Tambah Negara Bebas Visa, Pariwisata Indonesia Raup Semiliar  

Reporter

Rabu, 24 Juni 2015 21:17 WIB

Seorang wisatawan melakukan snorkling sambil menikmati keindahan bawah laut di Distrik Misool, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat, 25 April 2015. TEMPO/Hariandi Hafid

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Indonesia bakal menambah jumlah negara bebas visa kunjungan pada tahun depan sebanyak 30 negara. Dari tambahan tersebut, pemerintah menargetkan tambahan pendapatan devisa hingga US$ 1 miliar setahun.

"Dengan tambahan negara bebas visa, ada tambahan devisa sebesar US$ 1 miliar," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya setelah rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Rabu, 24 Juni 2015.

Menurut Arief, angka tersebut diperoleh dari target jumlah wisatawan sebanyak 1 juta orang dikali jumlah pengeluaran rata-rata. Jika setiap wisatawan asing membelanjakan uangnya sebesar US$ 1.000, berarti devisa yang bisa diraup oleh Indonesia sebesar US$ 1 miliar. "Betapa mudahnya mencari uang dari pariwisata," ujar Arief.

Tambahan pendapatan tersebut memang tak jauh berbeda dari devisa yang diperoleh negara saat membuka bebas visa untuk 45 negara sebelumnya. Namun, Arief mengatakan, ini merupakan upaya pemerintah untuk menggenjot penerimaan devisa dan mempromosikan pariwisata Indonesia.

Mantan Direktur Utama PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom ini mengatakan pembebasan visa untuk 30 negara tersebut sudah diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo. Saat ini pemerintah masih dalam posisi menunggu usulan dari pemangku kepentingan bidang pariwisata mengenai nama-nama negara yang akan mendapat kelegaan visa kunjungan.

Menurut dia, kini sudah saatnya Indonesia berkompetisi dalam hal pariwisata. Apalagi sebenarnya Indonesia sudah jauh tertinggal dari negara-negara tetangga yang sudah lebih banyak membebaskan visa kunjungan. Ia menyebutkan Malaysia sudah bebas visa dari 164 negara, dan Thailand sebanyak 56 negara.

AYU PRIMA SANDI

Berita terkait

Sarapan Bareng Erick Thohir, Sultan HB X Bahas Borobudur Sampai Jalan Tol

21 Februari 2022

Sarapan Bareng Erick Thohir, Sultan HB X Bahas Borobudur Sampai Jalan Tol

Gubernur DIY Sultan HB X dan Menteri BUMN Erick Thohir juga melakukan pertemuan dan pembicaraan empat mata secara tertutup.

Baca Selengkapnya

Proyek Penataan Pulau Rinca Capai 94 Persen, tapi Tak Bisa Selesai Tepat Waktu

29 Juli 2021

Proyek Penataan Pulau Rinca Capai 94 Persen, tapi Tak Bisa Selesai Tepat Waktu

Pemerintah tengah melakukan penataan sarana dan prasarana wisata di Pulau Rinca untuk membuat kawasan wisata komodo yang terintegrasi.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Anggarkan Rp 1,2 T untuk Bangun Pariwisata Borobudur

6 Februari 2020

Kemenhub Anggarkan Rp 1,2 T untuk Bangun Pariwisata Borobudur

Kementerian Perhubungan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1,2 triliun untuk membangun infrastruktur pariwisata di Borobudur.

Baca Selengkapnya

Dukung Pariwisata, PUPR Akan Bangun Trans Bangka Belitung

3 September 2019

Dukung Pariwisata, PUPR Akan Bangun Trans Bangka Belitung

Kementerian PUPR menyatakan, Trans Babel terdiri atas Trans-Bangka sepanjang 440 kilometer dan Trans-Belitung sepanjang 390 kilometer.

Baca Selengkapnya

Dukung Danau Toba, Kemenhub Bangun 2 Kapal Ro-Ro dan 5 Dermaga

14 Oktober 2017

Dukung Danau Toba, Kemenhub Bangun 2 Kapal Ro-Ro dan 5 Dermaga

Kemenhub mendukung Danau Toba sebagai tujuan pariwisata dunia.

Baca Selengkapnya

Genjot Pariwisata, Jokowi: Pelabuhan Internasional Mendesak

4 Oktober 2017

Genjot Pariwisata, Jokowi: Pelabuhan Internasional Mendesak

Ketiadaan pelabuhan internasional menjadi perhatian Presiden Jokowi karena bakal mempengaruhi jumlah wisatawan mancanegara.

Baca Selengkapnya

Dukung Pariwisata, Kemenhub Genjot Pembangunan Infrastruktur di 3 Destinasi

1 Oktober 2017

Dukung Pariwisata, Kemenhub Genjot Pembangunan Infrastruktur di 3 Destinasi

Bandar Udara di Kulonprogo ditargetkan mulai beroperasi pada 2019 untuk mendukung pariwisata di Yogyakarta, Solo, dan Semarang.

Baca Selengkapnya

Gaet Lebih Banyak Turis, Desa Gamelan Wirun Gandeng UGM dan Hotel  

22 September 2017

Gaet Lebih Banyak Turis, Desa Gamelan Wirun Gandeng UGM dan Hotel  

Desa Wirun yang dikenal dengan industri gamelannya menggandeng Universitas Gadjah Mada dan Jogjakarta Plaza hotel untuk meningkatkan pariwisata.

Baca Selengkapnya

Garap Potensi Wisata, Kota Tangerang Luncurkan E-Plesiran  

16 Agustus 2017

Garap Potensi Wisata, Kota Tangerang Luncurkan E-Plesiran  

E-Plesiran juga terintegrasi dengan Google Maps yang bisa diakses masyarakat luas.

Baca Selengkapnya

Patung Banteng Wulung di Gedung BEI Jadi Ikon Baru Pariwisata DKI

13 Agustus 2017

Patung Banteng Wulung di Gedung BEI Jadi Ikon Baru Pariwisata DKI

Patung Banteng Wulung seberat tujuh ton berasal dari kayu fosil berusia2,5 juta tahun.

Baca Selengkapnya