Bupati Banyuwangi Luncurkan Angkutan Gratis buat Wisatawan

Reporter

Sabtu, 29 Juli 2017 23:34 WIB

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas di Banyuwangi, Jawa Timur. kesepuluh kepala daerah tersebut adalah Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Bupati Bojonegoro Suyoto, Bupati Bantaeng Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah, Bupati Batang Jawa Tengah Yoyok Riyo Sudibyo, dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Dok TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Banyuwangi - Kabupaten Banyuwangi meluncurkan angkutan gratis untuk wisatawan ke sejumlah obyek wisata di daerah di ujung timur Pulau Jawa ini. Soft launching layanan jasa transportasi itu langsung dilakukan Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, yang juga dihadiri Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita, Sabtu, 29 Juli 2017, di Terminal Brawijaya, Banyuwangi.

"Ini masih soft launching. Kami trial and error dulu, terus kami sempurnakan sebelum diluncurkan resmi nantinya oleh Menteri Pariwisata dan Menteri Perhubungan," kata Anas dalam rilis yang diterima Tempo, Sabtu, 29 Juli 2019.

Menurut Anas, pihaknya ingin memberikan pelayanan terbaik kepada pelancong yang liburan ke Banyuwangi. "Ini akan mempermudah wisatawan menjangkau lokasi wisata," ujar dia.

Baca: Cessna Lirik Banyuwangi Jadi Pusat Pilot Asia Tenggara

Angkutan pariwisata ini, Anaz menjelaskan, sebagai upaya promosi mendongkrak pariwisata daerah. Jika wisatawan puas di Banyuwangi, secara otomatis mereka akan bercerita kepada kawan-kawannya, baik secara langsung maupun lewat media sosial.

"Dalam ilmu pemasaran, promosi dari mulut kemulut ini paling efektif. Kalau konteks sekarang dari gadget ke gadget. Inilah media promosi yang paling efektif. Maka inilah yang sedang kami kerjakan, bagaimana wisatawan terlayani dengan baik," kata Anas.

Selain gratis, kata Anas, para wisatawan dimudahkan mengakses fasilitas melalui pendaftaran online. Di laman situsnya, mereka akan mendapatkan informasi tentang jadwal wisata yang ditawarkan. "Wisatawan tinggal memilih destinasi wisata tujuan, tanggal dan waktu keberangkatan, serta sisa kuota kendaraan yang masih tersedia," ujar Anas.

Baca: Pantai Boom Banyuwangi Diproyeksikan Jadi Pelabuhan Marina

Di Terminal Brawijaya, yang menjadi titik keberangkatan angkutan wisata, juga disiapkan Tourist Information Center (TIC) portabel. Sehingga, sebelum berwisata, wisatawan bisa mendapat informasi detil sebelum keliling liburan.

Kepala Dinas Perhubungan Kusiyadi mengatakan, saat ini pihaknya menyediakan tiga armada, yaitu dua unit mini bus masing-masing berkapasitas 21 orang dan satu unit station wagon berkapasitas 10 orang.

"Minibus yang berkapasitas 21 orang akan beroperasi setiap Sabtu dan Minggu, melayani jurusan Pulau Merah, Bangsring Underwater, dan city tour keliling perkotaan. Sedangkan wagon 10 orang melayani rute Kawah Ijen," tutur Kusiyadi.

Baca: Jelang Lebaran, Warga Banyuwangi Bersihkan Abu Raung

Dia menjelaskan, wisatawan yang mendaftar online juga harus mengisi data diri secara lengkap. "Pengisian nomor HP dan alamat email harus valid. Karena, setelah pendaftaran, mereka mendapat email verifikasi," ujarnya.

Kusiyadi mengatakan, angkutan gratis ini untuk tahap awal disediakan tiga unit agar tidak mengurangi pasar para pelaku usaha jasa transportasi lainnya. "Dalam hal ini pemerintah daerah memfasilitasi wisatawan sebagai bentuk komitmen pengembangan pariwisata. Tentu tidak akan mengurangi porsi pelaku usaha jasa transportasi lain karena yang kami sediakan terbatas," ujarnya.

Baca: Turnamen Mini di Banyuwangi, Panitia Akan Ajak Persib

Simak berita menarik lainnya dari Banyuwangi hanya di kanal Tempo.co.

DAVID PRIYASIDHARTA

Berita terkait

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

5 hari lalu

Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.

Baca Selengkapnya

Azwar Anas Minta Kalbar Optimalkan Potensi untuk Birokrasi Berdampak

6 hari lalu

Azwar Anas Minta Kalbar Optimalkan Potensi untuk Birokrasi Berdampak

Anas berpesan agar ASN mampu mengubah wajah birokrasi.

Baca Selengkapnya

MenPANRB Gelorakan Digitalisasi di Musrenbang Jawa Barat

7 hari lalu

MenPANRB Gelorakan Digitalisasi di Musrenbang Jawa Barat

Arah kebijakan reformasi birokrasi ke depan yang bersih, efektif, dan berdaya saing mendorong pembangunan nasional.

Baca Selengkapnya

Menteri PANRB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

11 hari lalu

Menteri PANRB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

Saat ini Indonesia mengebut transformasi digital

Baca Selengkapnya

Menpan RB Pastikan 11 Ribu ASN Pindah ke IKN pada September 2024

12 hari lalu

Menpan RB Pastikan 11 Ribu ASN Pindah ke IKN pada September 2024

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas memastikan aparatur sipil negara atau ASN pindah ke Ibu Kota baru pada September mendatang. Ia mengatakan jumlah ASN yang diprioritaskan pindah pertama ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebanyak 11.916 pegawai.

Baca Selengkapnya

Gaji ke-13 PNS, Prajurit TNI, Anggota Polri dan Pensiuan Cair Mulai Juni 2024, Berikut 2 Golongan yang Tak Menerimanya

31 hari lalu

Gaji ke-13 PNS, Prajurit TNI, Anggota Polri dan Pensiuan Cair Mulai Juni 2024, Berikut 2 Golongan yang Tak Menerimanya

Gaji ke-13 dicairkan pada Juni 2024 ketika masa awal pendidikan. Ada 2 golongan PNS, Prajurit TNI, dan anggota Polri yang tak terima. Siapa mereka?

Baca Selengkapnya

Menteri PANRB Terima Hasil Tinjauan LKjPP

33 hari lalu

Menteri PANRB Terima Hasil Tinjauan LKjPP

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menerima Hasil Peninjauan Laporan Kinerja Pemerintah Pusat (LKjPP) Tahun Anggaran 2023 dari Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Baca Selengkapnya

Rekrutmen CPNS Dibuka Mei 2024, Ini Instansi yang Umumkan Formasi

39 hari lalu

Rekrutmen CPNS Dibuka Mei 2024, Ini Instansi yang Umumkan Formasi

Sejumlah instansi sudah umumkan formasi rekrutmen CPNS yang akan dibuka Mei tahun ini.

Baca Selengkapnya

Reaksi Ma'ruf Amin hingga Imparsial Soal TNI-Polri Isi Jabatan ASN

44 hari lalu

Reaksi Ma'ruf Amin hingga Imparsial Soal TNI-Polri Isi Jabatan ASN

Imparsial menilai penempatan TNI-Polri di jabatan ASN akan mengancam demokrasi karena melegalisasi kembalinya dwifungsi ABRI.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Minta Kuota Khusus untuk Putra Daerah sebagai ASN di IKN

46 hari lalu

Presiden Jokowi Minta Kuota Khusus untuk Putra Daerah sebagai ASN di IKN

Presiden Jokowi minta ada rekrutmen bagi putra daerah untuk penempatan sebagai ASN di IKN Nusantara.

Baca Selengkapnya