Keliling Solo dengan Sepeda Ontel

Reporter

Rabu, 24 April 2013 03:43 WIB

Sepeda ontel. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Surakarta--Ajang Bengawan Solo Travel Mart (BTM) ke-4 akan diselenggarakan pada 26-29 April 2013. Pada 26 April malam, peserta akan dijamu makan malam di taman Balekambang sambil menyaksikan pentas Sendratari Ramayana. Selain itu, panitia akan mengajak peserta berkeliling kota Solo dengan bersepeda ontel pada 27 April.

Ketua panitia Pri Siswanto mengatakan peserta akan diajak berkeliling dengan rute alun-alun selatan Keraton Kasunanan, mengelilingi keraton, pasar Klewer, kampung batik Kauman, Pura Mangkunegaran, dan berakhir di kawasan Ngarsopuro.

Pada edisi penyelenggaraan sebelumnya, peserta atau calon pembeli biasa diajak berkeliling kota dengan bus tingkat wisata Werkudara dan kereta uap kuno Jaladara.

"Karena itu kali ini kami mengenalkan Solo dengan cara lain, yaitu keliling kota dengan sepeda ontel kuno," ujarnya kepada wartawan, Selasa, 23 April 2013. Dia menilai cara itu akan membuat peserta terkesan.

Setelah paginya bersepeda, pada siang hari peserta diajak berwisata ke Candi Sukuh, Candi Cetho, dan makan siang di hamparan kebun teh Kemuning di Karanganyar. Lantas malam harinya mengikuti jamuan makan malam di Keraton Kasunanan.

"Kami sengaja mengajak calon pembeli keliling Surakarta dan sekitarnya terlebih dahulu. Sehingga ketika pertemuan bisnis sudah punya gambaran dan memperbesar peluang transaksi," katanya. Dia mengundang 66 calon pembeli dan 44 calon penjual produk wisata.

Calon pembeli yang diundang berasal dari Sumatera, Kalimantan, Bali, Lombok, Jawa Barat, Jawa Timur, hingga Malaysia. Sementara calon penjual dari eks-Karesidenan Surakarta, Jawa Timur, dan Jawa Barat.

Dia mengatakan kali ini penyedia produk atau calon penjual didominasi agen wisata. Sehingga kemungkinan besar lebih banyak paket wisata yang ditawarkan ke calon pembeli. Dia menargetkan dalam pertemuan bisnis yang diselenggarakan pada 28 April minimal terjadi 75 transaksi.

Bengawan Solo Travel Mart bertujuan mempertemukan pembeli dan penjual produk wisata seperti paket wisata, paket menginap, hingga paket penyelenggaraan seminar dan rapat. "Tentunya juga menjadi ajang promosi potensi daerah. Apalagi tahun ini bertepatan dengan Visit Jateng Year," ujarnya.

Humas panitia, Retno Wulandari mengatakan calon penjual di Bengawan Solo Travel Mart pasti memberikan harga khusus. Karena itu dia meyakini akan banyak calon pembeli yang tertarik. "Karena ini kesempatan emas mendapatkan harga penawaran terbaik," katanya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surakarta Widdi Srihanto mengatakan dengan penyelenggaraan Bengawan Solo Travel Mart, Solo akan semakin dikenal. Dia berharap ajang tersebut mampu menumbuhkan industri pariwisata di Surakarta.

"Bagi pelaku wisata, ini kesempatan untuk mengenalkan potensi wisata di Solo dan membangun jaringan," ujarnya.

UKKY PRIMARTANTYO

Topik Terhangat:
#Ujian Nasional | #Bom Boston | #Lion Air Jatuh | #Preman Yogya

Berita terkait

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

15 jam lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

20 jam lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

21 jam lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

2 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Solo Turun Status dari Bandara Internasional Jadi Bandara Domestik, Ini Profilnya

Kemenhub tetapkan Bandara Adi Soemarmo turun status dari bandara internasional menjadi bandara domestik. Ini kekhawatiran Sandiaga Uno,

Baca Selengkapnya

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

3 hari lalu

Bandara Adi Soemarmo Turun Status, Sandiaga Uno: Ada Kekhawatiran Pariwisata Solo Turun

Bandara Adi Soemarmo turun status dari internasional ke domestik. Bagaimana nasib pariwisata di Solo? Ini tanggapan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Iuran Wisata untuk Siapa

4 hari lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

8 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

8 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

9 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

9 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya