Sepuluh Maskapai Penerbangan Terbaik  

Reporter

Editor

Selasa, 18 Oktober 2011 20:20 WIB

Singapore Airlines. foto:abc.net.uu

TEMPO Interaktif, Jakarta - Lelah habis liburan, saat pulang terbayang tidur di kursi pesawat. Tapi apa nyana yang ditemui kursi sempit di kabin yang tak bisa digunakan buat selonjoran. Kursi pesawat memang tidak dirancang untuk tidur. Begitulah, sampai Air New Zealand memperkenalkan "Sky Couch," kursi yang dirancang untuk berbaring pada kelas ekonomi.

Kenyamanan seperti ini merupakan satu alasan Air New Zealand terpilih sebagai maskapai terbaik ranking 4 di dunia menurut jajak pendapat 2011 yang digelar majalah perjalanan Travel and Leisure, Sabtu (24/9). Ranking ini ditentukan pembaca majalah itu berdasar kenyamanan di kabin, layanan penerbangan, layanan pelanggan dan makanan.

Hasilnya, hanya dua operator Amerika Serikat yang daftar 10 besar. Maskapai asal Asia dan Timur Tengah operator mendominasi 10 besar, dengan skor yang sangat konsisten dari tahun ke tahun, seperti Etihad Airways dan United Arab Emirates.

Berikut daftar 10 maskapai terbaik tersebut


1 Singapore Airlines

Singapore Airlines dinilai konsisten menjaga layanan konsumen. Meskipun skornya turun sedikit dibanding tahun lalu, tapi masih memberikan layanan yang terbaik. Seperti Wi-Fi, hiburan video atau dan audio melalui iPod dan colokan USB untuk semua penumpang.



2 Emirates

Emirates tetap menduduki peringkat yang sama tahun lalu. Reputasinya yang dinilai lebih baik dalam layanan makanan dan tetap mempertahankan kehandalan layanan penerbangan dan layanan pelanggan. Pembaca memilih Emirates karena mskapai ini merupakan inovator dalam penyediaan layanan WiFi bagi laptop dan ponsel.


3 Etihad Airways

Etihad dinilai tertinggi pada seluruh aspek, kecuali dalam layanan penerbangan. Kenyamanan kursi berbaring di kelas ekonomi, layanan 600 jam hiburan dalam penerbangan, dan penumpang bisa mengecas atau bermain iPod melalui E-BOX System.


4 Air New Zealand

Peningkatan layanan kabin kenyamanan mendongkrak Air New Zealand dari posisi ketujuh tahun lalu. Maskapai ini mengenalkan Sky Couch, kursi di kelas ekonomi yang bisa digunakan untuk berbaring. Layanan makanan, penerbangan dan layanan pelanggan juga dinilai lebih baik.


5 Virgin America

Satu satunya maskapai Amerika Serika yang masuk lima besar. Maskapai didirikan Virgin Atlantic ini mengedepankan layanan, inovasi dan keramahan. Kombinasi tarif rendah dan teknologi memungkinkan penumpang untuk menggunakan perangkat online.


6 Virgin Atlantic Airways

Maskapai yang didirikan Sir Richard Branson terjun dari peringkat empat tahun lalu.Layanannya tetap dinilai bak. Hanya saja maskapai lain berubah lebih baik sehingga Virgin jatuh ke posisi enam.


7 Cathay Pacific Airways

Meski memperbaiki layanannya, tapi Cathay turun dua peringkat dari tahun lalu. Maskapai Cathay dinilai pembaca tetap menyenangkan. Kursi Fixed-Shell di kelas ekonomi tetap memungkinkan penumpang untuk rebahan.


8 All Nippon Airways

Masakapai dari Jepang ini naik tiga peringkat dari tahun lalu. Pembaca menilai kenyamanan kabin, layanan penerbangan, dan layanan pelanggan lebih baik. Bahkan sebelum maskapai ini memperkenalkan inovasi khusus toilet wanita dengan gaya Jepang.


9 Korean Air

Korean Air naik satu peringkat dibanding tahun lalu. Pembaca memberikan skor sedikit lebih baik di setiap kategori. Kursi kelas ekonomi juga dirancang leih lega. Selain itu colokan USB dan pengisi daya juga tersedian di setiap kursi. Menu makanan Cina, Korea, Jepang dan Barat juga meningkat.


10 Thai Airways International

Thai Airways bernasib seperti Virgin Atlantic Airways.
Layanannya membaik dalam tiap kategori. Layanan pelanggan, penerbangan dan makanan dinilai membaik. Maskapai ini menyediakan layanan perawatan anak-anak, dengan mainan gratis, permainan, dan buku-buku. Selain itu kabin kelas Ekonomi Premium pribadi juga lebih lega. Tapi maskapai lain dinilai melakukan lebih banyak perbaikan. Maka Thai jatuh dua peringkat dibanding tahun lalu.

Nur Rochmi | travelandleisure

Berita terkait

Iuran Wisata untuk Siapa

7 jam lalu

Iuran Wisata untuk Siapa

Rencana pemerintah memungut iuran wisata lewat tiket pesawat ditolak sejumlah kalangan. Apa masalahnya?

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

3 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

4 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

4 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

5 hari lalu

Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Dinilai Berpotensi Langgar Undang-undang

Rencana pemerintah memberlakukan penarikan iuran pariwisata di tiket pesawat dinilai berpotensi melanggar undang-undang.

Baca Selengkapnya

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

5 hari lalu

Tolak Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, Garuda Indonesia: Membebani Penumpang

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Saputra menyatakan tidak setuju terhadap rencana penerapan iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

6 hari lalu

Akan ada Pungutan untuk Dana Abadi Pariwisata? Ini Penjelasan Sandiaga

Jika dikenakan Rp1 ribu saja per penumpang pesawat untuk Dana Abadi pariwisata, pemerintah bisa mengantongi Rp80 miliar setahun.

Baca Selengkapnya

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

7 hari lalu

Overtourism di Kepulauan Canary Spanyol, Ribuan Orang Protes Tuntut Perubahan Model Pariwisata

Pengunjuk rasa percaya bahwa model pariwisata Kepulauan Canary tidak berkelanjutan dan harus diubah, merugikan penduduk lokal.

Baca Selengkapnya

Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

12 hari lalu

Reza Permadi Hadirkan Alat untuk Data Pengunjung Desa Wisata di 14th SIA 2023

Keunggulan AVMS adalah ia mudah digunakan oleh pengelola destinasi wisata atau desa wisata

Baca Selengkapnya

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

12 hari lalu

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.

Baca Selengkapnya