Saat Wisatawan Mancanegara Ikut Main Silat Di Titik Nol Yogyakarta

Minggu, 27 Oktober 2024 15:15 WIB

Warga asing dan wisatawan memadati gelaran Pencak Wisata Budaya di Titik Nol Kilometer Yogyakarta Sabtu petang, 26 Oktober 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono

TEMPO.CO, Yogyakarta - Sejumlah warga asing dari berbagai negara memukau wisatawan dengan jurus jurus pencak silat di kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Sabtu petang 26 Oktober 2024.

Warga asing yang tengah kuliah di Yogyakarta itu berasal antara lain dari Palestina, Jepang, Filipina, Malaysia, Malawi, Italia, Malaysia, Belanda, Norwegia, Rwanda, juga Prancis.

Mereka turut memeriahkan gelaran bertajuk Pencak Wisata Budaya yang diinisiasi Paseduluran Angkringan Silat Yogyakarta yang berlangsung sekitar empat jam.

Dalam ajang itu, dengan panggung terbuka di Titik Nol Kilometer yang dipadati ribuan warga, ratusan pegiat pencak silat dari Yogyakarta maupun luar Yogyakarta bergantian unjuk kebolehan. Mereka mempertontonkan jurus-jurus silat ciri khas dari perguruan masing-masing.

"Ada sekitar lebih 300 orang guru dan pegiat pencak silat yang ikut ajang ini,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta Dian Lakshmi Pratiwi, Sabtu, 26 Oktober 2024.

Advertising
Advertising

Tak hanya undangan yang unjuk, kebolehan jurus. Panitia turut memberi ruang pengunjung yang pernah belajar silat untuk tampil memperlihatkan kepiawaiannya. Momentum ini tak disia-siakan para pengunjung untuk berebut ikut tampil dengan durasi waktu singkat.

Dian menuturkan, Dinas Kebudayaan DIY mulai tahun 2024 ini memfasilitasi rangkaian Festival Pencak Silat 2024 yang dimulai dengan pendampingan Pencak Wisata Budaya yang sudah memasuki tahun keempat itu.

Menurut Dian, pencak silat merupakan karya budaya sekaligus warisan budaya tak benda milik Indonesia yang sudah diakui oleh UNESCO pada 15 Desember 2019. DIY merupakan salah satu pengusul.

Dia berharap pencak silat tidak hanya menjadi cabang olahraga tradisional tetapi juga perlu pengembangan tata nilai dan itu yang harus ditularkan kepada generasi muda.

Wakil Gubernur DIY Paku Alam X menuturkan, penetapan pencak silat sebagai warisan budaya tak benda oleh UNESCO membawa makna sangat penting bagi Indonesia.

"Ini merupakan pengakuan internasional atas Indonesia, pencak silat sebagai warisan hidup dan nilai luhur masyarakat yang mempraktikkannya," kata dia.

Terbukti dengan ditetapkannya status pencak silat sebagai warisan budaya tak benda dapat meningkatkan industri pariwisata budaya.“Pencak silat menjadi bagian kekayaan budaya yang mencakup aspek spiritual, filosofi, seni dan sejarah,” ujarnya.

Koordinator Komunitas Paseduluran Angkringan Silat Suryadi mengatakan Pencak Wisata Budaya Tahun 2024 merupakan gelaran yang keempat kalinya.

Pencak Wisata Budaya 4 diisi berbagai rangkaian kegiatan, salah satunya camp budaya selama 3 hari 2 malam di Turi Sleman. Hasilnya dipentaskan pada Pencak 4 Jam sebagai puncak acara sekaligus penutupan rangkaian kegiatan Pencak Wisata Budaya yang digelar sejak 24 Oktober lalu.

“Pencak 4 Jam di Titik Nol Yogyakarta ini sarana promosi bagi berbagai perguruan dan aliran Pencak Silat kepada masyarakat umum, sekaligus media edukasi tentang Pencak Silat," kata dia.

Pilihan editor: Menteri Prabowo dari Yogya ke Akmil Magelang Naik Bus Sewa dari Yogya dan Solo

Berita terkait

Ada Gua Misterius di Tengah Jalur Jalan Lintas Selatan Yogyakarta, Ini yang Dilakukan Pemda

23 jam lalu

Ada Gua Misterius di Tengah Jalur Jalan Lintas Selatan Yogyakarta, Ini yang Dilakukan Pemda

Dari kajian sementara, gua yang ditemukan di Gunungkidul Yogyakarta itu memiliki stalaktit dan stalagmit yang diperkirakan berusia ribuan tahun.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pasar Prawirotaman yang Jadi Juara Nasional, Lokasinya di Tengah Kampung Turis Yogyakarta

1 hari lalu

Mengenal Pasar Prawirotaman yang Jadi Juara Nasional, Lokasinya di Tengah Kampung Turis Yogyakarta

Pasar Prawirotaman yang awalnya terkesan kumuh dan tua itu bertransformasi menjadi pasar yang sehat dan modern tanpa meninggalkan identitas lokalnya.

Baca Selengkapnya

Polisi Buru Rombongan Pemuda Penusuk dan Pengeroyok Santri Krapyak di Yogyakarta

2 hari lalu

Polisi Buru Rombongan Pemuda Penusuk dan Pengeroyok Santri Krapyak di Yogyakarta

Dua korban yang dikeroyok merupakan santri Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Menteri Prabowo dari Yogya ke Akmil Magelang Naik Bus Sewa dari Yogya dan Solo

2 hari lalu

Menteri Prabowo dari Yogya ke Akmil Magelang Naik Bus Sewa dari Yogya dan Solo

Para menteri dan wakil menteri kabinet Merah Putih naik bus dari Bandara Adisutjipto Yogyakarta menuju Akmil Magelang

Baca Selengkapnya

Yogyakarta Sediakan Area Parkir Khusus di Bandara Adisutjipto Selama Pembekalan Para Menteri

2 hari lalu

Yogyakarta Sediakan Area Parkir Khusus di Bandara Adisutjipto Selama Pembekalan Para Menteri

Presiden Prabowo Subianto beserta Wakil Presiden Gibran Rakabuming mendarat di Landasan Udara Adisutjipto Yogyakarta pada Kamis, 24 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Duet Seniman Muda Bandung dan Yogyakarta Gelar Pameran Gambar tentang Mimpi

3 hari lalu

Duet Seniman Muda Bandung dan Yogyakarta Gelar Pameran Gambar tentang Mimpi

Seniman asal Bandung dan Yogyakarta menggelar pameran gambar berjudul Remnant di Galeri Orbital Dago Bandung hingga 17 November 2024.

Baca Selengkapnya

Pelabuhan Gesing Yogyakarta Beroperasi, Diproyeksikan Jadi Tourism Fishing Port

4 hari lalu

Pelabuhan Gesing Yogyakarta Beroperasi, Diproyeksikan Jadi Tourism Fishing Port

Pelabuhan Gesing berada di ujung teluk yang menghadap sisi tenggara Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya

Malam di Malioboro Bakal Diwarnai Parade Marching Band, Catat Tanggalnya

4 hari lalu

Malam di Malioboro Bakal Diwarnai Parade Marching Band, Catat Tanggalnya

Satu agenda menarik yang sayang dilewatkan wisatawan yang gemar menyambangi Malioboro saat malam hari.

Baca Selengkapnya

Branding Sumbu Filosofi, Yogya Gelar Kompetisi Ulik Keunikan Panggung Krapyak hingga Jalan Malioboro

4 hari lalu

Branding Sumbu Filosofi, Yogya Gelar Kompetisi Ulik Keunikan Panggung Krapyak hingga Jalan Malioboro

Nilai universal Sumbu Filosofi itu terwujud dalam beberapa bangunan di sepanjang axis yang melambangkan filosofi Jawa mengenai siklus kehidupan.

Baca Selengkapnya

Walhi Pertanyakan Amdal Proyek Jalan di Gunungkidul yang Temukan Gua Bawah Tanah

4 hari lalu

Walhi Pertanyakan Amdal Proyek Jalan di Gunungkidul yang Temukan Gua Bawah Tanah

Kabupaten Gunungkidul merupakan pegunungan karst dan gunung purba yang disinyalir banyak gua, bahkan sungai bawah tanah.

Baca Selengkapnya