Mau Wisata ke Taman Nasional Baluran, Baca Ini Dulu  

Reporter

Kamis, 21 April 2016 17:38 WIB

Sejumlah rusa timor (Cervus timorensis) hidup liar di padang savana Bekol, Taman Nasional Baluran, Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur. dok.TEMPO

TEMPO.CO, Situbondo - Otoritas Taman Nasional Baluran (TNB) melaporkan ihwal peningkatan jumlah wisatawan dalam beberapa tahun terakhir ini. Lonjakan jumlah pengunjung itu terjadi terus-menerus sejak 2012. Data TNB menyebutkan, pada 2012, wisatawan yang berkunjung tercatat sebanyak 36 ribu.

Kenaikan jumlah kunjungan itu meningkat menjadi 39 ribu pada 2013. Pada 2014, terjadi lonjakan jumlah wisatawan menjadi 58 ribu. Lonjakan peningkatan jumlah wisatawan kembali terjadi pada 2015 menjadi 93 ribu pengunjung.

Juru bicara Taman Nasional Baluran, Mahrudin, membenarkan ihwal terjadinya lonjakan jumlah wisatawan itu. Mahrudin mengklaim peningkatan jumlah pengunjung ini lantaran beberapa faktor. Pertama, animo untuk berwisata ke alam bebas sembari melihat keliaran satwa semakin tinggi. "Mungkin mereka sudah bosan pergi ke mal," kata Mahrudin kepada Tempo, Kamis, 21 April 2016.

Selain itu, TNB memang gencar berpromosi keluar, seperti pameran serta melalui website dan biro atau agen wisata. Perbaikan infrastruktur juga diyakini menjadi faktor peningkatan jumlah wisatawan.

Mahrudin mengatakan pengunjung TNB sangat beragam, dari khalayak umum hingga akademikus dan peneliti, baik dari dalam maupun luar negeri. Wisatawan dengan minat khusus biasanya melakukan pengamatan burung (bird watching) atau satwa lainnya. Sebagian besar wisatawan datang untuk menikmati keindahan panorama alam Baluran serta melihat satwa di alam bebas.

Baluran juga dikenal sebagai Little Africa di Jawa karena pemandangan alamnya serta satwa liarnya yang mirip di Afrika. Apalagi ketika musim kemarau datang. Hamparan padang savana dengan latar Gunung Baluran tampak sangat memanjakan mata yang melihatnya. Luas TN Baluran sekitar 25 ribu hektare, yang terdiri atas hutan, savana, gunung, dan pantai. Beragam jenis satwa liar hidup di kawasan ini, seperti rusa, kerbau, banteng, monyet ekor panjang, dan merak.

Kawasan TN Baluran berada di Situbondo dan berbatasan dengan Kabupaten Banyuwangi. Terdapat sarana penginapan, baik di dalam maupun luar kawasan. Penginapan di dalam kawasan memang terbatas jumlahnya. Namun pengunjung bisa menyewa kamar homestay milik warga desa yang lokasinya tidak jauh. Harga sewa homestay per kamar minimal Rp 50-400 ribu.

DAVID PRIYASIDHARTA

BERITA MENARIK
Penganiayaan Tamara Blezynski Ternyata Sandiwara? Ini Langkah Polisi

Kate Kate Middleton-Pangeran William Berpose Canggung: Ada Apa?


Berita terkait

Ada Karhutla, Otoritas Taman Nasional Baluran Tutup Akses Kunjungan Wisata

26 September 2023

Ada Karhutla, Otoritas Taman Nasional Baluran Tutup Akses Kunjungan Wisata

Penutupan Taman Nasional Baluran berlaku sejak Senin, 25 September hingga 30 September 2023.

Baca Selengkapnya

Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

25 Juni 2023

Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

Libur long weekend bersamaan liburan sekolah bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata bersama keluarga ke berbagai destinasi.

Baca Selengkapnya

Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

22 Mei 2023

Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

Penutupan kegiatan wisata di Gunung Bromo tersebut dalam rangka upacara ritual Yadnya Kasada yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat.

Baca Selengkapnya

Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

19 Mei 2023

Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

Bangkai ikan paus balin itu ditemukan nelayan tersangkut di kawasan hutan mangrove Tambakbatu Sukolilo Surabaya pada Ahad dini hari, 14 Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

16 April 2023

Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

Gubernur Jawa Timur Khofifah menyebut daerahnya memiliki banyak daya tarik wisata yang menarik untuk dikunjungi saat libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

16 Februari 2023

Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

Jembatan kaca Seruni Point merupakan jembatan kaca yang dibangun di kawasan Bromo, tepatnya di Dusun Seruni Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura.

Baca Selengkapnya

Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

10 Januari 2023

Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

Pantai Sijile yang berada di kawasan wisata Merak Baluran Situbondo itu termasuk pantai indah yang masih belum banyak terjamah.

Baca Selengkapnya

Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

22 Desember 2022

Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

Beji Antaboga dapat ditempuh dua jam perjalanan dari pusat Kota Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

11 Desember 2022

Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

Sebagai langkah awal, dilakukan pembersihan Pasar Bong di Surabaya secara menyeluruh sebelum dilakukan beautifikasi.

Baca Selengkapnya

KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

5 Desember 2022

KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

KA Blambangan Ekspres menghubungkan Semarang dan Banyuwangi yang selama ini belum dilayani rute kereta secara langsung.

Baca Selengkapnya