TEMPO.CO, Jakarta - Anjungan kuliner sate, nasi goreng, dan gado-gado menjadi yang paling favorit disambangi pengunjung lokal dalam Festival Wonderful Indonesia, di Kedutaan Besar Republik Indonesia, New Delhi India, Minggu, 14/10.

Dari sekian banyak stan yang berdiri di halaman KBRI itu, antrean paling panjang tercipta di stan kuliner sate dan nasi gorEng. Orang-orang yang mengantre adalah warga lokal India dan ekspatriat berbagai negara yang sudah lama menetap di India. Tentu ada juga orang Indonesia.

"Ini sangat lezat, campuran dari manis asam gurih, rasanya unik tapi saya suka ini. Ini pertama kali saya coba," kata Jashin mahasiswa yang kuliah di Universitas Jamia Millia Islamia di New Delhi. Dia membeli satu porsi makan siang berisi tiga tusuk sate, gado-gado sebagai pengganti salad, dan nasi goring.

Menu itu harus ditebus Jasin seharga 100 rupee (Rp20 ribu) yang dimakan bersama dua orang teman kampusnya. Jashin menilai festival Indonesia ini cukup menarik dan bisa mendatangkan banyak orang. "Keberagaman yang Indonesia jaga membuat kami ingin ke sana, mencoba merasakan tinggal di sana."

Aji, yang bertgas membakar sate, mengaku sudah dua jam sejak acara dibuka antrean pembeli tak putus-putus. Dia adalah salah satu mahasiswa Universitas Muslim Aligarh asal Indonesia.

Selain kuliner sate dan nasi goreng, stan makanan khas Indonesia lainnya adalah lontong, jajanan pasar, dan gorengan. Juga ada mi instan.

Festival juga dimeriahkan dengan membatik dengan menggunakan canting. Sementara beragam kesenian tradisional dipertunjukkan, seperti musik angklung, tari Saman dari Aceh, dan tari-tarian lain dari berbagai daerah.

Festival Wonderful Indonesia merupakan kerja sama antara Kementerian Pariwisata dengan sejumlah KBRI di berbagai Negara. Tujuannya adalah untuk memperkenalkan kekayaan budaya, kuliner, dan wisata di Indonesia.

Festival tersebut diselenggarakan oleh sekelompok anak muda yang tinggal di India yang diberi nama Wonderful Indonesia Generation atau GenWi. Program GenWI ini juga melaksanakan kegiatan festival yang sama di negara-negara lain untuk memperkenalkan Indonesia pada masyarakat internasional.

ANTARA