Serba Tradisional di Festival Taman Nasional Tesso Nilo

Reporter

Antara

Editor

Pruwanto

Senin, 20 November 2017 13:15 WIB

Dua anak gajah Nela (kiri) dan Teso (kanan), binaan dari Tim Flying Squad, bercanda bersama di Taman Nasional Tesso Nilo, Riau, (4/5). ANTARA/FB Anggoro

TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 25 judul lagu akan dibawakan seniman lokal warga Kabupaten Pelalawan dalam Festival Tesso Nilo pada 22-24 November 2017. Nyanyi Panjang merupakan tembang warga lokal bertema alam yang ditetapkan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi sebagai warisan budaya tak berwujud.

"Yang bisa (membawakan) tinggal tiga orang dan mereka sudah tua," kata Kepala Balai Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN) Supartono di Pekanbaru, Senin, 20 November 2017.

Festival Tesso Nilo akan mengangkat kearifan lokal sekitar hutan yang nyaris punah sebagai potensi wisata baru. Festival bertema konservasi dan budaya ini ditargetkan diikuti sedikitnya 200 peserta.

Kesenian dan budaya lain yang ditampilkan dalam festival itu adalah lomba silat Pangean, silat tradisional yang hanya ditampilkan sesuai dengan tradisi asli. "Proses pembuatan gelanggangnya panjang, banyak ritualnya," ujarnya.

Ada juga lomba memasak masakan tradisional dan menumbai. Lomba ini bertujuan mempopulerkan kembali budaya masyarakat sekitar hutan yang menggunakan minyak seminai dan suntai untuk memasak, bukan minyak goreng dari kelapa sawit ataupun kelapa.

"Menumbai merupakan tradisi warga lokal memanen madu hutan dari pohon sialang pada malam hari," ucapnya.

Ada juga lomba mewarnai untuk anak taman kanan-kanak serta lomba fotografi. Supartono mengatakan festival tersebut juga untuk mempromosikan paket ekowisata alam. Peserta bisa memilih kegiatan, seperti mengikuti aktivitas pawang (mahout) gajah Sumatera, menelusuri pesona hutan alam, wisata menelusuri sungai, dan trek sepeda lintas alam.

"Kalau pemerintah daerah mendukung, kami akan mendorong Festival TNTN ini menjadi agenda wisata nasional," tuturnya.

ANTARA

Berita lain:
Tip Aman Makan Durian
5 Langkah Memilih Buah Durian Enak

Berita terkait

Pelaku 17 Subsektor Ekonomi Kreatif Berkumpul di Batam Creative Festival

20 September 2022

Pelaku 17 Subsektor Ekonomi Kreatif Berkumpul di Batam Creative Festival

Batam Creative Festival adalah salah satu media kampanye Gerakan Ekonomi Kreatif di Kota Batam.

Baca Selengkapnya

Bandara Sultan Syarif Kasim Riau Diajukan untuk Kembali Layani Wisatawan Asing

5 April 2022

Bandara Sultan Syarif Kasim Riau Diajukan untuk Kembali Layani Wisatawan Asing

Riau dinilai memiliki potensi pariwisata yang menjanjikan untuk para wisatawan asing, khususnya dari Malaysia dan Singapura.

Baca Selengkapnya

Riau Punya Puncak Kompe, Pesona Wisata Alam Seperti Raja Ampat

6 September 2021

Riau Punya Puncak Kompe, Pesona Wisata Alam Seperti Raja Ampat

Gubernur Riau Syamsuar mengajak masyarakat mengunjungi Puncak Kompe dan menikmati indahnya pemandangan di sana.

Baca Selengkapnya

Lokasi Latihan Pengeboman TNI AU di Kampar akan Jadi Destinasi Wisata Militer

10 Agustus 2021

Lokasi Latihan Pengeboman TNI AU di Kampar akan Jadi Destinasi Wisata Militer

Kabupaten Kampar mendukung pengembangan lokasi latihan TNI AU menjadi destinasi wisata militer untuk masyarakat.

Baca Selengkapnya

Pulau Bintan Siap Menyambut Wisatawan di Era New Normal

19 Juli 2020

Pulau Bintan Siap Menyambut Wisatawan di Era New Normal

Pulau Bintan sudah siap menerima wisatawan dengan persyaratan kesehatan yang ketat.

Baca Selengkapnya

Besok Objek Wisata Istana Siak di Riau Buka

21 Juni 2020

Besok Objek Wisata Istana Siak di Riau Buka

Pengunjung tak bisa langsung masuk ke Istana Siak seperti sebelum pandemi Covid-19. Ada peraturan baru yang harus dipatuhi.

Baca Selengkapnya

Dilaporkan Ada Harimau Sumatera di Kawasan Wisata Danau Khayangan

12 Maret 2020

Dilaporkan Ada Harimau Sumatera di Kawasan Wisata Danau Khayangan

Wisatawan dilarang mendekat ke kawasan wisata Danau Khayangan di Kota Pekanbaru, Riau, karena diduga ada harimau di sana.

Baca Selengkapnya

Bukit Suligi Riau Raih Anugerah Pesona Indonesia 2019

23 November 2019

Bukit Suligi Riau Raih Anugerah Pesona Indonesia 2019

Bukit Suligi dikenal dengan sebutan Samudera Awan. Lestari berkat kesadaran wisata kepala desa dan perangkatnya.

Baca Selengkapnya

Pasar Digital yang Ramah Lingkungan Diadakan di Riau

31 Maret 2018

Pasar Digital yang Ramah Lingkungan Diadakan di Riau

Dinas Pariwisata Provinsi Riau menggelar konsep destinasi wisata baru berupa pasar digital "Pekan Rantau Melayu" di Hutan Kota Pekanbaru.

Baca Selengkapnya

Awal Tahun, Turis Mancanegara di Riau Dapat Air Mata Pengantin

2 Januari 2018

Awal Tahun, Turis Mancanegara di Riau Dapat Air Mata Pengantin

Turis mancanegara yang melancong ke Provinsi Riau pada hari pertama 2018, disambut minuman air mata pengantin.

Baca Selengkapnya