50 Hektare Lebih Lahan Bukit Teletubbies Gunung Bromo Gosong, Ancaman ISPA Menyusul

Sabtu, 9 September 2023 17:01 WIB

Bukit Teletubbies (Pusung Tumpeng) di kawasan wisata Gunung Bromo. (TEMPO.CO/Abdi Purmono)

TEMPO.CO, Malang - Kebakaran menghanguskan lebih dari 50 hektare lahan Bukit Teletubbies alias Gunung Watangan atau Pusung Tumpeng dalam kawasan wisata Laut Pasir Gunung Bromo. Kebakaran akibat penyalaan cerawat atau flare oleh wedding organizer pada Rabu, 6 September 2023, di area padang rumput atau sabana Bukit Teletubbies. Kebakaran merembet ke bagian atas bukit sehingga menghanguskan vegetasi perbukitan.

Pemulihan Gunung Bromo Bakal Lama

“Habis semua itu sampai atas, sampai dekat kawah Bromo. Rusak alam kita dalam sekejap. Sedangkan masa pemulihannya butuh waktu lama,” kata Didid Sulastiyo, Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Jumat, 8 September 2023.

Sampai saat ini, kata Didid, petugas TNBTS bersama personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI dan Polri, terus berusaha memadamkan api. Didid mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat mengunjungi kawasan TNBTS dan kawasan konservasi mana pun di Indonesia. Jangan sembarangan menggunakan sumber api, apalagi di musim kemarau panjang yang membuat vegetasi mengering dan gampang terbakar.

Jangan sampai tindakan konyol sekecil apa pun berdampak buruk terhadap kelestarian ekosistem dan keanekaragaman hayati, juga mengganggu kesehatan manusia. Saat ini, kondisi udara di kawasan wisata Bromo buruk akibat banyaknya karbon dioksida (CO2) yang dihasilkan kebakaran.

Masyarakat Desa Terdekat Mulai Sesak Napas

“Paparan asap dari kebakaran bisa menimbulkan ISPA (infeksi saluran pernapasan akut) di desa terdekat yang terdampak, yaitu Ngadisari dan Ngadirejo (di Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo). Coba rekan-rekan (wartawan) saat ini ke area sana, agak sesak napas dibuatnya,” kata Didid.

Advertising
Advertising

Suasana di Laut Pasir Tengger atau Laut Pasir Bromo pada Selasa, 19 Juli 2022. Di dalam Laut Pasir ini terdapat lima gunung dan padang rumput atau sabana. Salah satu yang terkenal adalah Bukit Teletubbies (Pusung Tumpeng). (TEMPO.CO/Abdi Purmono)

Peristiwa kebakaran tersebut sedang ditangani Kepolisian Resor Probolinggo. Polisi mengamankan enam orang. Satu orang ditetapkan sebagai tersangka, yakni Andrie Wibowo Eka Wardhana. Pria berumur 41 tahun ini manajer penyelenggara pesta pernikahan dan sekaligus bertanggung atas sesi pemotretan pranikah atau prewedding menggunakan cerawat di sabana Bukit Teletubbies.

Sedangkan lima orang lagi masih berstatus sebagai saksi dan nasib mereka masih menunggu pendapat maupun keterangan saksi ahli pidana yang didatangkan polisi. Pendapat ahli pidana akan jadi pertimbangan untuk menentukan status mereka yang turut menyebabkan terjadinya kebakaran di sana.

“Status mereka masih sebagai saksi, tapi bisa saja nanti jumlah tersangka bertambah berdasarkan hasil pendalaman perkara, ditambah pendapat ahli pidana,” kata Kepala Kepolisian Resor Probolinggo Ajun Komisari Besar Polisi (AKBP) Wisnu Wardana.

Penanganan Hukum terhadap Pelaku Pembakaran

Kelima orang itu terdari dari dua calon pengantin, yakni HP (39 tahun), warga Kelurahan Kedungdoro, Kecamatan Tegalsari, Kota Surabaya, dan PMP (26 tahun), warga Kelurahan Plorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.

Tiga orang lainnya warga Kota Surabaya yang merupakan anak buah Andrie Wibowo, yakni MGG, 38 tahun, warga Kelurahan Kedungdoro, Kecamatan Tegalsari; ET, 27 tahun, warga Kelurahan Klampis Ngasem, Kecamatan Sukolilo, serta ARVD, 34 tahun, warga Darmo Indah Barat, Kelurahan/Kecamatan Tandes.

Selain pendapat dari ahli pidana, penyidik Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Probolinggo mencari bukti tambahan. Gelar perkara untuk menentukan nasib kelima orang itu dilakukan setelah pemeriksaan dilakukan penyidik dan ahli pidana selesai memberikan keterangan. “Penyidik kami masih terus melakukan pemeriksaan,” kata Wisnu.

Pilihan Editor: Kebakaran di Bukit Teletubbies, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup Total

Berita terkait

Selain Meningitis, Jemaah Haji Juga Perlu Waspadai ISPA

2 hari lalu

Selain Meningitis, Jemaah Haji Juga Perlu Waspadai ISPA

Jemaah haji perlu mewaspadai penularan penyakit ISPA selama di Arab Saudi selain meningitis dan dehidrasi.

Baca Selengkapnya

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

20 hari lalu

Alasan Gunung Bromo Ditutup Sementara di Akhir April 2024

Gunung Bromo akan ditutup sementara mulai dari 25 April 2024

Baca Selengkapnya

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

26 hari lalu

Sembilan Destinasi Wisata Terfavorit Selama Lebaran, Malioboro sampai Bromo

Kemenparekraf mengungkap sejumlah destinasi wisata yang menjadi tujuan utama wisatawan selama libur Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Macam Penyakit yang Rawan Menyerang Anak di Masa Mudik Lebaran

34 hari lalu

Macam Penyakit yang Rawan Menyerang Anak di Masa Mudik Lebaran

Dokter mengatakan anak berisiko diare selama mudik Lebaran akibat pola makan yang tidak teratur. Penyakit apa lagi yang juga mengintai?

Baca Selengkapnya

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

35 hari lalu

Sambut Lebaran, Sebanyak 3,5 Ton Sampah Gunung Bromo Dibersihkan

Sekitar 85 persen volume sampah yang diangkut dari Gunung Bromo berasal dari area Tengger Laut Pasir dan Penanjakan.

Baca Selengkapnya

Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

38 hari lalu

Masalah Sampah di Kawasan Bromo Belum Sepenuhnya Bisa Diatasi, Ini Sebabnya

Hingga sekarang belum ada peraturan mengenai penanganan sampah di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru.

Baca Selengkapnya

Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

39 hari lalu

Banyak Sampah, Kawasan Wisata Gunung Bromo Ditutup

Penutupan sementara bertujuan memulihkan kawasan dengan cara membersihkan sampah-sampah dari kawasan Bromo.

Baca Selengkapnya

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

46 hari lalu

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.

Baca Selengkapnya

Gunung Bromo Ditutup untuk Kunjungan Wisatawan saat Hari Raya Nyepi

9 Maret 2024

Gunung Bromo Ditutup untuk Kunjungan Wisatawan saat Hari Raya Nyepi

Penutupan kawasan wisata Gunung Bromo dilakukan untuk menghormati Hari Raya Nyepi, Tahun Baru Saka 1946.

Baca Selengkapnya

Terdakwa Kasus Kebakaran Hutan Teletubbies di Gunung Bromo Divonis 2,5 Tahun Penjara dan Denda Rp 3,5 Miliar

1 Februari 2024

Terdakwa Kasus Kebakaran Hutan Teletubbies di Gunung Bromo Divonis 2,5 Tahun Penjara dan Denda Rp 3,5 Miliar

Andrie Wibowo yang menjadi terdakwa dalam kebakaran bukit Teletubbies di Gunung Bromo dijatuhi vonis 2 tahun enam bulan penjara dan denda Rp3,5 miliar

Baca Selengkapnya