Menilik Isi Superyacht Mewah Elizabeth Taylor dan Richard Burton

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Senin, 28 Agustus 2023 21:30 WIB

Superyacht Kalizma yang pernah menjadi milik Elizabeth Taylor kini disewakan. (Samboat.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Elizabeth Burton dan Richard Burton pernah memiliki superyacht mewah, bernama Kalizma. Kapal sepanjang 45 meter itu pertama kali berlayar pada tahun 1906. Sebelumnya kapal ini digunakan Angkatan Laut Kerajaan untuk kedua Perang Dunia.

Kini, Anda bisa merasakan kemewahan kapal itu. Perusahaan penyewaan kapal pesiar SamBoat menyewakan Kalizma dari markasnya di Valetta, Malta. Harganya mulai 19.300 euro atau sekitar Rp 318 juta.

Kalizma awalnya dibangun sebagai kapal pesiar pribadi untuk seorang pengusaha. Kapal itu dibangun oleh pembuat kapal pesiar Skotlandia Ramage dan Ferguson.

Namun saat Perang Dunia I, kapal itu bertugas di Armada Patroli Tambahan Angkatan Laut Kerajaan Inggris. Begitu juga selama Perang Dunia Kedua digunakan sebagai kapal pangkalan untuk Layanan Penyelamatan Laut Dalam di Campbeltown di Argyll dan Bute, Skotlandia.

Tempat berkumpul para pesohor

Pasangan Elizabeth Taylor dan Richard Burton menyewa kapal tersebut untuk perjalanan ke Mediterania barat pada tahun 1967. Selama perjalanan mereka merasa jatuh cinta dengan kapal dan kemudian membelinya. Pasangan yang menikah dan bercerai dua kali itu diberi nama Kalizma, yang berasal dari nama putri mereka, Kate, Liza dan Maria.

Advertising
Advertising

Dikenal sebagai superyacht terbesar dalam sejarah Hollywood. Kalizma menjadi tempat para pesohor berkumpul dan berlindung dari sorotan publik dan media. Seperti Pangeran Rainer III dan Putri Grace Kelly dari Monako, serta penulis drama Amerika, Tennessee Williams.

Fasilitas Kalizma

Kapal tersebut diperbarui pada tahun 2020. Ada kamar-kamar berdekorasi mewah di empat dek dan beberapa potret mantan pemiliknya. Di dek bawah terdapat empat kabin tamu dengan kamar mandi, serta akomodasi kru.

Naik ke dek utama, terdapat menemukan bar dan salon, ruang makan, dan dapur. Lanjut ke atas ada suite pemilik kapal bersama dengan teras luar ruangan yang bergaya dengan meja makan dan area lounge. Rumah bagi kabin kapten, kabin koki dan kamar mandi lainnya ada di dek jembatan atas.

Kalizma dapat menampung hingga 10 tamu dan 10 awak, termasuk kapten. Di dalamnya juga ada fasilitas menarik seperti dua perahu tender serta berbagai mainan air, mulai dari jet ski hingga peralatan ski air. Bagi mereka yang ingin menjelajahi dunia bawah laut selama pelayaran, tersedia juga peralatan snorkeling dan peralatan menyelam di dalam kapal. Selain itu disediakan fasilitas musik dan hiburan.

DAILY MAIL

Pilihan editor: Inilah Anatomi Superyacht, Bisa Lebih Mewah dari Mansion

Berita terkait

Luhut Takjub Melihat Kapal OceanX: Berharap Indonesia juga Punya

1 hari lalu

Luhut Takjub Melihat Kapal OceanX: Berharap Indonesia juga Punya

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan takjub melihat kapal OceanX.

Baca Selengkapnya

SBMI Somasi Kementerian Perhubungan terkait Pekerja Migran di Kapal Niaga dan Perikanan

2 hari lalu

SBMI Somasi Kementerian Perhubungan terkait Pekerja Migran di Kapal Niaga dan Perikanan

Serikat Buruh Migran Indonesia atau SBMI somasi Kementerian Perhubungan terkait perlindungan pekerja migran di kapal niaga dan perikanan.

Baca Selengkapnya

Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

6 hari lalu

Sengketa Laut Cina Selatan, Penasehat Keamanan Filipina Sarankan Usir Diplomat Cina

Diplomat Cina disarankan angkat kaki dari Manila yang menggambarkan naiknya ketegangan di Laut Cina Selatan

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi Penunjukan Yacht Sourcing Sebagai Dealer Eksklusif Superyacht

7 hari lalu

Bamsoet Apresiasi Penunjukan Yacht Sourcing Sebagai Dealer Eksklusif Superyacht

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet, mengapresiasi penunjukan Yacht Sourcing sebagai dealer eksklusif superyacht Nomad dan Majesty di Indonesia oleh Gulf Craft.

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

7 hari lalu

Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

PT Pertamina International Shipping (PIS) memperkuat posisinya sebagai pengangkut LPG 'top tier' di Asia Tenggara dengan menambah dua kapal tanker gas raksasa Very Large Gas Carrier (VLGC), yakni Pertamina Gas Caspia dan Pertamina Gas Dahlia.

Baca Selengkapnya

Pengusaha Angkutan Sungai Harap Ada Penyesuaian Tarif Angkutan Penyeberangan

8 hari lalu

Pengusaha Angkutan Sungai Harap Ada Penyesuaian Tarif Angkutan Penyeberangan

Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap) berharap ada penyesuaian tarif pada angkutan kapal penyeberangan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

11 hari lalu

Kementerian Perhubungan Klaim Keselamatan Pelayaran Indonesia Diakui Dunia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengklaim bahwa keselamatan dan keamanan pelayaran kapal Indonesia telah diakui dunia internasional.

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

13 hari lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

18 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

20 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Alih Muatan Ikan Ilegal, Greenpeace Desak Pemerintah Hukum Pelaku dan Ratifikasi Konvensi ILO 188

Greenpeace meminta KKP segera menghukum pelaku sekaligus mendesak pemerintah untuk meratifikasi Konvensi ILO 188 tentang Penangkapan Ikan.

Baca Selengkapnya