Changdeokgung, Istana Bersemburat Taman Rahasia

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Senin, 1 Oktober 2012 07:03 WIB

Paviliun Air tempat menjamu tamu kerajaan di Istana Gyeongbok, Seoul, Korea Selatan.

TEMPO.CO, Seoul - Gung adalah Istana dalam bahasa Korea. Jadi Changdeokgung bisa disebut sebagai Istana Changdeok. Istana ini adalah Istana kedua di Seoul, setelah Gyeongbokgung. Tapi berdasar kisah yang tertulis di buku panduan, Changdeokgung yang awalnya hanya sebagai tempat tinggal raja, berubah menjadi Istana utama. Penyebabnya adalah ketika invasi Jepang, tentara dari negeri di timur Korea ini banyak menghancurkan obyek vital, termasuk Istana.

Mengawali tur kali ini, tentunya harus melewati gerbang utama dengan altar yang panjang, Jinseonmun. Seperti halnya Istana pada umumnya, ada ruang tidur raja (Huijeongdang), ruang para birokrat (Gwolnaegaksa), bilik bekerja (Seonjeongjeon) hingga tempat upacara agama (Seonwonjeon tua). Yang membedakan adalah struktur bangunan, dekorasi hingga pembagian ruang.

Di Korea, rata-rata Istana memiliki tembok kayu dengan struktur lantai dari batu. Atapnya menggunakan genteng dari tanah liat. dan antara bagian Istana biasanya dibatasi pagar batu. Khusus untuk Changdeokgung, yang menarik bukan Istananya, tapi taman rahasia, Huwon.

Taman ini tepat berada di belakang Changdeokgung. Untuk masuk, pengunjung yang membeli tiket terpisah harus bayar sekitar 5 ribu won (Rp 45000). Meski tiket sudah ditangan, tak bisa langsung masuk, sebab hanya pengunjung dengan tur saja yang boleh menjelajah. Tersedia tur dalam bahasa Korea, Jepang dan Inggris di waktu-waktu tertentu.

Pada 30 Juli 2012, saya bergabung dengan tur berbahasa Jepang. Sebab untuk menunggu tur bahasa Inggris, harus mengorbankan waktu sekitar satu jam. Kebetulan saat itu, ada pemandu dadakan yang juga seorang pelajar SMP bernama Lee. Gadis ini mampu berbahasa Jepang, Inggris dan tentunya Korea.

Dengan bantuan Lee, saya, teman dari Filipina, seorang turis Sri Lanka dan satu keluarga asal Prancis, bisa menikmati keindahan taman rahasia raja dari Dinasti Joseon (1405). Kami mengawali dari paviliun Buyongji dan Juhamnu. "Tempat ini adalah salah satu lokasi syuting Dae Jang Geum," tutur Lee. Dae Jang Geum adalah salah satu serial Korea populer tentang juru masak istana.

Karena judulnya taman, tentu areanya sangat menarik dan tertata. Ciri khasnya adalah banyak kolam dan pohon berdaun warna-warni. Waktu kami berkunjung adalah musim panas, jadi masuk ke kawasan taman dengan suhu sekitar 36 derajat celcius,rasanya bak surga. Apalagi tiap paviliun, layak untuk diabadikan.

Huwon, dibangun tanpa mengubah kontur tanah. Taman ini menyesuaikan topografi Seoul yang berbukit. Jadi perjalanan awal ditempuh dengan langkahan kaki di jalanan yang menanjak. Baru setelah mencapai Ongnyucheon atau puncak taman, pengunjung bisa bernafas lega, karena tur selanjutnya adalah jalan menurun.

Paviliun Ongnyucheon sangat unik, karena satu-satunya yang beratap jerami. Kawasan ini dialiri kali kecil, lebih tepatnya selokan yang melewati batu Soyoam. Airnya jernih dan dingin, menyejukkan di cuaca yang menguras keringat. Dari Ongnyucheon ini bisa memilih jalan keluar yang menukik, atau napak tilas jalan keberangkatan. Kali ini, saya pilih yang menukik karena lebih cepat untuk mengejar target selanjutnya Changgyeonggung.

DIANING SARI

Berita terpopuler lainnya:
Tokoh di Balik Penghentian Pemutaran Film G30S

Tiga Pesan Soeharto Kala G30S/PKI

Djoko Susilo Langgar Perintah, Ini Respons Kapolri

MA Tidak Akan Jawab Surat Djoko Susilo

Ketika Ibu Nasution Melihat Keke

108 Arwah Korban G30S Disucikan di Bali

Mahkamah Agung Diminta Abaikan Pengacara Djoko

Jabatan Jokowi di PDIP Jateng Akan Dicopot

Berita terkait

VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan

2 hari lalu

VoA 7 Hari Tak Kunjung Ditetapkan Kemenkeu, Target Kunjungan Wisman ke Kepri akan Diturunkan

Visa on Arrival 7 hari ini sangat penting untuk mengejar target kunjungan turis ke Kepri

Baca Selengkapnya

ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

2 hari lalu

ASITA Gelar Munas di Batam, Diharapkan Berikan Inovasi Baru Pariwisata

Munas ASITA yang ke-13 ini dapat melahirkan terobosan-terobosan baru dalam memajukan industri pariwisata di Indonesia

Baca Selengkapnya

Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

2 hari lalu

Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

Mastercard Economics Institute mendalami sejumlah industri pariwisata di 74 negara.

Baca Selengkapnya

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

5 hari lalu

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Selengkapnya

Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

6 hari lalu

Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

Masa jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tersisa lima bulan lagi. Ini rencana dia.

Baca Selengkapnya

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

6 hari lalu

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang

Baca Selengkapnya

Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

6 hari lalu

Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

Natuna yang masuk dalam daftar Geopark Nasional akan memfokuskan diri dalam kegiatan-kegiatan sport tourism.

Baca Selengkapnya

Bupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan

6 hari lalu

Bupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan

Event olahraga lari yang diadakan pertama kali di Natuna, Natuna Geopark Marathon 2024, akan membantu meningkatkan pariwisata.

Baca Selengkapnya

Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya

7 hari lalu

Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) membeberkan bagaimana ramainya kapal pesiar yang bersandar di pelabuhan yang dikelolanya belakangan ini.

Baca Selengkapnya

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan

7 hari lalu

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan

Kemenhub angkat bicara soal kecelakaan bus pariwisata di Jalan Raya Kampung Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya