Menarik Turis, Setiap Kelurahan Banjarmasin Membangun Ciri Khas

Reporter

Antara

Rabu, 4 April 2018 19:26 WIB

Warga menyaksikan pertunjukkan seni tari kontemporer di kawasan Kampung Warna-warni Jodipan, Malang, Jawa Timur, 7 Desember 2016. Pentas seni tari dan teaterikal yang diikuti oleh mahasiswa tersebut digelar selama 5 jam. Aris Novia Hidayat

TEMPO.CO, Banjarmasin - Camat Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Apiludin, menggalakkan semua kelurahan di wilayahnya memiliki semboyan khas agar menarik perhatian. “Sebanyak 10 kelurahan sudah memiliki semboyan khas masing-masing,” kata Apiludin di Gedung Dewan Kota, Selasa, 4 April 2018.

Apiludin mencontohkan, Kelurahan Sungai Andai memiliki semboyan Kelurahan Seribu Wajah. Sebab, setiap rukun tetangga (RT) di wilayah itu melakukan aksi kreatif membentuk lingkungan masing-masing.

Misalnya, kata dia, ada RT yang menanam di pinggir jalan lingkungan. "Seluruh jalan di RT itu dihiasi bunga-bunga dan penghijauan dengan swadaya masyarakat," ujarnya. Jadi tempat itu disebut Kampung Bunga.

Lalu RT lain membuat lingkungannya menjadi kampung Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan menghiasi jalan dan rumah dengan gambar dan warna khas TNI. Tak mau kalah, ada juga RT yang mendominasi lingkungannya dengan gambar dan warna khas Kepolisian RI. RT lain pun memilih kreasi yang berbeda.

“Sehingga Kelurahan Sungai Andai menjadi kelurahan dengan seribu wajah. Nah, inilah yang menjadi semboyannya saat ini,” ujar Apiludin.

Bagaimana dengan kelurahan lain? Saat ini, Kelurahan Surgi Mufti mengembangkan wilayahnya menjadi kampung religi, Kelurahan Sungai Jingah berkreasi menjadi kampung budaya, dan Kelurahan Alalak Utara membentuk kampung kesenian hadrah.

Advertising
Advertising

Apiluddin menyatakan pembentukan semboyan kelurahan ini dilakukan tanpa anggaran kelurahan atau kecamatan. Dia hanya terus mengajak agar warga untuk kreatif. “Agar daerah kita bisa terkenal dan menjadi tujuan wisata," ucapnya.

Menurut dia, slogan khas Banjarmasin sebagai kota seribu sungai yang sudah kondang menjadi motivasi kecamatannya untuk membuat hal serupa. Karena itu, dia memikirkan agar kawasannya menjadi khas dan berbeda dengan daerah lain.

“Sehingga menimbulkan keingintahuan orang untuk mengunjungi, jadilah daerah wisata pada akhirnya," tuturnya.

ANTARA

Artikel lain: Tim UGM Lakukan Penggalian Purbakala Kubur Purbakala di Bojonegoro

Berita terkait

Wisata Kerbau Rawa di Kalsel, Melihat Kerbau Berenang di Tengah Sunset

26 Maret 2023

Wisata Kerbau Rawa di Kalsel, Melihat Kerbau Berenang di Tengah Sunset

Habitat kerbau rawa di Kalsel seringkali dikunjungi oleh wisatawan.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi Wisata di Kalimantan Selatan, Tuan Rumah MTQ Nasional 2022

12 Oktober 2022

Rekomendasi Wisata di Kalimantan Selatan, Tuan Rumah MTQ Nasional 2022

Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor mengajak para peserta MTQ Nasional untuk menyempatkan menjelajahi potensi wisata di wilayahnya.

Baca Selengkapnya

Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional 2022, Ini 3 Destinasi Wisata Religi di Kalsel

9 Oktober 2022

Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional 2022, Ini 3 Destinasi Wisata Religi di Kalsel

Gelaran MTQ 2022 di Kalsel diperkirakan akan mengundang kedatangan ribuan orang dari berbagai daerah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ziarah ke Makam Ulama Sambil Susur Sungai di Desa Wisata Kubah Basirih

5 Juni 2022

Ziarah ke Makam Ulama Sambil Susur Sungai di Desa Wisata Kubah Basirih

Desa wisata Kubah Basirih kerap dikunjungi oleh peziarah dari berbagai daerah, termasuk luar pulau.

Baca Selengkapnya

Wisata Alam ke Pulau Curiak, Belajar tentang Bekantan dan Tanam Buah Rambai

1 Juni 2022

Wisata Alam ke Pulau Curiak, Belajar tentang Bekantan dan Tanam Buah Rambai

Tim SBI dan ULM didukung pemerintah daerah serta sektor lainnya berkomitmen mengembangkan wisata alam minat khusus Pulau Curiak.

Baca Selengkapnya

Diabadikan Jadi Nama Jembatan di Banjarmasin, Inilah Sosok Patih Masih

20 April 2022

Diabadikan Jadi Nama Jembatan di Banjarmasin, Inilah Sosok Patih Masih

Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengatakan kehadiran jembatan itu sudah dinantikan oleh warganya.

Baca Selengkapnya

Tampak Instagrammable, Jembatan Sei Alalak Jadi Destinasi Wisata di Banjarmasin

22 Oktober 2021

Tampak Instagrammable, Jembatan Sei Alalak Jadi Destinasi Wisata di Banjarmasin

Jembatan Sei Alalak dibangun untuk menggantikan Jembatan Kayu Tangi 1 yang telah berusia sekitar 30 tahun.

Baca Selengkapnya

Sungai Martapura akan Direvitalisasi Seperti Sungai Chao Phraya Thailand

20 Agustus 2021

Sungai Martapura akan Direvitalisasi Seperti Sungai Chao Phraya Thailand

Sungai Martapura sendiri merupakan anak sungai Barito yang muaranya terletak di kota Banjarmasin dan di hulunya berlokasi di Kabupaten Banjar.

Baca Selengkapnya

Cerita Putra Tokoh Adat Dayak Kembangkan Potensi Wisata Watu Badinding Meratus

19 Agustus 2021

Cerita Putra Tokoh Adat Dayak Kembangkan Potensi Wisata Watu Badinding Meratus

Putra tokoh adat Dayak bersama pengurus Pokdarwis mengelola dan mengembangkan objek wisata Pemandian Watu Badinding secara bertahap.

Baca Selengkapnya

Jembatan Alalak yang Unik Siap Jadi Ikon Wisata Baru di Banjarmasin

15 Agustus 2021

Jembatan Alalak yang Unik Siap Jadi Ikon Wisata Baru di Banjarmasin

Jembatan Alalak dibangun untuk menggantikan Jembatan Kayu Tangi 1 yang telah berusia sekitar 30 tahun.

Baca Selengkapnya