Peserta Jogja International Heritage Walk 2018 Melonjak Tajam

Selasa, 13 November 2018 14:46 WIB

Peserta mengikuti kegiatan Jogja International Heritage Walk (JIHW) 2013 saat melintas di Komplek Candi Plaosan, Klaten, Jawa Tengah. Kegiatan yang diikuti oleh 315 peserta dari 17 negara tersebut selain bertujuan untuk memasyarakatkan jalan kaki sebagai sarana rekreasi dan olahraga sederhana yang bermanfaat untuk semua kalangan, juga untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara dan wisatawan domestik yang memiliki hobi olahraga jalan kaki. (ANTARA FOTO/Noveradika)

TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah peserta perhelatan internasional yang memadukan olahraga jalan kaki sembari jelajah wisata, Jogja International Heritage Walk (JIHW) 2018 melonjak tajam.

Jumlah peserta lokal yang tercatat akan ikut event yang dihelat 16-18 November 2018 itu mencapai 5000 orang lebih. Pada akhir Oktober 2018 masih dikisaran 2.300 an peserta. Sedangkan peserta dari mancanegara yang mengikuti sudah tercatat 350 orang dari sebelumnya hanya 250 orang. Demikian diungkapkan Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi Senin 12 November 2018.

Imam menuturkan melonjaknya peserta event yang sudah memasuki usia satu dekade ini sangat positif bagi perkembangan industri pariwisata Yogya. Event ini tidak hanya mendatangkan wisatawan baru, tapi juga mendatangkan wisatawan repeater atau wisatawan yang setiap tahun berpotensi terus berlanjut untuk mengikuti event ini.

Imam mengatakan yang menarik lainya adalah karena event JIHW 2018 kali ini juga diikuti sebanyak 350 wisatawan mancanegara yang berasal dari 20 negara. "Jumlah terbesar yang pernah kami dapat," kata dia. Tahun-tahun sebelumnya, peserta asing sekitar 200-an wisatawan mancanegara saja.

Wisatawan dari negara-negara yang tahun sebelumnya belum pernah berpartisipasi, tahun ini kembali hadir. Misalnya wisatawan asal Singapura, Malaysia, Thailand dan New Zealand.

Advertising
Advertising

Sekjen Jogja Walking Association, Fitriani Kuroda mengatakan gelaran JIHW 2018 kali ini menyuguhkan rangkaian kegiatan olah raga dengan nuansa heritage yang lebih unik dan berwarna. Mengambil tema Save the Nature, Respect the Culture, Jogja to the World, kegiatan ini akan dibuka dengan acara Friendship Walk yang bertempat di Desa Kalangan, Turi, Sleman, pada Jumat 16 November 2018.

Dalam hari pembukaan ini sekaligus diikuti peresmian Permanent Walk 10 km standart route Internationaler Volkssport Verband (IVV)

Kemudian pada tanggal 17 November 2018 peserta domestik maupun internasional mulai berjalan kaki dengan rute 5 km, 10 km, dan 20 km dengan titik start dan finish Lapangan Candi Brahmana Prambanan Yogya.

Lalu pada tanggal 18 November 2018 peserta domestik maupun internasional akan diajak berjalan kaki di area Desa Wisata Pancoh Turi Sleman dengan rute 5 km, 10 km, dan 20 km. Dalam rute hari ketiga ini peserta selama perjalanan akan menemukan jajanan buah lokal, gunungan salak, dan mencicipi hasil produksi susu kambing etawa serta berbagai macam atraksi budaya setempat.

PRIBADI WICAKSONO (Yogyakarta)

Berita terkait

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

5 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Ribuan Masyarakat Antusias Saksikan Gema Takbir Jogja 2024

21 hari lalu

Ribuan Masyarakat Antusias Saksikan Gema Takbir Jogja 2024

Sebanyak 11 tim--setiap tim terdiri dari 60-100 anggota--memeriahkan acara Gema Takbir Jogja 2024. Acara tahunan itu mendapat perhatian masyarakat.

Baca Selengkapnya

8 Tempat Ngabuburit Jogja yang Seru dan Banyak Jajanan

26 hari lalu

8 Tempat Ngabuburit Jogja yang Seru dan Banyak Jajanan

Ngabuburit menjadi salah satu aktivitas favorit saat bulan suci Ramadhan. Ketahui rekomendasi tempat ngabuburit di Jogja berikut ini.

Baca Selengkapnya

International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

53 hari lalu

International Women's Day Jogja 2024, Srikandi UGM: Rebut Kembali Hak Perempuan yang Tidak Diperjuangkan Pejabat Negara

Peringatan International Women's Day Jogja 2024, Ketua Divisi Aksi dan Propaganda Srikandi UGM sebut mengusung tema "Mari Kak Rebut Kembali!"

Baca Selengkapnya

International Women's Day 2024 Jogja Serukan: Cuci Kaki Gosok Gigi Adili Jokowi

53 hari lalu

International Women's Day 2024 Jogja Serukan: Cuci Kaki Gosok Gigi Adili Jokowi

Salah satu kelompok peserta International Women's Day Jogja 2024 menyerukan adili Jokowi dan protes kebijakan yang tak berpihak kepada perempuan.

Baca Selengkapnya

International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

53 hari lalu

International Women's Day Jogja 2024: Suarakan Tuntutan untuk Perempuan dan Minoritas Gender

Pada peringatan International Women's Day (IWD) Jogja 2024, para peserta membawa tuntutan berbeda yang menarik perhatian massa aksi. Apa tuntutannya?

Baca Selengkapnya

Minta Kampus Jangan Diam, Seniman Yogyakarta Gelar Aksi Teatrikal di Bundaran UGM

59 hari lalu

Minta Kampus Jangan Diam, Seniman Yogyakarta Gelar Aksi Teatrikal di Bundaran UGM

Mereka mencari enam rektor dan enam ketua BEM di Yogyakarta yang berani untuk menegakkan demokrasi di tengah Pilpres yang diwarnai kecurangan.

Baca Selengkapnya

Anies Rayakan Tahun Baru 2024 di Yogyakarta, NasDem: Bagian Jejak Historisnya

1 Januari 2024

Anies Rayakan Tahun Baru 2024 di Yogyakarta, NasDem: Bagian Jejak Historisnya

Artinya, Sugeng menjelaskan, secara kultural Anies menunjukkan seorang yang memiliki kepribadian yang sangat terkait erat dengan kultur Jawa.

Baca Selengkapnya

7 Tips Liburan ke Jogja Bagi Pemula Biar Semakin Seru

7 Desember 2023

7 Tips Liburan ke Jogja Bagi Pemula Biar Semakin Seru

Baru pertama kali liburan ke Yogyakarta? Cek dulu tips liburan ke Jogja bagi pemula berikut ini agar perjalanan aman dan nyaman

Baca Selengkapnya

Alasan Mimbar Mahasiswa Jogja Jijik dengan Klaim Gibran Wakili Anak Muda

1 Desember 2023

Alasan Mimbar Mahasiswa Jogja Jijik dengan Klaim Gibran Wakili Anak Muda

Ketua BEM UGM Gielbran Mohammad menolak narasi soal Gibran adalah perwakilan seluruh pemuda.

Baca Selengkapnya