Mengenal Turki Lebah Dekat dalam Pekan Kebudayaan Aceh

Rabu, 8 Agustus 2018 12:20 WIB

Perempuan dengan pakaian daerah khas Aceh bernyanyi pada acara Pekan Kebudayaan Aceh ke-6 di Taman Sulthanah Shafiatuddin, Banda Aceh, NAD, (20/9). ANTARA/Andika Wahyu

TEMPO.CO, JBanda Aceh -Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-7 tahun ini digelar dengan mengusung tema Etnik Multi Kultural. Ada tujuh sub-even besar sebagai bagian dari PKA, salah satunya Aceh History Expo.

Kegiatan ini tak hanya diikuti peserta lokal namun juga dari luar negeri, yakni. Turki. Negeri ini ikut serta bersama Pusat Kebudayaan Aceh dan Turki (PuKAT) dan diharapkan dapat mewakili spirit budaya intelektualisme antara Aceh dan Turki. “Sebagai bagian dari upaya untuk merevitalisasi jaringan kontak antara kedua negeri yang telah terdokumentasi secara autentik untuk lebih dari lima abad ini," kata Mehmet Ozay, pendiri PuKAT di Banda Aceh, Selasa 7 Agustus 2018.

Keikutsetaan PuKAT dalam Aceh History Expo diharapkan dapat membangun jembatan penghubung antara budaya Turki dan Aceh. “Sehingga mampu menopang inisiatif-inisiatif masa kini. Aceh belajar dari Turki. Turki belajar dari Aceh," jelas Sosiolog Islam asal Turki tersebut.

Kepala Bidang Sejarah dan Nilai Budaya Disbudpar Aceh, Irmayani mengatakan ada banyak keunkan dalam PKA kali ini. “Ini semua untuk mengingatkan kembali akan sejarah-sejarah masa lalu dan sejarang terkini tentang Aceh.”

Jejak hubungan Aceh dan Turki berakar pada terjalinnya kontak antara Kerajaan Aceh Darussalam dan Kerajaan Turki Usmani (Ottoman). Saat itu sudah terjalin hubungan kerja sama mulai dari sistem politik, hukum dan perdagangan.

Advertising
Advertising

“Jadi di PKA ini sengaja menampilkan sejarah itu. Ini bukan hanya sebatas nostalgia masa lalu, tapi untuk membangkitkan kembali semangat keakraban Aceh – Turki. Bukti sejarah peninggalan Turki di Aceh dapat kita lihat di Kampung Bitai, Jaya Baru, Banda Aceh,” kata Irma.

Koordinator Pameran PuKAT, Ariful Azmi Usman mengatakan stand PuKAT berada di lantai tiga museum Aceh. “Semoga dapat menambah pengetahuan tentang hubungan Aceh dan Turki bagi pengunjungnya," kata dia.

Ariful melanjutkan terdapat sejumlah buku dan majalah yang berhubungan atau terkait dengan Aceh dan Turki. Pengunjung bisa dan leluasa melihat serta membacanya.

Selain PuKAT, terdapat sejumlah stand instansi atau lembaga yang memeriahkan penyelenggaraan Aceh History Expo. Lokasinya berada di Wali Nanggroe hingga Lapangan Blang Padang.

ADI WARSIDI (Banda Aceh)

Berita terkait

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

16 jam lalu

Menang Telak di Aceh saat Pilpres 2024, Anies: Terima Kasih Orang-orang Pemberani

Anies Baswedan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh karena telah memberi dukungan di Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

22 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya

Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

1 hari lalu

Anies-Muhaimin ke Aceh Meski Timnas Amin Sudah Bubar, Ada Apa?

Anies-Muhamin dikabarkan menuju ke Aceh untuk mengikut agenda bersama meski Timnas Amin sudah bubar.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Cut Nyak Dhien di Sumedang, Mengajar Agama dan Disebut Ibu Suci

2 hari lalu

3 Fakta Cut Nyak Dhien di Sumedang, Mengajar Agama dan Disebut Ibu Suci

Cut Nyak Dhien sangat dihormati masyarakat Sumedang dan dijuluki ibu perbu atau ibu suci. Ia dimakamkan di tempat terhormat bangsawan Sumedang.

Baca Selengkapnya

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

2 hari lalu

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

Perlu waktu bertahun-tahun hingga akhirnya pemerintah menetapkan Cut Nyak Dhien sebagai pahlawan nasional.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

16 hari lalu

Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

Peredaran sabu itu dilakukan lintas laut dari jaringan Malaysia-Aceh.

Baca Selengkapnya

Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

17 hari lalu

Mengenang Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous, Berikut Profil dan Karya-karyanya

Berikut perjalanan karya seniman yang juga Guru Besar Emeritus FSRD ITB AD Pirous.

Baca Selengkapnya

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

25 hari lalu

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

Baju Lebaran yang diberikan oleh Yayasan BFLF Indonesia berupa satu setelan busana muslim untuk anak perempuan pengungsi Rohingya

Baca Selengkapnya

Jamaah Thariqat Syattariah di Nagan Raya Aceh Gelar Salat Id Hari Ini

26 hari lalu

Jamaah Thariqat Syattariah di Nagan Raya Aceh Gelar Salat Id Hari Ini

Ribuan jamaah Thariqat Syattariah di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh pada Senin pagi telah menggelar salat Id.

Baca Selengkapnya

Dirlantas Polda Aceh Peringatkan Pemudik ke Aceh Hindari Jalan Ambles, Ini Daftarnya

31 hari lalu

Dirlantas Polda Aceh Peringatkan Pemudik ke Aceh Hindari Jalan Ambles, Ini Daftarnya

Dirlantas Polda Aceh merilis beberapa ruas jalan yang ambles saat musim mudik lebaran. Berikut daftar lokasinya.

Baca Selengkapnya