TEMPO.CO, Jakarta - Phuket, kepulauan tropis di Thailand, bisa dikunjungi kapan saja sepanjang tahun. Namun, waktu kunjungan akan mempengaruhi aktivitas dan pengalaman yang didapat selama liburan, mau mencari petualangan, pantai, kehidupan malam, atau eksplorasi budaya. Karena itu, wisatawan yang ingin traveling ke sana perlu mengetahui waktu yang tepat untuk liburan yang sempurna.

Phuket paling ramai wisatawan pada November hingga Maret. Di saat itu, banyak wisatawan dari negara empat musim datang untuk mencari cuaca yang menyenangkan, langit cerah, dan laut yang tenang.

Tapi perlu hati-hati, di waktu ini bisa jadi liburan jadi tidak menyenangkan karena terlalu ramai. Statistik pariwisatanya cukup mengejutkan. Menurut penelitian MoneyTransfers.com, Phuket adalah destinasi wisata paling sesak di dunia. Pulau ini menampung sekitar 118 wisatawan untuk setiap penduduk lokal.

Musim sedang adalah April hingga Mei, dengan lebih sedikit pengunjung, harga akomodasi menarik, dan hujan sesekali. Di waktu ini, tempatyang bisa dijelajahi antara lain Pantai Karon, Teluk Phang Nga, dan Wat Chalong.

Adapun musim sepi di Phuket, dari bulan Juni hingga Oktober, ketika hujan cenderung lebat sehingga bisa mengganggu rencana perjalanan. Namun beberapa spot wisata seperti Air Terjun Ton Sai dan Taman Nasional Sirinat paling baik dikunjungi pada saat ini karena pemandangannya yang hijau dan subur.

1. Cuaca bagus di Phuket

Waktu terbaik mengunjungi Phuket untuk cuaca bagus adalah dari November hingga Februari. Suhu rata-rata berkisar antara 23 derajat Celcius hingga 30 derajat Celcius. Selama bulan-bulan ini, musim hujan telah surut, langit cerah, serta cuaca sejuk dan kering, sehingga sangat menyenangkan menjelajahi pantai-pantai indah di Phuket.

2. Menjelajahi pantai dan Phi Phi Islands

Selama musim kemarau November hingga Maret, wisatawan dapat menjelajahi pantai berpasir putih dan pulau-pulau hijau subur di Phuket. Cuaca cerah dan angin sepoi-sepoi yang menyegarkan. Beberapa pantai terbaik di Phuket adalah Pantai Patong, Pantai Karon, dan Pantai Freedom, sedangkan pulau-pulau dekat Phuket yang wajib dikunjungi antara lain Phi Phi Islands, Coral Island, dan Similan Island.

3. Bulan madu

Dengan cuaca yang menyenangkan dan kering selama desember hingga Maret, pasangan dapat melakukan berbagai aktivitas romantis di Phuket, mulai dari olahraga air hingga wisata pantai dan berbelanja suvenir di pasar terbuka. Selain itu, ada Phuket Old Town Festival tahunan, yang berlangsung dari 27 hingga 28 Januari 2024. Festival populer ini menawarkan kesempatan kepada pasangan untuk menikmati berbelanja, bersantap, dan pertunjukan live yang menawan.

4. Harga paling murah

Kalau mau liburan hemat dengan biaya tarnsportasi, akomodasi, dan belanja paling murah, datanglah pada April hingga Oktober. April hingga Mei adalah musim sepi, sedangkan Juni hingga Oktober dianggap sebagai musim sepi di pulau Thailand ini, sehingga jumlah pengunjung lebih sedikit dan harga lebih murah. Sayangnya, berkunjung ke Phuket pada bulan-bulan ini bakal diwarnai dengan hujan lebat dan awan tebal yang dapat memengaruhi rencana perjalanan.

5. Melihat satwa liar

Mau melihat paus, lumba-lumba, penyu, dan hiu di Phuket, datanglah antara Mei dan Oktober. beberapa operator mengadakan tur lumba-lumba dan paus yang memungkinkan wisatawan melihat satwa liar perairan itu dari dekat. Beberapa tempat yang bisa dikunjungi antara lain Tiger Kingdom dan Green Elephant Sanctuary Park.

6. Waktu terburuk untuk mengunjungi Phuket

Mei hingga awal Oktober dianggap sebagai waktu terburuk mengunjungi Phuket. Alasannya, angin muson barat daya melanda pantai Thailand. Angin kencang dan gelombang laut yang ganas membuat petualangan atau olahraga air menjadi berbahaya. Curah hujan yang tinggi dan kelembapan yang tinggi juga membuat wisatawan malas keluar untuk sekadar belanja.

TRAVEL AND LEISURE | TIME OUT

Pilihan Editor: 10 Tempat Wisata di Phuket Thailand yang Populer di Dunia