Pesona Abang-None Asal Belanda

Reporter

Selasa, 11 September 2012 08:12 WIB

Abang None Belanda

TEMPO.CO, Jakarta - Kalau abang-none itu orang Indonesia, ya wajar. Suku Betawi juga wajar. Tapi, di acara Lebaran Betawi, ada abang-none bule dari Belanda. Mereka adalah Erik van Beek dan Marjolein de Ridder. Keduanya ikut rombongan dari wilayah Jakarta Pusat untuk mengisi acara.

"Karena Belanda salah satu negara yang bersejarah di Jakarta, maka kami diajak," kata Maria, sapaan Marjolein, kepada Tempo dalam bahasa Inggris di acara Lebaran Betawi, Kelapa Gading, Senin, 10 September 2012.

Maria mengaku diajak oleh temannya, salah seorang pemandu wisata di Jalan Jaksa, untuk mengikuti acara ini. Karena menurut dia menarik, maka ia pun menyetujui ikut acara ini. Padahal mereka tidak ada rencana untuk mengikuti acara ini sebelumnya.

Mahasiswi asal Den Haag ini mengaku hanya ingin berjalan-jalan di Indonesia tanpa mengikuti jadwal acara resmi. "Kami baru tiga hari di Jakarta. Dan kami akan tinggal tiga minggu lagi di sini," kata turis yang tinggal di Jalan Jaksa ini. Tiga minggu mendatang, mereka berencana untuk pelesir ke Yogyakarta dan Bali.

Maria dan Erik terlihat senang mengikuti acara ini. Mereka juga memuji para pengisi acara yang terlihat cantik mengenakan pakaian adat Indonesia. Ia juga memuji adanya kampanye pemerintah dengan masyarakatnya. "Saya pikir ini acara kampanye, atau saya salah," katanya memastikan kepada Tempo. Ia membandingkan acara kampanye seperti ini di Belanda. Acara kampanye di Belanda, menurut dia, biasa dilaksanakan pada Januari ketika masa pemilihan umum di sana.

Pasangan ini mengenakan setelan abang-none. Maria memakai kebaya merah dengan kain batik. Sanggul tinggi di kepalanya dihiasi kerudung berwarna kuning. Erik memakai jas ala Betawi berwarna hitam. Setelan hitamnya itu dihiasi dengan selendang di pinggang yang sewarna dengan kopiah berwarna oranye. Kehadiran abang-none bule ini menarik perhatian masyarakat. Banyak warga yang sengaja meminta foto dengan mereka.

Badan Musyawarah Betawi adalah penggelar acara Lebaran Betawi ini. Lembaga Kebudayaan Betawi juga akan memberikan penghargaan kepada artis dan tokoh Betawi. Tahun ini, Lebaran Betawi digelar di lapangan eks Djabesmen, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada 9-10 September 2012. Selain budaya Betawi, ada sekitar 15 kebudayaan yang ditampilkan.

MITRA TARIGAN

Berita Lainnya:

Tiga Detik yang Merusak
Pertama Kalinya, Atlet PON Dicoret Karena Transfer
Pangeran William-Kate Melancong ke Malaysia
Jejak Teror dari Solo hingga Depok
Misteri Warna Sungai Yangtze Berubah Merah
Wanita Yahudi Diimbau Bekukan Sel Telurnya

Berita terkait

Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

2 jam lalu

Riset: Sektor Pariwisata Global Berkembang Pesat Meski Nilai Tukar Uang Fluktuatif

Mastercard Economics Institute mendalami sejumlah industri pariwisata di 74 negara.

Baca Selengkapnya

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

3 hari lalu

Banjir Sumbar Berdampak ke Pariwisata, Sandiaga Uno: Keselamatan yang Paling Utama

Sandiaga Uno menyebut banjir Sumbar turut berdampak ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Baca Selengkapnya

Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

3 hari lalu

Masa Jabatan Hampir Berakhir, Apa Rencana Sandiaga Uno Selanjutnya?

Masa jabatan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno tersisa lima bulan lagi. Ini rencana dia.

Baca Selengkapnya

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

3 hari lalu

Jepang Perkenalkan Pemesanan Online untuk Mendaki Gunung Fuji

Sistem pemesanan online untuk jalur paling populer Gunung Fuji diumumkan pada Senin 13 Mei 2024 oleh otoritas Jepang

Baca Selengkapnya

Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

3 hari lalu

Pertama Digelar, Natuna Geopark Marathon 2024 Diikuti 840 Peserta dari Dalam dan Luar Negeri

Natuna yang masuk dalam daftar Geopark Nasional akan memfokuskan diri dalam kegiatan-kegiatan sport tourism.

Baca Selengkapnya

Bupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan

3 hari lalu

Bupati Natuna Akui Harga Tiket ke Natuna Mahal, Promosi Pariwisata Harus Digencarkan

Event olahraga lari yang diadakan pertama kali di Natuna, Natuna Geopark Marathon 2024, akan membantu meningkatkan pariwisata.

Baca Selengkapnya

Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya

5 hari lalu

Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) membeberkan bagaimana ramainya kapal pesiar yang bersandar di pelabuhan yang dikelolanya belakangan ini.

Baca Selengkapnya

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan

5 hari lalu

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan

Kemenhub angkat bicara soal kecelakaan bus pariwisata di Jalan Raya Kampung Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

5 hari lalu

Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

Jelajahi keajaiban Sri Lanka dari Sigiriya, Anuradhapura, Kandy, Ella, Galle, Mirissa, Nuwara Eliya, Yala

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Perpanjang Bebas Visa untuk 7 Negara Hingga Akhir Mei 2024

6 hari lalu

Sri Lanka Perpanjang Bebas Visa untuk 7 Negara Hingga Akhir Mei 2024

Kebijakan bebas visa untuk menarik jumlah wisatawan ke Sri Lanka

Baca Selengkapnya