TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pariwisata berharap kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara terus meningkat. Untuk itu, Kementerian akan membantu mempromosikan wisata yang ada di Indonesia guna menggenjot wisatawan domestik dan mancanegara untuk datang ke tempat wisata.
“Kita akan bantu untuk promosikan wisata, karena Kemenpar punya banyak media partner,” kata Menteri Pariwisata Arief Yahya setelah membuka acara Kompas Travel Fair 2015 di Jakarta Convention Centre, Jumat, 28 Agustus 2015.
Rencananya, Kementerian akan memberikan insentif kepada mereka yang mau ikut mempromosikan wisata di Indonesia. Insentif yang akan diberikan Kementerian adalah promosi usaha dari travel agent yang sudah membantu promosi tempat wisata Indonesia. Promosi dilakukan menggunakan media-media yang sudah bekerja sama dengan Kementerian.
Arief berujar, agen perjalanan yang sudah membantu tersebut juga akan diajak mengikuti berbagai pameran di luar negeri. Selain itu, Kementerian akan memfasilitasi agen perjalanan yang mengikuti pameran di luar negeri.
Bentuk fasilitas yang akan diberikan Kementerian ke agen perjalanan berupa ruang mereka untuk mempromosikan usaha dan wisata Indonesia melalui stand di pameran dan slot kemunculannya di televisi.
Arief berharap, dengan banyaknya acara pameran wisata, wisata di Indonesia bisa ikut dipromosikan, agar bisnis- bisnis di bidang wisata dalam negeri bisa bertambah baik.
“Saya tidak apa-apa ada orang Indonesia yang ke luar negeri, tapi kita tetap harus menggunakan kesempatan ini untuk mempromosikan Indonesia juga,” tuturnya.
BIMA SANDRIA