Festival Kuliner Serpong 2012 Digelar Mulai Jumat

Reporter

Editor

Grace gandhi

Rabu, 12 September 2012 03:04 WIB

Makanan Maluku.

TEMPO.CO , Tangerang : Festival Kuliner Serpong 2012 kembali digelar di area parkir Selatan Summarecon Mal Serpong (SMS) mulai Jumat, 14 September akhir pekan ini. Sebanyak 70 pedagang makanan tradisonal asal Indonesia akan ikut berpartisipasi dalam festival makanan yang mengambil tema "Minang nan Rancak" yang digelar dari 14 September hingga 7 Oktober 2012 ini.

"Jika tahun lalu tema yang diambil Kampung Bali, untuk tahun ini adalah Minang nan Rancak," ujar General Manager Corporate Communication PT Summarecon Agung Tbk, Cut Meutia, Selasa, 11 September 2012.

Meutia mengatakan, alasan masakan dan rumah Minangkabau yang diambil untuk tema festival kuliner tahun ini adalah kekayaan kuliner dan keragaman budaya yang dimiliki oleh Provinsi Sumatera Barat itu. "Juga arsitekturnya yang megah dan unik," katanya.

Untuk membuat konsep tema Minang nang Rancak ini pengelola menyulap area parkir selatan mal menjadi perkampungan Minangkabau yang dilengkapi dengan jam gadang, booth, dan panggung utama.

"Kampung Minangkabau yang lengkap dengan ikon nya jam gadang dan booth," kata Manager Marketing Summarecon Serpong, Surya Mentari.

Selama satu bulan ke depan, Kampung Minangkabau akan diisi oleh puluhan tenan penjual makanan, seperti tenan oleh-oleh khas Minang Christine Hakim, Rendang Asese, Sate padang Mak Syukur, Lontong Padang Taci Telok, Martabak Kubang Hayuda, Ayam Goreng Jaya Minang, Bubur Kampiun dan Cendol Durian Ampiang, Ketupat Gulai Pakis Kaparinyo, nasi Kucing Sambel Gledek, nasi Goreng Kambing Kebon Sirih, Nasi Ulam Misjaya, Warung Nasi Gandul, serta Laksa Tangerang.

Surya Mentari mengatakan, pada festival kuliner tahun ini Summarecon menargetkan peningkatan pengunjung dan pendapatan yang lebih besar dibandingkan hasil tahun lalu.

Untuk tahun ini, kata dia, perusahaan menargetkan jumlah pengunjung naik menjadi 320 ribu orang dibandingkan tahun lalu 220 ribu orang. Begitu juga dengan pendapatan, tahun ini ditargetkan Rp 10,5 miliar dibandingkan tahun lalu Rp 7 miliar. "Untuk memenuhi target itu, kami sudah menambah jumlah kursi dari 2.000 kursi menjadi 3.000 kursi," kata Mentari.

JONIANSYAH



Berita Lainnya:
Promosi Sail Komodo Butuh Dana Rp 68 Miliar

Garuda Dorong Kunjungan Wisata Balikpapan

Wisatawan Harus Perhatikan Ini Sebelum ke Sail Morotai

Menjelang Sail Morotai, Harga Makanan Melonjak

Rawan Kebakaran, Pendakian Gunung Lawu Ditutup

Festival Budaya Kotagede Digelar Akhir Pekan Ini

Berita terkait

Solo Indonesia Culinary Festival 2024, Ada Pembagian 1.000 Porsi Soto hingga Edukasi Kuliner

4 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024, Ada Pembagian 1.000 Porsi Soto hingga Edukasi Kuliner

Festival kuliner ini diharapkan jadi ajang promosi potensi kuliner daerah sekaligus memperkuat branding Solo sebagai Food Smart City.

Baca Selengkapnya

Chef Juna dan Renatta Kenalkan Dua Kuliner Khas Tanah Morotai

5 hari lalu

Chef Juna dan Renatta Kenalkan Dua Kuliner Khas Tanah Morotai

Chef Juna dan Chef Renatta kenalkan Siput Popaco dan Sayur Lilin dari Morotai

Baca Selengkapnya

Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

7 hari lalu

Membawa Kuliner Sichuan ke Jakarta

Menikmati kuliner hotpot dan bbq dari Sichuan, Cina

Baca Selengkapnya

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

9 hari lalu

Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga Perjuangkan Pembuatan Produk Kuliner Khas Nusantara untuk Ekspor

PPJI berharap ke depan ada produk-produk kuliner jenis lainnya yang bisa diekspor seperti halnya rendang.

Baca Selengkapnya

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

15 hari lalu

Ikan Arsik dan Mie Gomak Khas Danau Toba Jadi Incaran Wisatawan

Ada dua masakan khas masyarakat sekitar Danau Toba yang menjadi incaran pelancong dari berbagai penjuru

Baca Selengkapnya

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

18 hari lalu

Solo Indonesia Culinary Festival 2024 Bakal Digelar di Stadion Manahan Solo, Catat Tanggalnya!

Bagi penggemar kuliner masakan khas Indonesia jangan sampai melewatkan acara Solo Indonesia Culinary Festival atau SICF 2024

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

27 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

29 hari lalu

10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.

Baca Selengkapnya

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

30 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.

Baca Selengkapnya

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

31 hari lalu

Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.

Baca Selengkapnya