Vihara Dharma Bhakti Rutin Berikan Takjil Buka Puasa Gratis, Berikut Profilnya Klenteng Tertua di Jakarta Ini

Kamis, 4 April 2024 14:10 WIB

Warga mengantre untuk mengambil makanan berbuka puasa yang disediakan oleh panitia di Vihara Dharma Bakti, Petak Sembilan, Jakarta, Selasa, 28 Maret 2023. Vihara Dharma Bakti menyediakan ratusan menu makanan buka puasa Ramadan 1444 H bagi umat muslim di sekitar vihara yang berlangsung hingga 18 April 2023. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah vihara di Jakarta secara teratur turut serta dalam menyediakan makanan atau takjil untuk umat Muslim berbuka puasa. Vihara tersebut adalah Vihara Dharma Bhakti yang terletak di Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Barat. Vihara Dharma Bhakti menyediakan ratusan porsi makanan untuk berbuka puasa.

Kegiatan memberikan takjil bagi umat muslim yang berpuasa ini sudah menjadi kegiatan rutin Vihara Dharma Bhakti setiap Ramadan tiba.

Salah satu klenteng tertua di Jakarta ini mmemberikan sebanyak 450 porsi takjil dan menu makanan buka puasa gratis sepanjang Ramadan 1445 Hijriah sejak 15 Maret 2024 hingga 5 April 2024.

Profil Vihara Dharma Bhakti

Vihara Dharma Bhakti terletak di Jalan Kemenangan III Petak Sembilan. Dilansir dari dharmabhakti.org, Vihara Dharma Bhakti secara harafiah merupakan tempat di mana individu mempelajari dan menghayati ajaran dharma, mempersiapkan diri untuk menjalani kehidupan sesuai dengan prinsip-prinsip Dharma, serta melayani dengan dedikasi untuk menciptakan kebahagiaan bagi semua makhluk.

Advertising
Advertising

Vihara Dharma Bhakti memiliki visi berwawasan Buddhayana, yang mengedepankan semangat cinta kasih dan nilai nilai kemanusiaan. Sementara misi dari Vihara tersebut yaitu membangun masyarakat Buddhis yang bijaksana dan berwelas asih, melalui penyelenggaraan berbagai bentuk pendidikan, sosial, budaya dan pelatihan serta memberikan pelayanan nyata kepada masyarakat luas atas dasar kemanusiaan.

Dilansir dari jakarta-tourism.go.id, Vihara Dharma Bhakti, yang juga dikenal dengan nama Kim Tek Le dalam bahasa Mandarin, merupakan vihara yang didedikasikan untuk dewi Kwan Im dan dianggap sebagai salah satu vihara tertua dan paling terkenal di Jakarta.

Awalnya, vihara ini didirikan pada tahun 1650 oleh letnan Cina bernama Kwee Hoen dengan nama Koan Im Teng. Seiring berjalannya waktu, vihara ini mengalami beberapa kali pergantian nama. Pada tahun 1740, vihara ini mengalami kebakaran besar dan kemudian direnovasi pada tahun 1755 oleh Kapten Oey Tjie, yang mengubah namanya menjadi Jin De Yuan atau Kim Tek Le, yang bermakna Kebijaksanaan Emas.

Klenteng ini menampilkan keindahan arsitektur khas Tionghoa dengan dekorasi warna-warna cerah, terutama dominan dengan warna merah dan kuning. Saat mengunjungi vihara ini, pengunjung akan disuguhkan dengan atmosfer yang khas, di mana aroma dupa dan asap lilin menyelimuti ruangan yang dihiasi dengan patung-patung dewa, kaligrafi yang indah, ukiran yang mempesona, dan lukisan-lukisan naga. Di sekitar bangunan utama, terdapat banyak patung yang berdiri di sisi-sisinya.

Pada 2 Maret 2015, Vihara Dharma Bhakti mengalami kebakaran yang diduga disebabkan oleh api lilin. Dalam peristiwa tersebut, bangunan utama dan rupang-rupang Vihara Dharma Bhakti ikut terbakar.

Dua tahun kemudian, Wali Kota Jakarta Barat secara resmi meresmikan proses perbaikan Vihara Dharma Bhakti. Berdasarkan laman resmi Jakarta Barat, H.M. Anas Efendi, yang menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Barat, meresmikan perbaikan pada tanggal 12 Juli 2017. Acara peresmian juga dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abraham Lunggana atau yang lebih dikenal sebagai Haji Lulung, serta Tan Adi Pranata, Ketua Yayasan Dharma Bhakti.

Vihara ini sangat ramai selama perayaan Tahun Baru Imlek, di mana menjadi pusat pemujaan bagi umat. Setiap hari pertama dan ke-15 bulan baru, banyak umat yang datang ke vihara untuk membakar dupa atau menyalakan lilin sebagai doa untuk perlindungan dan kemakmuran.

Dengan Glodok menjadi desa wisata dan pusat sejarah Pecinan, Vihara Dharma Bhakti menjadi salah satu destinasi utama di sekitar Kawasan Kota Tua. Perayaan Imlek seringkali menjadi momen yang dicari oleh wisatawan untuk berfoto di tengah keramaian Pecinan Glodok.


SUKMA KANTHI NURANI I RYZAL CATUR ANANDA

Pilihan Editor: Sejarah Vihara Dharma Bhakti di Petak Sembilan, Rutin Bagikan Makan Berbuka Puasa di Bulan Ramadan

Berita terkait

BI Prediksi Penjualan Eceran April 2024 Tumbuh, Ditopang Belanja Idul Fitri

2 hari lalu

BI Prediksi Penjualan Eceran April 2024 Tumbuh, Ditopang Belanja Idul Fitri

BI memperkirakan kinerja penjualan eceran bulan April 2024 tetap tumbuh, didorong oleh momen Idul Fitri.

Baca Selengkapnya

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

3 hari lalu

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

Survei Konsumen Bank Indonesia atau BI pada April 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat.

Baca Selengkapnya

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

12 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

13 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

20 hari lalu

Total Aset BFI Finance Indonesia Rp 24,2 Triliun per Kuartal I 2024

BFI Finance mencatat laba bersih terkumpul pada kuartal I sebesar Rp 361,4 miliar.

Baca Selengkapnya

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

21 hari lalu

Gopay Salurkan Zakat dan Donasi Ramadan Rp 31 Miliar

Gopay menyalurkan zakat dan donasi dengan total Rp 31 miliar yang terkumpul selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

29 hari lalu

Rupiah Tergelincir, Analis: Perputaran Besar saat Ramadan dan Idul Fitri Tak Mampu Membendung Dolar AS

Rupiah tergelincir 76 poin atau 0,47 persen menjadi Rp16.252 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.176 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Aryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan

30 hari lalu

Aryaduta Menteng: Membagikan Kebahagiaan dan Kebersamaan dalam Momentum Ramadan

Aryaduta Menteng tidak hanya menjadi sebuah hotel, tetapi juga sebuah tempat yang mampu menyatukan beragam kalangan untuk berbagi kebahagiaan.

Baca Selengkapnya

Besok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta

32 hari lalu

Besok Puncak Arus Balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta

Besok diprediksi bakal menjadi puncak arus balik Lebaran di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Selengkapnya

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

32 hari lalu

Rayakan Lebaran 12 April 2024, Siapa Jemaah Islam Aboge di Banyumas?

Jemaah Islam Aboge di Banyumas baru merayakan lebaran pada Jumat, 12 April 2024, sehari setelah Idul Fitri yang ditetapkan Kemenag. Siapakah mereka?

Baca Selengkapnya