Tingkatkan Perjalanan, Singapura dan Cina Menerapkan Bebas Visa Masuk

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Minggu, 10 Desember 2023 19:57 WIB

Ilustrasi visa (Pixabay)

TEMPO.CO, Jakarta - Singapura dan Cina sepakat untuk menerapkan bebas visa mulai masuk awal tahun 2024. Pembebasan visa bagi kedua warga negara tersebut akan berlaku selama 30 hari.

Kementerian Luar Negeri Singapura menyatakan bahwa Singapura dan Cina menyepakati hal tersebut untuk lebih meningkatkan perjanjian perdagangan dan pariwisata di antara mereka.

“Kedua negara akan berkolaborasi dalam menyelesaikan rincian implementasi pengaturan pembebasan visa selama 30 hari dan bertujuan untuk menerapkannya pada awal tahun 2024,” penyataan Kementerian Luar Negeri Singapura.

Pernyataan kedua negara

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Cina, Wang Wenbin membenarkan adanya perjanjian pembebasan visa bersama bagi kedua warga negara tersebut. Namun tidak menyebutkan jangka waktu tinggalnya.

“Saat ini otoritas yang berwenang dari kedua negara sedang melakukan komunikasi yang erat mengenai masalah-masalah tertentu. Baik Cina dan Singapura menantikan implementasi awal dan pemberlakuan pengaturan yang relevan," katanya.

Advertising
Advertising

Sementara itu, Wakil Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong, yang juga Menteri Keuangan Singapura, dalam kunjungannya ke Beinjing dan Tianjin, menekankan peningkatan jumlah pertukaran orang antara Singapura dan Cina. Hal ini ditandai dengan frekuensi penerbangan yang secara bertahap kembali ke tingkat sebelum pandemi.

“Pengaturan pembebasan visa bersama selama 30 hari antara kedua negara juga akan mendukung kemajuan tersebut, mendorong lebih banyak pertukaran personel dan memperkuat landasan hubungan bilateral,” kata Wong.

Sebelumnya Cina memberlakukan bebas visa selama 15 hari bagi warga negara Singapura pada Juli 2023. Kebijakan ini sempat ditangguhkan selama tiga tahun karena pandemi Covid-19. Menurut laporan Reuters, Cina ingin kebijakan ini bersidat timbal balik.

Dalam beberapa bulan terakhir, kedua negara telah menerapkan inisiatif tambahan untuk memperkuat hubungan dan memulihkan pariwisata ke tingkat sebelum pandemi. Selain itu, Bank Rakyat Cina dan bank sentral Singapura juga telah mengumumkan program percontohan yang memungkinkan penggunaan mata uang digital e-CNY untuk belanja pariwisata.

TRAVEL LEISURE ASIA | HINDUSTAN TIMES

Pilihan editor: Wisatawan Indonesia Bisa Traveling ke Empat Negara Eropa Ini Tanpa Visa

Berita terkait

Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya

17 jam lalu

Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, SPMT Layani Kapal Pesiar Sandar di Pelabuhannya

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) membeberkan bagaimana ramainya kapal pesiar yang bersandar di pelabuhan yang dikelolanya belakangan ini.

Baca Selengkapnya

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan

21 jam lalu

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Pariwisata Terguling di Subang, Kemenhub: Bus Tidak Punya Izin Angkutan

Kemenhub angkat bicara soal kecelakaan bus pariwisata di Jalan Raya Kampung Palasari, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

23 jam lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya

Indonesia-Glencore Bakal Akuisisi Aset Minyak Shell di Singapura, Target Rampung Akhir Tahun Ini

1 hari lalu

Indonesia-Glencore Bakal Akuisisi Aset Minyak Shell di Singapura, Target Rampung Akhir Tahun Ini

Tercapainya kesepakatan mengakuisisi aset minyak Shell di Singapura semakin memperkuat ketahanan bisnis PT Chandra Asri Pacific Tbk.

Baca Selengkapnya

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

1 hari lalu

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

1 hari lalu

Sri Lanka Bebas Visa Hingga Akhir Mei 2024 Ini 8 Destinasi Menarik yang Harus Dikunjungi

Jelajahi keajaiban Sri Lanka dari Sigiriya, Anuradhapura, Kandy, Ella, Galle, Mirissa, Nuwara Eliya, Yala

Baca Selengkapnya

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

1 hari lalu

Ramai Kritik Hilirisasi Nikel Dianggap Lebih Untungkan Cina, Ini Tanggapan Stafsus ESDM

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengatakan keuntungan nilai tambah hilirisasi nikel di Indonesia selama ini lebih banyak tersalur ke Cina.

Baca Selengkapnya

Sri Lanka Perpanjang Bebas Visa untuk 7 Negara Hingga Akhir Mei 2024

1 hari lalu

Sri Lanka Perpanjang Bebas Visa untuk 7 Negara Hingga Akhir Mei 2024

Kebijakan bebas visa untuk menarik jumlah wisatawan ke Sri Lanka

Baca Selengkapnya

Laut Cina Selatan: Ketegangan antara Cina dan Filipina memanas?

2 hari lalu

Laut Cina Selatan: Ketegangan antara Cina dan Filipina memanas?

Perseteruan Cina dan Filipina memperebutkan dua fitur di Laut Cina Selatan kian sengit.

Baca Selengkapnya

Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

2 hari lalu

Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

Diplomat Cina disarankan angkat kaki dari Manila yang menggambarkan naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya