Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Naik Pesawat Business atau First Class untuk Pertama Kali, Jangan Lakukan 4 Kesalahan Ini

Reporter

Editor

Mila Novita

image-gnews
Desain First Class Qantas (Qantas)
Desain First Class Qantas (Qantas)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Siapa yang tidak mau terbang dengan pesawat di business atau first class? Harganya memang tidak murah, tetapi penumpang bisa mendapatkan kabin mewah ini tanpa membayar dengan menukarkan program hadiah kartu kredit atau akumulasi miles dari maskapai penerbangan.

Jika punya kesempatan untuk duduk di business atau first class, Gilbert Ott memiliki beberapa tips agar tidak mengganggu penumpang premium yang lebih berpengalaman. Dari tata krama ruang tunggu bandara hingga etiket TSA PreCheck, pakar perjalanan udara yang terbang sekitar 200.000 mil per tahun ini berbagi kiat untuk mendapatkan pengalaman yang lebih baik di kelas premium ini.

1. Jangan minta semua yang gratis 

Di first class, semuanya tentang kesenangan perjalanan. Tapi Ott mengatakan bahwa lebih baik tidak meminta semua makanan atau minuman meskipun gratis. 

2. Jangan berharap terlalu banyak di kelas bisnis

Beda dengan di first class yang sering kali layanannya dipersonalisasi, seperti disambut dengan menyapa nama, penumpang business class atau kelas bisnis tidak akan mendapat perhatian yang sama. 

“Kelas bisnis adalah soal efisiensi. Ini adalah tempat duduk yang nyaman di mana Anda dapat tidur atau bekerja,” kata Ott, seperti dilansir dari Business Insider, Selasa, 26 Maret 2024. 

Namun anggota staf melayani puluhan orang di kelas bisnis, sedangkan kabin kelas satu biasanya dapat menampung kurang dari 10 penumpang, tambahnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk semua makanan dan minuman itu," kata Ott. "Jadi, jika Anda mencari pengalaman yang berlebihan, maka first class adalah tempat di mana Anda dapat mengharapkan staf untuk membuat penerbangan menjadi luar biasa. Dan itulah yang Anda bayar."

3. Jangan mengarahkan 

Beberapa kabin bisnis dan kelas satu dilengkapi dengan pintu di setiap kursi untuk memberikan privasi lebih bagi penumpang. Ott menyarankan jangan melanggar ruang wisatawan lain.

"Jangan mendekatkan diri ke orang tersebut karena ide utama dari pintu adalah agar orang tidak dapat melihat Anda," kata Ott. "Jadi ketika Anda bangun dan seseorang melihat ke ruangan Anda, itu aneh."

4. Jangan menggunakan terlalu banyak ruang penyimpanan atas

Penumpang kabin premium di pesawat seringkali berhak mendapatkan ruang yang lebih luas di atas tempat duduk, dan menurut Ott, biasanya tidak terlalu penuh. Namun bukan berarti penumpang bisa membawa tas ekstra dan menaruhnya di mana pun. Ott menyarankan untuk menyimpan barang-barang di ruang di atas tempat duduk sendiri, jangan menggunakan ruang atas penumpang lain.

Pilihan Editor: 5 Perbedaan Business Class dan First Class di Pesawat

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Besar IPB Ungkap Sebab Industri Pesawat Terbang Tak Lanjut Berkembang di Indonesia

1 hari lalu

Acara bedah buku
Guru Besar IPB Ungkap Sebab Industri Pesawat Terbang Tak Lanjut Berkembang di Indonesia

Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB, Didin S Damanhuri, membeberkan alasan industri pesawat terbang tidak lanjut berkembang di Indonesia.


Daftar Diskon Epic Brand Day di Traveloka, Turkish Airlines hingga Ascott Hotel

1 hari lalu

Putri Titian memanfaatkan diskon akomodasi dan transportasi agar bisa berlibur hemat bersama keluarha. Foto: @bebeclub
Daftar Diskon Epic Brand Day di Traveloka, Turkish Airlines hingga Ascott Hotel

Traveloka menggelar diskon penerbangan dan hotel.


10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

1 hari lalu

Pesawat Boeing 777-300 dicat dalam desain retro dari Qatar Airways (ANTARA/HO)
10 Maskapai Penerbangan Terbaik di Dunia 2024, Garuda Masuk?

Daftar maskapai penerbangan terbaik di dunia pada 2024, pertama Qatar Always


Ukuran Koper untuk Dibawa Masuk Kabin Pesawat

2 hari lalu

Ilustrasi koper di kabin pesawat. Shutterstock
Ukuran Koper untuk Dibawa Masuk Kabin Pesawat

Tidak semua koper bisa dibawa ke kabin karena keterbatasan ruang. Selain ukuran, berat barang bawaan juga dibatasi.


Presiden Israel Sempat Tertahan 40 Menit di Pesawat setelah Tiba di Paris, Ini Sebabnya

2 hari lalu

Presiden Israel, Isaac Herzog. SAUL LOEB/Pool via REUTERS
Presiden Israel Sempat Tertahan 40 Menit di Pesawat setelah Tiba di Paris, Ini Sebabnya

Presiden Israel Isaac Herzog dan delegasinya ditahan selama 40 menit saat mendarat bandara Paris Charles de Gaulle karena masalah keamanan


Diduga Selundupkan Paspor, 2 Warga Negara Malaysia Ditangkap Petugas Imigrasi Soekarno-Hatta

2 hari lalu

Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta merilis pengungkapan sindikat penyelundupan paspor  Malaysia ke Indonesia, Rabu, 24 Juli 2024. TEMPO/AYU CIPTA
Diduga Selundupkan Paspor, 2 Warga Negara Malaysia Ditangkap Petugas Imigrasi Soekarno-Hatta

Pelaku diduga mencuri 12 paspor itu.


Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

2 hari lalu

Pemandangan menunjukkan puing-puing pesawat Saurya Airlines yang terbakar setelah tergelincir dari landasan saat lepas landas di Bandara Internasional Tribhuvan, di Kathmandu, Nepal, 24 Juli 2024. REUTERS/Navesh Chitrakar
Pesawat Saurya Airlines Jatuh di Nepal Tewaskan 18 Orang, Pilot Selamat

Sebanyak 18 orang tewas dalam kecelakaan pesawat Saurya Airlines di Ibu Kota Nepal, dengan sang poilot menjadi satu-satunya korban selamat


Bisakah Kelapa Diolah Menjadi Bahan Bakar Pesawat Seperti Keinginan Presiden Jokowi?

3 hari lalu

Ilustrasi minyak kelapa untuk  Bioavtur. antaranews.com
Bisakah Kelapa Diolah Menjadi Bahan Bakar Pesawat Seperti Keinginan Presiden Jokowi?

Kelapa dapat diolah dengan menghasilkan minyak kelapa yang dapat dimanfaatkan menjadi bahan bakar pesawat ramah lingkungan atau bioavtur.


Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

3 hari lalu

Petugas beraktivitas di dekat pesawat maskapai Super Air Jet nomor penerbangan IU-763 tujuan Jakarta di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, 4 Desember 2021. Super Air Jet resmi membuka rute penerbangan Jakarta-Lombok (CGK-LOP) pulang-pergi sejak 18 November lalu. TEMPO/Nita Dian
Kemenparekraf: Maskapai Internasional Buka Rute Langsung ke Indonesia

Kemenparekraf menyampaikan ada sejumlah maskapai penerbangan yang siap menghadirkan rute penerbangan internasional baru ke Indonesia.


Pengamat Wanti-wanti Pemerintah soal Ketersediaan Bioavtur Minyak Kelapa untuk Pesawat

3 hari lalu

Pesawat jenis CN235 milik PT Dirgantara Indonesia yang digunakan untuk uji bioavtur buatan dalam negeri, Senin 6 Semptember 2021.  PTDI
Pengamat Wanti-wanti Pemerintah soal Ketersediaan Bioavtur Minyak Kelapa untuk Pesawat

Pengamat penerbangan Gerry Soejatma menyoroti wacana pemanfaatan minyak kelapa menjadi bahan bakar pesawat ramah lingkungan atau bioavtur.