Thailand Tutup Kawasan Wisata The Beach untuk Sementara

Minggu, 3 Juni 2018 13:01 WIB

Turis berlibur di pantai Maya Bay, pulau Phi Phi Leh di provinsi Krabi, Thailand, Kamis, 31 Mei 2018. Maya Bay merupakan salah satu destinasi wisata paling populer di Thailand sejak muncul di film The Beach pada 2000 silam. (AP Photo/Sakchai Lalit)

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Thailand menutup salah satu tempat wisata andalannya, Teluk Maya atau Maya Bay, yang berlokasi di Laut Andaman, untuk sementara. Pengumuman itu disiarkan Tourism Authority of Thailand (TAT) pada akhir Mei lalu.

Baca: Jejak Harimau Sumatera Ditemukan di Area Perkebunan Sawit Riau

“Taman Nasional Hat Noppharat Thara-Mu Ko Phi Phi ditutup mulai 1 Juni,” demikian ditulis CNN dalam laporannya pada 31 Mei 2018. Pantai yang viral setelah menjadi lokasi syuting Leonardo DiCaprio untuk film The Beach pada 1999 itu bakal ditutup hingga 30 September nanti.

Selama empat bulan, pemerintah Thailand akan mensterilkan pantai dari turis dan aktivitas wisata. Langkah ini dilakukan lantaran kunjungan turis ke Maya Bay membludak dari tahun ke tahun.

Pemerintah Thailand, melalui Departemen Taman Nasional Thailand, pun memutuskan memulihkan ekosistem melalui penutupan sementara tersebut.

Advertising
Advertising

Seorang turis berpose untuk difoto saat berlibur di pantai Maya Bay, Pulau Phi Phi leh di provinsi Krabi, Thailand, Kamis, 31 Mei 2018. (AP Photo/Sakchai Lalit)

“Kami adalah negara yang indah, tapi kami harus melindungi sumber daya alam kami," kata penasihat Departemen Taman Nasional Thailand, Thon Thamrongnawasawat, dikutip dari BBC akhir Mei lalu.

Menurut Departemen Taman Nasional Thailand, terumbu karang Maya Bay rusak akibat masuk-keluarnya kapal-kapal wisata dalam jumlah masif.

Kunjungan wisatawan ke Thailand memang meningkat, terutama ke Maya Bay. Sejak film The Beach dirilis, setidaknya 4.000 wisatawan mengunjungi pantai yang terkenal dengan tebing-tebing karangnya itu setiap hari.

Selama ditutup, Departemen Taman Nasional Thailand akan melakukan evaluasi dan studi terhadap kualitas lingkungan pesisir, sumber daya alam, pengendalian lingkungan, serta manajemen pariwisata. Menurut TAT, penutupan sementara lokasi wisata ini adalah langkah yang tepat untuk kelestarian lingkungan.

CNN | BBC | ABC NEWS

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

8 jam lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

12 jam lalu

Suhu Panas di Thailand, Petani Pakai Boneka Doraemon untuk Berdoa agar Turun Hujan

Sejumlah negara Asia Tenggara, termasuk Thailand, mengalami panas ekstrem beberapa pekan ini. Suhu 40 derajat Celcius terasa 52 derajat Celcius.

Baca Selengkapnya

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

1 hari lalu

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

1 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

1 hari lalu

Gelombang Panas Serbu India sampai Filipina: Luasan, Penyebab, dan Durasi

Daratan Asia berpeluh deras. Gelombang panas menyemai rekor suhu panas yang luas di wilayah ini, dari India sampai Filipina.

Baca Selengkapnya

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

2 hari lalu

5 Negara Ini Sedang Alami Cuaca Panas Ekstrem, Waspada Saat Mengunjunginya

Sejumlah negara sedang mengalami cuaca panas ekstrem. Mana saja yang sebaiknya tak dikunjungi?

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

3 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Myanmar Tembus 48,2 Derajat Celcius

Asia alamai dampak krisis perubahan iklim. Beberapa negara dilanda cuaca panas ekstrem. Ada yang mencapai 48,2 derajat celcius.

Baca Selengkapnya

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

5 hari lalu

5 Negara Asia Tenggara Dilanda Gelombang Panas, Indonesia Diserang DBD

Negara-negara Asia Tenggara tengah berjuang melawan gelombang panas yang mematikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

5 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

5 hari lalu

Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Akui Tak Bisa Bermain dengan Nyaman saat Dikalahkan Wakil Thailand

Kekalahan Fajar / Rian dari Peeratchai Sukphun / Pakkapon Teeraratsakul membuat skor Indonesia vs Thailand di fase grup Piala Thomas 2024 sementara imbang 1-1.

Baca Selengkapnya