Ratusan Peserta Asing Ramaikan Festival Cross Culture di Surabaya
Reporter
Antara
Editor
Tulus Wijanarko
Senin, 16 Juli 2018 10:43 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan peserta mancanegara dan perwakilan kota dari Indonesia meramaikan pembukaan festival Surabaya Cross Culture International Folk Art, di Surabaya. Mereka menampilkan tarian tradisional masing-masing daerahnya di sepanjang Jalan Tunjungan, Minggu, 15/7.
"Ini menunjukkan Surabaya sudah aman dan ke depan jumlah peserta yang ikut semakin banyak," kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di sela acara pembukaan. Acara ini akan berlangsung hingga 19 Juli.
Beberapa Negara yang berpartisipasi, antara lain, Uzbekistan, Rusia, New Zealand, Bulgaria, Jerman, Polandia, dan Rumania. Da pun kota di Indonesia yang terlibat, diantaranya, Singkawang dan Banjarmasin. Usai menampilkan festival tari-tarian, para peserta menuju Balai Kota Surabaya dengan menggunakan becak hias.
Risma mengatakan peserta acara Surabaya Cross Culture tahun ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Menuut dia hal ini tidak lepas dari persiapan yang lebih baik dibanding tahun lalu. “Semakin banyak peserta, semakin bagus, karena Surabaya akan menjadi kota wisata."
Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mei mengatakan festival lintas budaya di Surabaya ini sangat luar biasa. Dia berharap kotanya juga bisa menyelenggarakan acara sejenis. "Suatu saat kami juga akan melakukan acara semacam ini,” kata dia.
Selain Cross Culture, dalam waktu dekat Kota Surabaya juga akan menggelar kegiatan internasioal lain, yakni United Cities and Local Governments Asia-Pacific ( UCLG ASPAC) pada September. Acara ini akan dihadiri delegasi 150 negara. Lalu ada juga Start Up Nation Summit pada November yang akan dihadiri 100 negara.
ANTARA
Artikel lain: Menikmati Keheningan di Pantai Batu Kasah Natuna