Ini 19 Jenis Rendang Minangkabau, Adakah yang Crispy?

Kamis, 5 April 2018 13:51 WIB

Koki menunjukkan sepanci masakan rendang ayam di sebuah restoran di Cyberjaya, Selangor, Malaysia, 4 April 2018. Warga Malaysia memprotes komentar juri dengan menggunakan istilah Rendang Crispy. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Rendang belakangan kembali viral diperbincangkan. Bahasan soal makanan populer dari Minangkabau yang sudah mendunia ini mencuat di media sosial pasca-juri MasterChef UK mengkritik rendang yang disajikan salah satu kontestan.

Juri John Torode meributkan perihal olahan rendang yang kulitnya lembek dan tak bisa dimakan. Menurut dia daging rendang harus crispy. Ia juga mempermasalahkan saus rendang yang menutupi bagian ayam tersebut. Kritik itu membuat kontestan asal Malaysia, Zaleha Kadir Olpin, yang memasak rendang dan nasi lemak, akhirnya dieliminasi.

Baca juga: Macam-macam Rendang Ala Sumatera Barat

Warganet merespons negatif pernyataan juri MasterChef. Ia dinilai tak mengerti soal rendang. Di luar ribut-ribut soal tekstur dan olahan rendang, pakar kuliner dari Universitas Gadjah Mada, Murdijati Gardjito, mengungkapkan macam-macam masakan rendang. Sejatinya, rendang terbagi atas belasan jenis.

"Dari bahannya saja, rendang bisa terbagi atas 19 macam," kata Murdijati saat dihubungi pada Kamis siang, 5 April 2018. Beberapa di antaranya rendang daging sapi, rendang ayam, rendang ikan, rendang telur, rendang udang, rendang cumi-cumi. Adapun rendang sapi bisa dikelopokkan lagi dalam rendang paru, limpa, hati, dan babat.Rendang Padang. TEMPO/Febrianti

Advertising
Advertising

Sedangkan rendang sayuran, yang juga dinamakan rendang nabati, terbagi atas lima macam. "Semuanya dari dedaunan dan sayuran," kata dia. Salah satu rendang nabati yang terkenal adalah rendang cubadak atau nangka muda. Rendang cubadak umum ditemukan di restoran atau menjadi santapan sehari-hari.

Dilihat dari penggunaannya dalam tradisi, rendang terbagi atas dua macam. Di antaranya rendang untuk konsumsi sehari-hari dan rendang untuk upacara khusus. Murdijati berujar, rendang untuk ritual berbeda dengan rendang yang dimasak untuk makan biasa.

"Rendang untuk makan, daging 1 kilogram dipotong jadi 20. Kalau rendang untuk upacara, 1 kilogram dibiarkan utuh," katanya. Daging yabg digunakan untuk upacara khusus pun harus daging sapi.

Menurut Mardijati, rendang upacara tak bakal dikonsumsi dan hanya dipajang sebagai simbol status sosial. Makin besar daging rendang, makin tinggi pula status sosialnya di masyarakat.

Kemudian rendang menurut cara memasaknya--yang disebut merandang--terbagi atas tiga tingkatan. Tingkat pertama ialah rendang dengan kuah yang masih berlimpah. Masakan rendang ini dinamai gulai.

Pada tingkatan kedua, terjadi pemanasan lanjut yang membuat kuah rendang berkurang. Tingkatan ini dinamakan kalio. "Kuahnya masih ada, tapi enggak banyak," kata Murdijati. Kalio tahan selama 3 hari, beda dengan gulai yang hanya mampu bertahan seharian.

Pada tingkat akhir atau ketiga, kuah benar-benar sudah kering dan yang tersisa tinggal ampas masakan. "Ada semacam kerak atau jedak, yakni semacam kuah kering yang tampak seperti bumbu," ucapnya. Pada tingkatan inilah hasil masakan merandang dinamai rendang. Rendang tahan selama 1 minggu.

Semua jenis rendang ini berasal dari Minangkabau. "Ada yang dari Bukittinggi, Payakumbuh. Macam-macam. Tapi semuanya dari Minangkabau," kata dia. Sebab, rendang atau merandang adalah cara masak tradisional masyarakat keturunan Melayu tersebut.

Artikel lain: Menikmati Gurihnya Mi Koclok Cirebon Menjelang Sore

Berita terkait

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

1 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

10 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

11 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

12 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

13 hari lalu

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.

Baca Selengkapnya

Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

16 hari lalu

Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.

Baca Selengkapnya

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

18 hari lalu

5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri

Baca Selengkapnya

Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

25 hari lalu

Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.

Baca Selengkapnya

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

28 hari lalu

Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.

Baca Selengkapnya

Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

31 hari lalu

Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah

Baca Selengkapnya