6 Surga Tersembunyi di Kabupaten Maluku Barat Daya
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Rita Nariswari
Minggu, 15 Juli 2018 13:15 WIB
TEMPO.CO, Jakarta – Kabupaten Maluku Barat Daya barang kali asing di telinga orang Indonesia sebagai tempat wisata. Mungkin hanya segelintir orang yang mengetahuinya. Namun di balik ketidak-populerannya, kabupaten yang berhadapan langsung dengan Timor Leste dan hampir jadi wilayah terluar Indonesia ini memiliki pesona memukau. Banyak destinasi yang ternyata masih perawan dan nihil kunjungan. Apa saja?
1. Danau Tihu
Danau ini berlokasi di Pulau Wetar dan merupakan satu-satunya danau yang ada di sana. Untuk menuju danau yang masih perawan itu perlu perjalanan panjang. Kalian harus trekking menuruni lembah untuk menjangkau permukaan airnya. Namun letih akan hilang karena sepanjang perjalanan dihiasi oleh panorama alam yang cantik dan mempesona.
Air danau berwarna sangat biru dan akan mengalami pasang serta surut seperti laut. Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau kecil yang diberi nama Pulau Ibu. Tak hanya memikat, danau ini mempunyai legenda. Konon di danau ini hidup dua ekor buaya berkepala tujuh dan berkepala dua.
2. Pulau Nus Eden
Nus Eden merupakan pulau kecil yang diselimuti pasir putih yang mempesona dan jernih airnya. Pengunjung yang menyambangi pulau ini akan ditantang untuk berselancar, diving, atau melihat fenomena penyu yang sedang bertelur. Pulau ini menyimpan keindahan alam bawah laut yang sangat menakjubkan, terutama terumbu karangnya. Menariknya, di pulau ini, kalian bisa menikmati keindahan mentari terbit dan tenggelam. Bila cuacanya cerah, penampakan langitnya bakal oranye sempurna.
3. Gunung Kerbau
Ini adalah ikonnya Pulau Moa dan Kabupaten Maluku Barat Daya. Wisatawan rasanya belum lengkap datang kalau belum ke gunung ini. Di kaki gunung, terdapat keunikan yang memikat. Terdapat sebuah savana dengan populasi kerbau yang hampir tak terhitung jumlahnya. Maka itulah gunung tersebut dinamakan Gunung Kerbau.
4. Bukit Doa Getsemani
Bukit ini berjarak kira-kira 50 kilometer dari Pantai Kisar. Bisa dijangkau dengan berkendara selama lebih-kurang 30 menit. Bukit Doa yang berhadapan langsung dengan Timor Leste ini dulunya dijadikan tempat penyembahan berhala. Konon, di atas bukti itu menjadi tempat pergulatan kuasa-kuasa kegelapan dari berbagai penjuru dunia. Namun lokasi itu lalu “dibersihkan” dan dibangun sebagai tempat wisata religi. Hampir setiap Minggu dan hari raya Nasrani bukit ini ramai orang berziarah.
5. Pantai Gerdaris Nyama
Pantai Gerdaris adalah salah satu patai terpanjang di Pulau Moa. Panjang garis pantainya lebih-kurang 7 kilometer. Pantai in sering dikunjungi oleh masyarakat lokal untuk bermain sepakbola pacuan kuda, berenang, dan menikmati pemandangan pasir pantai yang sangat halus. Hamparan padang pasir ini pernah didarati oleh pesawat udara dari Australia.
6. Masbuar
Masbuar memiliki taman laut yang menawan. Juga hilir sungai yang dekat sekali dengan bibir pantai. Pemandangan ini menarik minat wisatawan untuk datang ke Kabupaten Maluku Barat Daya. Di sini, wisatawan bisa menikmati ombak dan bermain kanoe. Mereka juga bisa bertualang hingga hulu sungai.
