi Osaka Auto Messe (OAM), Jepang, pada 10-12 Februari 2024 dengan memajang Lancer Evo Batik.

Baca Selengkapnya

Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

6 Februari 2024

Cerita Pengusaha Batik Yogyakarta Bertahan dari Pandemi Berkat Penjualan Online

Pengusaha batik Yogyakarta selamat dari pandemi berkat penjualan online. Omsetnya juga naik.

Baca Selengkapnya