Indonesia Targetkan Raih 9,5 Juta Wisatawan Asing  

Kamis, 6 Maret 2014 09:26 WIB

Anjungan Indonesia dipadati pengunjung dalam salah satu pameran pariwisata terbesar di dunia, Internationale Torismus Brse di Berlin, Jerman, Pameran ini berlangsung 5-8 Maret 2014

TEMPO.CO, Berlin - Industri pariwisata Indonesia diperkirakan akan tetap tumbuh tinggi. Direktur Jenderal Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Esthy Reko Astut, mengatakan tahun 2014 Indonesia memasang target meraih 9,5 juta wisatawan asing. Hal itu disampaikan Esthy saat pembukaan anjungan Indonesia dalam salah satu pameran wisata terbesar di dunia, yakni Internationale Torismus Börse di Berlin, Jerman, kemarin.

Tahun lalu, jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia pada Januari hingga November 2013 mencapai 7,94 juta orang atau meningkat 9,12 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2012.

Esthy mengatakan jumlah pergerakan wisatawan lokal juga terus meningkat, hingga mencapai 250 juta orang. Jumlah ini ditargetkan akan menggelembung menjadi 400 juta orang pada 2025. Saat itu jumlah wisatawan asing diperkirakan bakal mencapai 20 juta orang. "Optimisme pertumbuhan itu akan terlaksana jika melihat data rata-rata perkembangan pariwisata nasional yang terus meningkat secara struktural," kata Esthy, di Berlin, kemarin.

Demi mendongkrak pertumbuhan jumlah wisatawan itu pemerintah rajin mengikuti sejumlah pameran pariwisata, termasuk Internationale Torismus Börse di Berlin, Jerman, yang digelar 5-8 Maret 2014. Dalam pameran pariwisata di Berlin, Indonesia mengirimkan delegasi yang dipimpin oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar, didampingi Direktur Jenderal Pemasaran Kementerian Pariwisata Esthy Reko Astuty, Direktur Promosi Pariwisata Luar Negeri Nia Niscaya, serta Direktur Pencitraan Indonesia Ratna Suranti.

Dalam pameran di Berlin itu, tahun lalu Indonesa meraup transaksi ada senilai Rp 2,95 triliun. Jumlah itu meningkat dari tahun 2012 yang hanya Rp 2,1 triliun.

Di udara musim semi yang bersuhu 6 derajat Celcius itu, pameran Internationale Torismus Börse digelar di Messe, Berlin. Ribuan pengunjung dari berbagai bangsa tampak antusias memadati arena pameran seluas--tak kurang, tiga kali Jakarta Expo, Kemayoran. Mereka memenuhi dan menikmati anjungan-anjungan yang tampil atraktif, mewakili industri pariwisata masing-masing negara.

Pameran yang digelar tiap tahun sejak 1955 itu diikuti 10.000 perusahaan dan organisasi bisnis dari 180 negara. Mereka mengisi 26 hall pameran dan menawarkan aneka produk wisata, mulai dari maskapai penerbangan, kapal pesiar, hotel, paket mice (meeting, incentive, convention, and exhibition), sampai produk-produk kuliner.

Anjungan Indonesia yang menempati Hall 26 memamerkan keindahan pariwisata dari 12 daerah. Mereka adalah DKI Jakarta, Makassar, Bali, Sumatra Barat, Papua, Sulawesi Tengah, Jawa Barat, Kota Malang, Lubuk Linggau, Banyuwangi, dan sejumlah daerah lainnya. Anjungan Indonesia menempati luas sekitar 410 meter persegi .

SMM (Berlin)

Berita Terpopuler Lainnya:
Bus Tingkat Wisata Gratis Bagi Semua Orang
10 Kota dengan Rute Bus Wisata Terbaik di Dunia
Berburu Durian Pahit Legit di Kalibawang

Berita terkait

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

56 hari lalu

Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.

Baca Selengkapnya

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

56 hari lalu

Grup Garuda Masuk InJourney dalam Beberapa Bulan ke Depan, Sudah Sehat?

InJourney mengklaim Garuda Indonesia dan Citilink bakal masuk ke holding aviasi pariwisata itu dalam beberapa bulan ke depan. Tanda Garuda sehat?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

10 Januari 2024

Sandiaga Pamer Akomodasi di IKN, Hotel Nusantara Diklaim Beroperasi Agustus 2024

Proyek sektor Pariwisata di IKN diklaim jalan terus. Hotel Nusantara beroperasi tabun ini.

Baca Selengkapnya

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

7 November 2023

Heru Budi Usul Perda Pengelolaan Kepulauan Seribu Dicabut: Tidak Relevan dengan UU Cipta Kerja

Pj Gubernur DKI Heru Budi mengusulkan Perda DKI tentang penataan dan pengelolaan Kepulauan Seribu dicabut. UU Cipta Kerja disinggung.

Baca Selengkapnya

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

20 April 2023

Mas Dhito Gagas Magnet Baru di Kediri Bagian Timur.

Adanya bandara akan menjadikan banyak orang dari luar daerah datang ke Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

20 April 2023

Universitas Pelita Harapan Buka Prodi S1 Pariwisata

Universitas Pelita Harapan (UPH) resmi membuka program studi S1 Pariwisata di Kampus Lippo Village Karawaci, Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

14 Maret 2023

Dinilai Ancam Bisnis Pariwisata, Rencana Tambang Laut PT Timah Tbk di Blok Olivier Ditolak

PT Timah Tbk. dikabarkan akan membuka penambangan timah di blok laut Olivier Perairan Manggar Kabupaten Belitung Timur.

Baca Selengkapnya

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

23 Desember 2022

Tak Harus Jauh dan Mahal, Dosen Pariwisata Unair Bagikan Tips Libur Natal dan Tahun Baru 2023

Dosen Pariwisata Universitas Airlangga (Unair) M. Nilzam Aly membagikan beberapa tips untuk masyarakat dalam menghabiskan libur natal dan tahun baru.

Baca Selengkapnya

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

24 November 2022

Hertz Bisnis Rental Mobil di Indonesia Gandeng Tunas Rent

Perusahaan rental mobil nasional Tunas Rent berdiri lebih dari 20 tahun lalu. Hertz melihat jumlah wisatawan dfi Indonesia sebagai peluang.

Baca Selengkapnya

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

29 Agustus 2022

SMK di Batam Jadi Pusat Belajar Guru Pariwisata se-Indonesia

Para guru pariwisata dari seluruh Indonesia akan belajar di SMKN 2 Batam. Mereka nantinya akan menyampaikan pada siswanya dan membuat paket wisata.

Baca Selengkapnya