Mengunjungi Desa Adat Senaru dan Vihara Jinapanjara di Lombok Utara

Kamis, 2 November 2023 17:20 WIB

Desa Adat Senaru, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (Dok. BPPD NTB)

TEMPO.CO, Mataram - Kabupaten Lombok Utara (KLU) tidak hanya memiliki destinasi wisata alam pantai kawasan Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air (Tramena). Di KLU juga terdapat desa tradisional dan budaya, misalnya Desa Senaru di Kecamatan Bayan.

Desa Senaru menjadi salah satu potensi wisata yang diperkenalkan dalam program Indonesian Odyssey. Program ini diselenggarakan oleh pelaku pariwisata, Sudamala Resort Group bekerja sama dengan Blue Water Express dan A&T Holidays, termasuk 10 perusahaan pengelola destinasi atau destination management company (DMC) asal Bali seperti Pacto, Destination Asia, Happy Trails, Asian Trails, Exo Tours, BAM Tours, dan lainnya.

Salah satu tujuan program ini adalah memperkenalkan potensi wisata di Kabupaten Lombok Utara, terutama wisata budaya, yang dapat dijadikan produk wisata oleh DMC dan operator wisata di Lombok. ‘’Program ini juga diharapkan dapat menarik perhatian pemerintah,’’ kata Direktur Marcomm Badan Promosi Pariwisata Daerah Nusa Tenggara Barat Adit R. Alfath.

Sejumlah wisatawan mengunjungi Desa Adat Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (Dok. BPPD NTB)

Kabupaten Lombok Utara saat ini merupakan top leading tourism destination di Pulau Lombok dengan keberadaan Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Akan tetapi, pesona Lombok Utara lebih daripada sekedar ketiga gili tersebut. Hampir semua kecamatan di wilayah tersebut memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi wisata populer.

Advertising
Advertising

Di Kecamatan Bayan misalnya, terdapat Masjid Kuno Bayan Beleq dan sejumlah desa di sekitarnya yang masih kokoh memegang adat dan tradisi suku Sasak.

Desa Adat Senaru

Menurut Adit R. Alfath, Desa Senaru juga merupakan contoh yang menarik. Meskipun memiliki tiga air terjun yang indah, yaitu Sendang Gile, Tiu Kelep, dan Betara Lenjang yang terkenal di seluruh dunia, banyak orang tidak menyadari keberadaan Desa Adat Senaru yang hanya berjarak lima menit berjalan kaki dari loket tiket air terjun Sendang Gile.

Desa Adat Senaru merupakan sebuah kompleks permukiman adat tradisional yang terdiri dari 22 rumah adat asli. Masing-masing rumah dihuni antara 7 hingga 9 orang. Para penduduk Desa Adat Senaru masih sangat kuat memegang warisan dan tradisi budaya Sasak Bayan dengan kepercayaan Wetu Telu-nya.

Para pengunjung Senaru memiliki kesempatan untuk melihat keunikan arsitektur kuno berbahan dasar batu, tanah, kayu, bambu, dan alang-alang, serta berpartisipasi dalam kegiatan tradisional seperti Menutu (tarian tradisional), Sangrai Kopi, dan menjalani tur desa untuk mempelajari sejarah tempat tersebut dan berinteraksi langsung dengan penduduk setempat yang ramah.

Direktur Komersial Sudamala Resorts Group I Wayan Suwastama, yang sekaligus merupakan inisiator dari program Indonesian Odyssey, menekankan pentingnya menggali potensi dan mempromosikan situs budaya serta kehidupan sehari-hari otentik komunitas lokal sebagai bagian integral dari aktivitas pariwisata.

"Lombok tidak kekurangan keindahan alam, tetapi kurang dalam ragam aktivitas wisata. Bahkan tanpa perlu menciptakan sesuatu yang baru, Lombok sudah memiliki banyak potensi wisata yang tinggal digali dan dikembangkan menjadi produk pariwisata yang menarik," kata dia.

Dikatakan BPPD NTB terus menggali potensi wisata daerah untuk memenuhi kebutuhan wisatawan yang juga terus berkembang, serta memastikan bahwa mereka akan selalu memiliki alasan untuk kembali berlibur ke Lombok.

Vihara Jinapanjara Lombok (Dok. BPPD NTB)

Vihara Jinapanjara

Selain ke Desa Adat Senaru, rombongan juga mengunjungi Vihara Jinapanjara di Dusun Bentek, Kecamatan Gangga. Vihara Jinapanjara merupakan vihara terbesar di Pulau Lombok. Vihara ini tidak hanya menjadi sebuah ikon baru, melainkan juga sebagai pengukuhan keberadaan umat Buddha di Pulau Lombok. Warga asli Sasak telah menjadi penganut Buddha sejak zaman dahulu. Keberadaan penganut Buddha bahkan tercatat di dalam Babad Lombok dengan nama Bodha sebagai kepercayaan yang dianut oleh masyarakat Sasak sebelum masuknya agama Siwa-Buddha atau Hindu yang dikenal sekarang.

Kunjungan ke Vihara Jinapanjara juga menjadi pengingat akan kekayaan ragam tradisi dan adat yang dimiliki oleh Pulau Lombok.

SUPRIYANTHO KHAFID

Pilihan Editor: Lagi, Wisatawan Asal Turki Meninggal di Pantai Torok Aik Belek Lombok Tengah

Berita terkait

Menengok Keindahan Pulau Padar

2 hari lalu

Menengok Keindahan Pulau Padar

Pulau Padar di Nusa Tenggara Timur memiliki pesona keindahan alam. Kayak menjadi destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap 5 Orang Tersangka Pengedar Magic Mushroom di Gili Trawangan

3 hari lalu

Polisi Tangkap 5 Orang Tersangka Pengedar Magic Mushroom di Gili Trawangan

Polisi menangkap lima orang tersangka pengedar magic mushroom yang disita dari salah satu bar di kawasan wisata Gili Trawangan.

Baca Selengkapnya

Perluas Jangkauan di NTB, Indosat Tambah 131 Mini Gerai IM3 dan 3Kiosk Baru

6 hari lalu

Perluas Jangkauan di NTB, Indosat Tambah 131 Mini Gerai IM3 dan 3Kiosk Baru

Seiring bertambahnya BTS 4G baru peningkatan trafik data Indosat di wilayah Nusa Tenggara tumbuh sampai 82 persen dibandingkan masa sebelum ekspansi

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

9 hari lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

11 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

13 hari lalu

Komitmen untuk Pariwisata, Bandara Lombok Tetap Berstatus Internasional

Bandara Lombok merupakan pintu masuk utama bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Lombok dan destinasi lain di Nusa Tenggara Barat.

Baca Selengkapnya

Akademisi Ungkap Peluang Jaring Wisatawan Mancanegara Lewat Sektor Pendidikan

15 hari lalu

Akademisi Ungkap Peluang Jaring Wisatawan Mancanegara Lewat Sektor Pendidikan

Pendidikan menjadi pintu masuk untuk mengenalkan Indonesia terutama kekayaan wisata budayanya ke wisatawan mancanegara.

Baca Selengkapnya

Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Angkutan Udara untuk Arus Mudik dan Balik

39 hari lalu

Bandara Lombok Buka Posko Terpadu Angkutan Udara untuk Arus Mudik dan Balik

Posko terpadu Bandara Lombok yang beroperasi selama 16 hari ini akan melakukan pemantauan dan pengendalian selama musim libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

44 hari lalu

Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah

Baca Selengkapnya

Pesona Wae Rebo, Desa di Atas Awan yang Diakui Dunia

50 hari lalu

Pesona Wae Rebo, Desa di Atas Awan yang Diakui Dunia

Wae Rebo, desa di perbukitan Pulau Flores, NTT dinobatkan sebagai salah satu kota kecil tercantik di dunia oleh The Spector Index, serta diakui UNESCO

Baca Selengkapnya