Barang Hilang atau Ketinggalan di Kereta Api, Ini yang Harus Dilakukan Penumpang

Minggu, 9 Juni 2024 12:02 WIB

Suasana di stasiun Gambir, Jakarta, Senin, 26 Desember 2022. PT Kereta Api Indonesia Jakarta telah menyiapkan 19 kereta api tambahan perhari nya, karena jumlah penumpang kereta api pada libur Natal 2022 dan Tahun Baru diprediksi akan mengalami peningkatan. TEMPO/MAGANG/Abdullah Syamil Iskandar

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak sedikit penumpang mengalami kehilangan barang di transportasi umum, termasuk kereta api. Bahkan, barang hilang penumpang ini kerap terjadi pada waktu-waktu tertentu, seperti Lebaran, liburan sekolah, dan Natal. Akibatnya, penumpang harus memperhatikan barang bawaan masing-masing di dalam kereta api atau sekitar stasiun.

Menurut, Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro, beberapa barang milik penumpang yang biasanya tertinggal di dalam kereta api, seperti dompet berisi uang, ponsel, pakaian, dan tas.

“Taksiran nilai barang tersebut, yaitu Rp126.606.000 (Rp126 juta),” jelas Krisbiyantoro, pada 13 April 2024 silam, seperti diberitakan Antara.

Saat barang hilang, penumpang tidak perlu panik karena ada beberapa penanganan yang bisa dilakukan. Biasanya, barang hilang akan diamankan petugas dan dimasukkan dalam database sistem lost and found. Jika barang ditemukan dalam kereta api atau di sekitar stasiun, KAI akan langsung memberikan pengumuman atas barang hilang melalui pengeras suara.

“Jika tidak ada pihak yang mengambil, maka barang akan disimpan di pos pengamanan stasiun dan akan dimasukkan pada pendataan sistem lost and found yang dimiliki oleh KAI,” ujar Krisbiyantoro.

Advertising
Advertising

Selain sistem lost and found, Krisbiyantoro menyarankan cara lain yang dapat dilakukan penumpang ketika barang hilang di kereta api atau stasiun, yaitu laporan kepada petugas. Adapun, petugas yang bisa disampaikan terkait laporan barang hilang adalah kondektur kereta api atau petugas pengamanan stasiun.

Tidak hanya itu, informasi terkait barang hilang di kereta api juga dapat ditangani melalui call center KAI dengan nomor 121.

“Selain itu, juga dapat melalui contact center KAI 121,” kata Krisbiyantoro.

Berdasarkan Instagram resmi @kai121_, berikut adalah prosedur pemeriksaan dan pelaporan barang hilang di kereta api melalui call center atau sosial media, yaitu:

  1. Penumpang harus tetap tenang dan jangan panik. Penumpang harus coba mengingat lokasi terakhir barang hilang atau tertinggal

  2. Setelah itu, penumpang bisa menghubungi call center dengan nomor 121 atau (021) 121. Selain itu, penumpang juga bisa menghubungi pihak KAI melalui sosial media kai121_ dan email cs@kai.id.

  3. Selanjutnya, penumpang memberikan informasi tentang kode booking atau lokasi terakhir barang hilang. Namun, penumpang harus menghindari memberikan informasi kode booking dan identitas lain kepada pihak yang tidak bertanggung jawab dan bukan bagian dari KAI

  4. Kemudian, informasi status barang hilang atau tertinggal di stasiun atau kereta api akan disampaikan melalui telepon. Informasi status barang tersebut juga dikirimkan melalui email resmi dari KAI.

Pilihan Editor: Mengenal Unit Lost and Found untuk Mencari Barang Hilang di Bandara atau Penerbangan

Berita terkait

Menhub Harap Indonesia Bisa jadi Produsen Kereta Api yang Mendunia

3 hari lalu

Menhub Harap Indonesia Bisa jadi Produsen Kereta Api yang Mendunia

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi berharap Indonesia dapat menjadi produsen kereta api terkemuka dunia

Baca Selengkapnya

Alasan Pemerintah Imbau Azan Magrib di TV Diganti jadi Running Text Saat Misa Akbar Paus Fransiskus

3 hari lalu

Alasan Pemerintah Imbau Azan Magrib di TV Diganti jadi Running Text Saat Misa Akbar Paus Fransiskus

Kemenag imbau stasiun TV menayangkan azan Magrib dalam bentuk running text ketika siaran langsung misa akbar Paus Fransiskus Kamis besok.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Kunjungan Paus Fransiskus, KAI: Kereta Api Jarak Jauh Berangkat dari Stasiun Gambir dan Jatinegara

4 hari lalu

Antisipasi Kunjungan Paus Fransiskus, KAI: Kereta Api Jarak Jauh Berangkat dari Stasiun Gambir dan Jatinegara

KAI Daop 1 Jakarta menyesuaikan pola perjalanan untuk delapan kereta api jarak jauh keberangkatan dari Stasiun Gambir.

Baca Selengkapnya

KA Mutiara Timur Kembali Beroperasi Sejak 1 September, Okupansi 120 Persen

4 hari lalu

KA Mutiara Timur Kembali Beroperasi Sejak 1 September, Okupansi 120 Persen

Pilihan kereta api relasi Banyuwangi-Surabaya bertambah menyusul beroperasinya kembali KA Mutiara Timur setelah sempat vakum sekitar dua tahun.

Baca Selengkapnya

Hampir Dua Tahun Vakum, KA Mutiara Timur Rute Surabaya-Banyuwangi Kembali Beroperasi

4 hari lalu

Hampir Dua Tahun Vakum, KA Mutiara Timur Rute Surabaya-Banyuwangi Kembali Beroperasi

KA Mutiara Timur dengan rangkaian kereta new-generation rute Banyuwangi-Surabaya dan sebaliknya beroperasi kembali setelah hampir dua tahun vakum.

Baca Selengkapnya

Waspada Monkeypox, Balai Besar Karantina Soekarno-Hatta Siagakan Laboratorium Bergerak

5 hari lalu

Waspada Monkeypox, Balai Besar Karantina Soekarno-Hatta Siagakan Laboratorium Bergerak

Balai Besar Karantina Kesehatan (BBKK) Soekarno-Hatta menyiapkan laboratorium bergerak surveilans mengantisipasi penyebaran Monkeypox atau mpox.

Baca Selengkapnya

Pengguna KRL Terperosok di Celah Peron Stasiun Kranji Bekasi, KAI: Korban Selamat

5 hari lalu

Pengguna KRL Terperosok di Celah Peron Stasiun Kranji Bekasi, KAI: Korban Selamat

Peristiwa penumpang KRL terperosok ke celah peron itu terjadi pada Senin pagi, sekitar pukul 07.21 WIB.

Baca Selengkapnya

Manfaatkan Forum ARCEOs' ke-44, KAI Pamer Teknologi Kereta ke 7 Operator Sepur di Asia Tenggara

5 hari lalu

Manfaatkan Forum ARCEOs' ke-44, KAI Pamer Teknologi Kereta ke 7 Operator Sepur di Asia Tenggara

Selain KAI, ASEAN Railway CEOs' Conference ke-44 diikuti perwakilan dari tujuh operator kereta api di Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya

Jokowi Mengaku Belum Tahu Soal Subsidi Tiket KRL Berbasis NIK yang Terdapat di RAPBN 2025, Kok Bisa?

5 hari lalu

Jokowi Mengaku Belum Tahu Soal Subsidi Tiket KRL Berbasis NIK yang Terdapat di RAPBN 2025, Kok Bisa?

Presiden Jokowi bilang tak tahu soal rencana subsidi tiket KRL berbasis NIK. Padahal skema subsidi tarif KRL sudah masuk dalam RAPBN 2025

Baca Selengkapnya

Kereta Api Lodaya Kini Gunakan Stainless Steel New Generation, Intip Fasilitasnya

7 hari lalu

Kereta Api Lodaya Kini Gunakan Stainless Steel New Generation, Intip Fasilitasnya

Keunggulan kereta stainless steel generasi baru ini di antaranya pintu masuk kereta dan pintu penghubung antarkereta sudah elektrik.

Baca Selengkapnya