4 Hari di Prancis, Ini Rekomendasi Tempat yang Cocok Dikunjungi

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 9 Desember 2017 05:45 WIB

Sejumlah wisatawan bersantai di depan menara Eiffel yang tertutup kabut asap, di Paris, Prancis, Jumat (14/3). REUTERS/Charles Platiau

TEMPO.CO, Jakarta - Pertemuan antara budaya dan warisan. Lima kata itu tepat untuk menggambarkan Champagne, desa penghasil sampanye atau minuman anggur putih yang kondang seantero jagat.

Champagne adalah sebuah wilayah yang terletak di bagian utara Prancis. Nah, bila cuma punya waktu 4 hari di Prancis, tempat bersejarah ini adalah salah satu yang mesti masuk dalam daftar kunjungan anda. Sebab, di sana, orang akan merasakan mozaik kehidupan masyarakat Eropa sesungguhnya.

Lantas kemana saja untuk 3 hari sisanya? Ini tip-nya.

Hari pertama: Berwisata sejarah ke Reims.

Daerah ini terkenal dengan anggur putihnya bergelembung. Di sanalah awal mula minuman kesohor di dunia tersebut muncul. Pelancong dapat menyaksikan para petani memproses anggur, memfermentasinya, hingga menjadikannya olahan minuman. Setiap tengah tahun, Champagne menggelar festival. Pengunjung bisa mencicipi anggur dari semua desa di sana sampai puas.

Advertising
Advertising

Dari Paris, anda bisa menumpang kereta api menuju Reims. Lama perjalanan tergantung jam keberangkatan, tapi berkisar antara 45 menit hingga 4 jam.

Hari kedua: Menyatroni Katedral Notre-Dame.

Berkunjung ke Perancis tak lengkap kalau tidak bertandang ke katedral. Ya, negara di benua Eropa itu memang memiliki gereja keuskupan dengan bangunan yang klasik semi-neo-gothik. Begitu pula di Reims. Wilayah itu punya bangunan katedral yang bernilai sejarah tinggi: Notre-Dame. Tempat ini adalah saksi penobatan raja-raja Prancis. Setidaknya, 33 raja dimahkotai takhta kekuasaan di sana.

Hari ketiga: Berfoto di kebun anggur Epernay.

Tak berbeda jauh dengan Reims, Epernay menawarkan lanskap kota dengan kebun anggur yang luas membentang. Kalau Reims dikenal dengan sejarahnya, Epernay kesohor lantaran memiliki rumah sampanye bergengsi, yakni Moet & Chandon, Pierre Jouet, Mercier, dan De Castellane. Ada pula bar bertengger—bar di atas pohon—yang menawarkan pengalaman unik minum anggur putih di antara hehijauan dedaunan.

Dari Paris, dengan menumpang kereta api, hany buuth waktu sekitar 1 jam lebih 15 menit.

Hari keempat: Berkelana ke 200 butik di Troyes.

Ternyata bukan hanya Paris yang berhak menyandang predikat sebagai kota fesyen di Prancis. Troyes, kota kecil berpenduduk 61 ribu jiwa, juga berwenang. Sebab, kota yang berjarak 183 kilometer dari Paris ini terdapat sekitar 200 butik yang menyimpan beragam label internasional ternama, seperti Mango dan Guess. Di sana pun berdiri outlet yang amat ternama dan menjadi tujuan para pelancong, yakni MacArthur Glen Troyes dan Marques Avenue Troyes.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita lain:

Mengenal Tiga Tempat Suci di Yerusalem

Nafal Quryanto dan 9 Fakta Mengenai Kegiatan Traveler Sepeda
Menyantap Kuliner Warisan Peranakan di Little Hong Kong di Indonesia
Libur Akhir Tahun ke Bengkulu, Jangan Lupa 5 Oleh-oleh Khas Ini
Yuk, Memborong Wastra di Pekalongan Batik Night Market

Berita terkait

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

11 jam lalu

Legendaris! Nama Beyonce akan Masuk ke dalam Kamus Prancis Larousse

Nama Beyonce akan masuk ke dalam Kamus Prancis Le Petit Larousse edisi terbaru tahun ini dengan definisi sebagai penyanyi R&B dan pop Amerika.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

18 jam lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

1 hari lalu

Champs-Elysees di Paris Bakal Disulap jadi Tempat Piknik Raksasa, Diikuti 4.000 Orang

Setiap peserta akan diberikan keranjang piknik gratis yang dikemas sampai penuh oleh sejumlah pemilik restoran ikonik di jalanan Kota Paris itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

7 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

12 hari lalu

Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"

Baca Selengkapnya

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

17 hari lalu

Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.

Baca Selengkapnya

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

25 hari lalu

Rwanda Peringati 30 Tahun Genosida terhadap Ratusan Ribu Warga Suku Tutsi

Rwanda pada Minggu memulai peringatan selama satu pekan untuk memperingati 30 tahun genosida terhadap ratusan ribu warga etnis Tutsi pada 1994.

Baca Selengkapnya

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

26 hari lalu

Hilang saat Menyusuri Bukit Sipiso-piso, Turis Asal Prancis Ditemukan Luka-luka

Basarnas Medan bersama tim SAR gabungan menemukan Adrea Zoe, 52 tahun, perempuan asal Prancis yang hilang di Bukit Sipiso-piso, Kabupaten Karo

Baca Selengkapnya

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

26 hari lalu

Sekutu Pertimbangkan Hentikan Penjualan Senjata ke Israel Setelah Kematian Relawan Asing di Gaza

Beberapa negara Eropa sekutu Israel pertimbangkan hentikan penjualan senjata akibat pembunuhan tujuh relawan World Central Kitchen di Gaza

Baca Selengkapnya

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

31 hari lalu

Prancis Ajukan Resolusi Dewan Keamanan PBB untuk Pantau Gencatan Senjata di Gaza

Prancis mengadakan konsultasi tertutup dengan Dewan Keamanan PBB untuk mengajukan resolusi tentang pemantauan penerapan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya