Bulan Oktober, 5 Jalur Pendakian Gunung Merbabu Ditutup

Jumat, 28 September 2018 17:07 WIB

Pendaki di Gunung Merbabu, Jawa Tengah. instagram.com

TEMPO.CO, Boyolali - Bagi para pendaki yang berencana menikmati keindahan panorama alam di puncak Gunung Merbabu pada Oktober mendatang musti mengatur ulang jadwalnya. Sebab, seluruh jalur pendakian di Taman Nasional Gunung Merbabu akan ditutup sementara pada 8-31 Oktober 2018.

“Jalur pendakian perlu dilakukan perbaikan dan pemeliharaan. Itu demi menjaga keselamatan para pengunjung dan pendaki,” kata Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) Edy Sutiyarto pada Jumat, 27 September 2018.

Berkaitan dengan penutupan seluruh jalur pendakian Gunung Merbabu, BTNGMb telah menerbitkan surat edaran tertanggal hari ini dan langsung disosialisasikan. Edy berharap para pendaki mematuhi surat edaran yang melarang aktivitas pendakian sementara di Gunung Merbabu tersebut.

Baca juga: Istilah Begal Merbabu di Jalur Pendakian Selo Jadi Viral

Menurut Kepala Sub Bagian Tata Usaha BTNGMb Johan Setiawan, sejumlah jalur pendakian Gunung Merbabu saat ini dalam kondisi yang cukup berbahaya. “Trap-trapnya sudah pada longsor karena tergerus sehingga licin dan membahayakan bagi pendaki,” kata Johan.

Advertising
Advertising

Karena jalur pendakian resmi kondisinya kritis, Johan mengatakan, banyak ditemukan alur-alur baru di sekitarnya yang dibuat para pendaki agar tidak tergelincir saat dalam perjalanan naik atau turun. “Alur-alur baru ini dikhawatirkan mengancam kelestarian edelweiss (tumbuhan endemik di Gunung Merbabu),” kata Johan.Seorang pendaki berfoto dengan latar belakang perbukitan, di jalur pendakian Gunung Merbabu, 3 Oktober 2016. Saat siang hari hijaunya padang ilalang dan sabana akan membuat para pendaki mabuk kepayang. TEMPO/Nur Septia Wilda

Selama masa perbaikan dan pemeliharaan jalur pendakian itu, juga akan dilaksanakan kegiatan pembersihan jalur karena banyaknya sampah dan jejak-jejak vandalisme. “Ini penutupan yang kedua pada 2018. Kegiatan pemeliharaan dan pemulihan kawasan sebelumnya telah dilaksanakan pada Februari lalu selama satu bulan penuh,” kata Johan.

Gunung Merbabu secara administratif berada di wilayah Kabupaten Boyolali, Magelang, dan Semarang. Gunung berketinggian sekitar 3.145 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini memiliki lima pintu resmi jalur pendakian.

Lima jalur pendakian itu adalah Jalur Selo di Desa Tarubatang, Kecamatan Selo, Boyolali, Jalur Cunthel di Desa Kopeng dan Jalur Thekelan di Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jalur Suwanting di Desa Banyuroto, Kecamatan Sawangan dan Jalur Wekas di Desa Kenalan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang.

Menurut seorang pendaki asal Kecamatan Simo, Boyolali, Widodo, Jalur Selo adalah jalur yang paling populer bagi pendaki pemula di Gunung Merbabu. “Jalur Selo medannya tidak terlalu berat dan menyuguhkan pemandangan alam yang menawan. Tapi kalau jalurnya sedang ditutup ya musti patuh, toh tidak akan lari gunung dikejar,” kata Widodo.

DINDA LEO LISTY (Boyolali)

Berita terkait

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

2 Maret 2024

6 Fakta Menarik Gunung Andong, Tiket Murah dan Pemandangannya Indah

Bagi pendaki pemula, bisa memilih Gunung Andong untuk melakukan pendakian. Tingginya sekitar 1.726 mdpl. Ini fakta menarik Gunung Andong.

Baca Selengkapnya

Cuaca Ekstrem, Pendakian Gunung Lawu via Karanganyar Ditutup

17 Januari 2024

Cuaca Ekstrem, Pendakian Gunung Lawu via Karanganyar Ditutup

Selain mengantisipasi dampak cuaca ekstrem, penutupan pendakian Gunung Lawu juga dilakukan untuk mengantisipasi sisa material pasca-karhutla.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Gunung Lawu, Ada Warung Paling Tinggi

17 November 2023

7 Fakta Menarik Gunung Lawu, Ada Warung Paling Tinggi

Gunung Lawu bisa dibilang menjadi destinasi favorit bagi pendaki dengan ketinggian 3.265 meter. Ketahui beberapa fakta menarik Gunung Lawu berikut.

Baca Selengkapnya

BNPB: Belum Padam, Lahan Terbakar Gunung Merbabu Capai 489,07 Hektare

29 Oktober 2023

BNPB: Belum Padam, Lahan Terbakar Gunung Merbabu Capai 489,07 Hektare

Kebakaran hutan dan lahan Gunung Merbabu terjadi sejak Jumat, 27 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan Gunung Merbabu Rusak Pipa Air, 1.200 Warga Boyolali Alami Krisis Air

29 Oktober 2023

Kebakaran Hutan Gunung Merbabu Rusak Pipa Air, 1.200 Warga Boyolali Alami Krisis Air

Kebakaran hutan Gunung Merbabu, Jawa Tengah yang telah merambah wilayah Kabupaten Boyolali menyebabkan pipa saluran air bersih

Baca Selengkapnya

Kebakaran Hutan Gunung Merbabu, Masyarakat Lakukan Penyekatan

29 Oktober 2023

Kebakaran Hutan Gunung Merbabu, Masyarakat Lakukan Penyekatan

Kebakaran hutan melanda kawasan Gunung Merbabu, Jawa Tengah sejak dua hari terakhir dan masih belum padam.

Baca Selengkapnya

Kepolisian, TNI & Relawan Padamkan Kebakaran Hutan Taman Nasional Gunung Merbabu

28 Oktober 2023

Kepolisian, TNI & Relawan Padamkan Kebakaran Hutan Taman Nasional Gunung Merbabu

Petugas gabungan kepolisian, TNI, serta relawan melakukan pemadaman kebakaran yang melanda kawasan hutan di Taman Nasional Gunung Merbabu.

Baca Selengkapnya

Mengenal 6 Jenis Edelweiss, Bunga Abadi yang Tumbuh Sepuluh Tahun Sekali

26 September 2023

Mengenal 6 Jenis Edelweiss, Bunga Abadi yang Tumbuh Sepuluh Tahun Sekali

Edelweiss sering disebut sebagai bunga abadi karena memiliki waktu tumbuh yang lama, yaitu sekitar sepuluh tahun. Oleh karena itu, banyak yang menyebut Edelweiss sebagai bunga abadi. Lalu, apa saja jenis-jenis Edelweiss?

Baca Selengkapnya

Ekspedisi ke Puncak Gunung Merbabu, Mengasah Keterampilan Hidup di Alam Bebas

24 September 2023

Ekspedisi ke Puncak Gunung Merbabu, Mengasah Keterampilan Hidup di Alam Bebas

Sebanyak 80 peserta dari seluruh Indonesia mempelajari pengetahuan dan keterampilan sikap hidup di alam terbuka dalam ekspedisi ke Gunung Merbabu.

Baca Selengkapnya

Edelwise di Gunung Gede Pangrango Ikut Terbakar, Berikut Kronologi dan Dugaan Penyebabnya

19 September 2023

Edelwise di Gunung Gede Pangrango Ikut Terbakar, Berikut Kronologi dan Dugaan Penyebabnya

Kebakaran Gunung Gede Pangrango ikut menghanguskan area Bunga Edelweis. Berikut kronologi dan dugaan penyebabnya.

Baca Selengkapnya