Logo Wonderful Indonesia di Pesawat Garuda  

Reporter

Rabu, 2 Juli 2014 07:20 WIB

Pesawat Garuda Indonesia. TEMPO/Iqbal Lubis

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu bersama Dirut PT Garuda Indonesia Emiryah Satar meresmikan pemasangan logo Wonderul Indonesia di 22 badan pesawat Garuda Indonesia yang menerbangi rute internasional di Bandara Soekarno-Hatta Jakarta, Selasa, 1 Juli 2014.

Maskapai penerbangan nasional Indonesia yang meraih World's Best Regional Airline dari Skytrax ini, terbang ke-40 tujuan domestik dan ke-36 tujuan internasional ke seluruh penjuru dunia di antaranya dengan melakukan code share bersama KLM, Etihad, Turkish, Philippine Airlines, Vietnam Airlines, Royal Brunei Airlines, dan China Airlines.

"Garuda menanggapi request kami, sudah 8 dari 22 pesawat yang akan terbang ke luar negeri dipasangi logo Wonderful Indonesia," kata Mari.

Logo Wonderful Indonesia yang baru dipasang pada 11 pesawat Airbus jenis A330-200, 5 pesawat Airbus jenis A330-300, 5 pesawat Boeing jenis B777-300ER, dan 1 pesawat pada posisi A-Check.

Sejak 2008, Kemenparekraf bekerja sama dengan maskapai Garuda, telah memasang logo Visit Indonesia di badan pesawat Garuda.

"Kami melakukan riset dalam branding Indonesia. Logo itu sudah melekat, tapi tulisan Wonderful Indonesia belum," katanya.

Logo rebranding yang dipasang di badan pesawat Garuda itu diharapkan mampu mempromosikan Indonesia ke 17 negara yang akan diterbangi. Pihaknya menyambut baik inisiatif pihak lain, termasuk Angkasa Pura I dan II serta UPT di bawah koordinasi Kementerian Perhubungan yang siap untuk melakukan kerja sama serupa.

Ini merupakan bagian implementasi dari nota kesepahaman tentang Promosi Pariwisata Indonesia Kemenparekraf dengan PT Garuda Indonesia yang ditandatangani pada 21 Februari 2012. (Baca: Low Season, Tarif Surcharge Topang Bisnis Maskapai)

Garuda juga telah membuka rute-rute baru dengan program "Explore Indonesia" dengan pesawat bombardier dan ATR mereka ke sejumlah destinasi wisata seperti Labuan Bajo, Sumba, Bima, Tambolaka, Ende, Pinongsori Sibolga, Banyuwangi, dan sebagainya.

Mari menjelaskan prospek pariwisata Indonesia ke depan semakin cerah. Indonesia dinilai sebagai negara yang berhasil memanfaatkan momentum membaiknya pariwisata dunia yang sudah mencapai US$ 7 triliun dengan pertumbuhan tahun 2014 ini diperkirakan 4,2 persen.

Dalam kelompok G20 Indonesia termasuk salah satu negara dengan pertumbuhan pariwisata tertinggi.

Diperkirakan tahun 2014 Indonesia berpeluang mencapai pertumbuhan double digit untuk kunjungan wisman dan potensi pertumbuhan wisnus yang mengembirakan karena peningkatan daya beli.

Diperkirakan kontribusi sektor pariwisata secara langsung dan tidak langsung terhadap perekonomian nasional mencapai 8,1 persen.

EVIETA FADJAR

Berita Terpopuler
Masjid Tua Semarang Bikin Buka Puasa Gratis
Promosi Wisata Daerah Perbatasan dan Tertinggal
Rendang Diperkenalkan di Cina
Solo Batik Carnival VII Digelar Hari Ini

Berita terkait

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

56 hari lalu

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

56 hari lalu

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

10 Januari 2024

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

7 November 2023

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

20 April 2023

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

Adanya bandara akan menjadikan banyak orang dari luar daerah datang ke Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

20 April 2023

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi membuka program studi S1 Pariwisata di Kampus Lippo Village Karawaci, Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

14 Maret 2023

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

PT Timah Tbk. dikabarkan akan membuka penambangan timah di blok laut Olivier Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur.

Baca Selengkapnya

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

23 Desember 2022

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Dosen Pariwisata Universitas Airlangga (Unair) M. Nilzam Aly membagikan beberapa tips untuk masyarakat dalam menghabiskan libur natal dan tahun baru.

Baca Selengkapnya

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

24 November 2022

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

Perusahaan rental mobil nasional Tunas Rent berdiri lebih dari 20 tahun lalu. Hertz melihat jumlah wisatawan dfi Indonesia sebagai peluang.

Baca Selengkapnya

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

29 Agustus 2022

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

Para guru pariwisata dari seluruh Indonesia akan belajar di SMKN 2 Batam. Mereka nantinya akan menyampaikan pada siswanya dan membuat paket wisata.

Baca Selengkapnya