TEMPO.CO, Padang - Festival Internasional Padang Bagalanggang 2 akan digelar Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Padang pada 25 Oktober-1 November di Padang, Sumatera Barat.
Festival Seni Pertunjukan Padang Bagalanggang kali ini tidak seperti tahun sebelumnya yang mengundang grup kesenian pertunjukan dari dalam dan luar negeri. Pada pelaksanaan festival kali ini, senimannya turut diundang.
Seniman yang akan tampil adalah Kana Ote dari Jepang, Rianto dari Jepang-Solo, Natya Dance Theater Company dari Chicago, Amerika, Blushing Poppy Production dari Chicago, Amerika, SU-EN Butoh Company dari Swedia, Ileana Citaristi dari India, Paul Adolpus dari Australia, Anna Estelles dari Spanyol.
Rangkaian kegiatan Festival Seni Pertunjukan Padang Bagalanggang 2 ini digelar di beberapa lokasi. Pagelaran seni pertunjukan diadakan di Ladang Nan Jombang di Rimbo Tarok dan di Balai Pelestarian Adat dan Budaya di Jalan Belimbing, Kuranji, Padang.
Kepala BNPB Padang Nurmatias berharap festival tersebut bisa menjadi ajang tahunan untuk mendorong perkembangan seni pertunjukan di Indonesia. "Kegiatan ini juga kami laksanakan di kantong-kantong seni di Kota Padang agar mereka bisa menikmati seni pertunjukan berskala internasional," kata Nurmatias.
Berkaca dari tahun lalu, ada masyarakat yang keberatan dengan busana minim yang digunakan peserta asing. "Untuk tahun ini sudah kami minta agar busana seniman asing agar yang lebih bisa diterima dan mereka mengerti," kata Nurmatias
Dari Sumatera Barat, beberapa kelompok seni juga akan tampil seperti Teater Intro, Teater Ranah, Sa'andiko, Impessa Dance, dan sanggar seni Sending Kenayan dari Sumatera Selatan. Selain seni pertunjukan, juga ada pameran foto dan seminar nasional seni pertunjukan daerah dan internasional unuk seniman Sumatera Barat.
